Home Blog Page 38

Sampah di Kota Pekanbaru Setahun Hasilkan 243.301,7 Ton

0

Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Pekanbaru mencatat dalam setahun terdapat 243.301,7 ton sampah di Kota Pekanbaru.

Hal tersebut diungkapkan oleh Kepala DLHK Kota Pekanbaru Hendra Afriadi, Senin (12/6/2023). Ia mengatakan, sampah tersebut diketahui dari jumlah sampah yang masuk ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) dalam kurun waktu satu tahun.

“Sampah di Kota Pekanbaru tersebut dikumpulkan di TPA Muara Fajar sejak lahan itu digunakan pada 2 Januari 2019 lalu,” ungkapnya.

Lebih lanjut ia menjelaskan bahwa dulunya, TPA 1 Pekanbaru berada di Kelurahan Muara Fajar Timur. Namun, saat ini telah dialihkan dari TPA 1 ke TPA 2 Muara Fajar dengan luas 5 hektare itu sejak 2019 lalu.

“Sehingga dari data TPA 2 Muara Fajar tersebut lah diketahui jika jumlah 243.301,7 ton sampah di Pekanbaru yang dihasilkan dalam setahun,” jelas Hendra.

Sementara luas lahan landfill sebesar 30.000 meter persegi. Sedangkan untuk pencatatan otomatis secara komputerisasi. Atau melalui aplikasi khusus TPA, serta jembatan timbang yang berfungsi dengan baik.

Hendra Afriadi menambahkan, TPA 2 Muara Fajar atau tempat penampungan sampah di Pekanbaru itu dilengkapi dengan dua buat sumur pantau.

Kemudian, di TPA Muara Fajar ada juga Instalasi Pengolahan Air Lindi (IPAL) berupa kolam pengendapan dan proses biologi dan kimia yang masih berfungsi dengan baik dan terawat.

“Biasanya uji Lindi dilakukan setiap sekali setahun,” ujarnya saat menjelaskan kondisi sampah di Pekanbaru.

Call Center Sampah Pekanbaru

Selain itu, DLHK Kota Pekanbaru meluncurkan layanan call center sampah Pekanbaru. Hal ini bertujuan untuk mengantisipasi banyaknya tumpukan sampah yang ada di Kota Pekanbaru.

Bisa Dipenjara

Saat ini buang sampah sembarangan di Pekanbaru bisa terkena pidana. Hal itu setelah Tim Penegakkan Hukum (Gakkum) DLHK Kota Pekanbaru memberi sanksi tindak pidana ringan kepada masyarakat Pekanbaru yang buang sampah sembarangan.

Masalah Sampah di Pekanbaru

Atlet NPC Riau Berprestasi di ASEAN Para Games 2023

0

Pada ASEAN Para Games 2023 lalu, ada beberapa Atlet National Paralympic Committee (NPC) Riau yang menorehkan berprestasi yang membanggakan Indonesia.

Sumbang 18 Medali

ASEAN Para Games 2023

Seperti diketahui, atlet NPC Riau berhasil menyumbangkan 18 medali emas untuk Indonesia dalam ASEAN Para Games 2023. Selain 18 medali emas, Atlet NPC Riau juga berhasil menyumbangkan 12 medali perak. Kemudian 10 medali perunggu untuk kontingen Indonesia dalam ASEAN Para Games 2023.

Atlet NPC Riau Berprestasi

Adapun daftar nama atlet NPC Riau yang meraih prestasi pada ASEAN Para Games 2023 itu, yakni:

  • Zaki Zulkarnain, meraih 4 medali emas, 2 medali perak, dan 1 medali perunggu, cabang olahraga renang
  • Rino Saputra, meraih 1 medali perak, dan 3 medali perunggu cabang olahraga renang
  • Syuci Indriani, meraih 3 medali emas, 3 medali perak cabang olahraga renang
  • M.Gerry Pahker, meraih 2 medali emas, 1 perak, cabang olahraga renang
  • Rahmat Tulloh, meraih 1 medali perunggu cabang olahraga renang
  • Leani Ratri Oktila, meraih 3 medali emas cabang olahraga bulutangkis
  • Suparniati, meraih 1 medali emas cabang olahraga Atletik
  • Nasib, meraih 1 medali emas cabang olahraga Atletik
  • Tiwa, meraih 2 medali perak, dan 1 perunggu cabang olahraga Atletik
  • Arya Bima Sena, meraih 1 medali perak cabang olahraga Atletik
  • Helin Wardina, meraih 3 medali perunggu cabang olahraga Atletik
  • Reni Aryanti, meraih 1 medali perunggu cabang olahraga Atletik
  • Leli Marlina, meraih 3 medali emas, 1 perak, cabang olahraga tenis meja
  • Roma Siska, meraih 1 medali emas cabang olahraga judo
  • Yahya Muhaimi, meraih 1 medali perak cabang olahraga sepak bola CP

Itulah 15 nama atlet NPC Riau yang meraih prestasi pada ASEAN Para Games 2023 yang diselenggarakan di Kamboja.

Diketahui bahwa daftar nama Atlet NPC Riau yang meraih prestasi pada ASEAN Para Games 2023 tersebut ikut memperkuat tim Indonesia dalam Asean Para Games yang diselenggarakan di Kamboja mulai tanggal 3-9 Juni lalu.

Hingga ASEAN Para Games 2023 tersebut berakhir, Indonesia berhasil memperoleh gelar juara umum.

Sehingga dengan begitu, diketahui jika daftar nama atlet NPC Riau yang berprestasi pada ASEAN Para Games 2023 berhasil menyumbangkan 18 medali emas, 12 medali perak serta 10 medali perunggu untuk Indonesia.

Kabar Terbaru PSPS Riau: Berada Di tangan yang Tepat

0

Presiden Klub PSPS Riau Norizam Tukiman menyampaikan kabar terbaru PSPS Riau tersebut. Ia menjelaskan, jika saat ini pihaknya telah sah melepaskan PSPS Riau kepada orang yang tepat.

Meski kabar terbaru PSPS Riau itu sudah resmi dilepaskannya, terkait masalah harga dan kepada siapa PSPS Riau dilepas belum disampaikannya.

Tunggakan Gaji Pemain

Norizam Tukiman menerangkan, segala yang berkaitan dengan segala tunggakan, seperti gaji pemain, kursi studion yang rusak dan permasalahan lainnya sudah diselesaikannya.

“Termasuk pelunasan tunggakan retribusi pemakaian stadion,” ujarnya.

PSPS Riau Akan Kekal di Pekanbaru

Norizam Tukiman menambahkan, kabar terbaru PSPS Riau tersebut in sya Allah akan terus kekal di Pekanbaru.

Menurutnya, orang yang tepat yang akan membawa PSPS Riau lebih maju yang jelas adalah orang Pekanbaru. Meski demikian ia enggan memberitahu siapa orang tersebut. Ia hanya mengatakan, pembeli PSPS Riau termasuk orang terkenal di Kota Pekanbaru tersebut.

Lebih lanjut ia mengatakan bahwa sebaiknya, owner baru saja yang menyampaikannya. Akan tetapi yang paling penting PSPS Riau telah dilepas kepada orang Riau atau orang Pekanbaru.

“Karena hal itu yang lebih utama,” sebutnya.

Dispora Riau Belum Dapat Informasi

Di lain pihak Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Riau Boby Rachmat menuturkan jika ia belum mendapatkan informasi kabar terbaru PSPS Riau itu.

Kemudian, Boby Rachmat juga mengaku hingga saat ini belum mendapat informasi terkait pembayaran tunggakan retribusi pemakaian Stadion Utama Riau sebagai home base PSPS Riau.

“Ataupun adanya pergantian kursi Stadion Utama Riau yang rusak beberapa waktu lalu,” ujarnya.

Namun, Boby Rachmat menerangkan jika memang ada niat dari PSPS Riau untuk membayarkan tunggakan retribusi dan pergantian kursi Stadion Uama Riau yang rusak merupakan hal yang harus disyukuri.

Pihaknya mengatakan jika memang PSPS Riau kembali lagi ke Pekanbaru atau ke Riau, itu adalah hal yang harus disyukuri. Bahkan nantinya, ia akan menawarkan stadion mana yang akan dipakai apakah nanti di Stadion Utama Riau atau Stadion Kaharuddin sebagai home base PSPS.

“Kita siaplah untuk PSPS,” pungkas Boby Rachmat.

Rambutan Asal Riau Masuk Unggulan Rambutan Indonesia

0

Tahukah Encik dan Puan, jika ternyata rambutan asal Riau termasuk salah satu rambutan unggulan Indonesia lho.

Dari sekian banyak jenis rambutan di Indonesia rupanya ada 11 kultivar rambutan unggulan. Rambutan Riau termasuk salah satu rambutan unggulan Indonesia.

Banyak di Kawasan Asia Tenggara

Diketahui bahwa rambutan merupakan salah satu tanaman tropis suku lerak-lerakan Sapindaceae yang banyak tumbuh di wilayah Kepulauan di Asia Tenggara.

Rambutan memiliki rasa asam, manis dan kecut, sehingga banyak orang tertarik dan suka buah tersebut karena rasanya. Selain itu buah rambutan ini juga memiliki berbagai khasiat bagi kesehatan.

Ternyata tidak hanya di Indonesia, rambutan juga banyak ditemui di berbagai negara tetangga Indonesia, seperti Malaysia, Thailand, Vietnam, dan Filipina.

Lalu apa nama jenis Rambutan Riau termasuk salah satu rambutan unggulan Indonesia itu? Berikut penjelasannya:

11 Kultivar Unggulan Rambutan Indonesia

Dari 11 kultivar unggulan rambutan Indonesia, Rambutan Riau termasuk salah satu rambutan unggulan Indonesia, yakni rambutan nona.

Ternyata rambutan Riau termasuk salah satu rambutan unggulan Indonesia itu adalah rambutan Nona yang terkenal dari Kabupaten Kampar Riau Indonesia.

Selain rambutan Nona dari Riau, ada beberapa kultivar unggulan rambutan Indonesia lainnya, di antaranya:

  • Binjai dari Jakarta
  • Rapiah dari Jakarta
  • Lebak Bulus dari Jakarta
  • Si Batuk Ganal dari Kalimantan Selatan
  • Brahrang dari Langkat
  • Antalagi dari Kalimantan Selatan
  • Nona dari Riau
  • Si Bongkok dari Kalimantan Selatan
  • Tangkue Lebak dari Banten
  • Garuda dari Kalimantan Selatan
  • Narmada dari Nusa Tenggara Barat
Mengenal Rambutan Nona

Rambutan Nona berasal dari Kabupaten Kampar. Untuk rasanya sendiri, rambutan nona rasanya manis serta legit.

Diketahui memiliki bentuk daun elliptic dengan tepian sedikit bergelombang. Lalu bentuk buah rambutan nona adalah avoid dengan warna rambut merah yang ujungnya berwarn kuning kehijauan. Sedangkan berat buahnya sendiri diperkiran sebesar 31 gram.

Itulah tadi jenis rambutan asal Riau yang termasuk salah satu rambutan unggulan Indonesia yaitu rambutan Nona. Semoga informasi ini bermanfaat bagi Encik dan Puan.

Posko Pengaduan PPDB Riau 2023/2024 Dibuka Ombudsman

0

Dalam rangka mengawasi pelaksanaan penerimaan peserta didik baru (PPDB) tahun ajaran 2023/2024, Ombudsman Riau buka posko pengaduan PPDB.

Posko pengaduan PPDB itu diperuntukkan bagi masyarakat yang ingin melapor jika ditemukan kecurangan. Mulai dari MI/MTS/MA serta SD/SMP/SMA di Provinsi Riau.

Posko Pengaduan

Ombudsman Riau membuat posko pengaduan PPDB yang sudah dibuka sejak bulan April 2023 lalu. Yang bertujuan untuk memudahkan masyarakat dalam membuat laporan. Baik itu terkait dengan kendala ataupun pelanggaran administrasi dalam pelaksanaan PPDB tahun di Provinsi Riau.

Adapun posko pengaduan PPDB tahun ini bisa dilaporkan melalui nomor telepon pada nomor (0761) 888100. Kemudian bisa pula melalui WhatsApp pengaduan pada nomor 0811-9533-737, e-mail di riau@ombudsman.go.id atau dapat datang langsung ke Kantor Ombudsman RI Perwakilan Riau.

Lakukan Pengawasan PPDB

Kepala Ombudsman RI perwakilan Provinsi Riau Bambang Pratama menjelaskan, pihaknya terus berupaya melakukan pembawa PPDB di Riau.

Kemudian untuk melakukan pengawasan PPDB, pihaknya berkoordinasi terlebih dulu dengan Dinas Pendidikan Provinsi Riau. Lalu Kanwil Kementerian Agama Provinsi Riau, Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru dan Kantor Kementerian Agama Kota Pekanbaru.

Dengan tujuan menguatkan focal point atau narahubung untuk percepatan tindak lanjut atas laporan pengaduan masyarakat yang akan ditangani Ombudsman Riau bila menerima pengaduan dari masyarakat terkait PPDB.

“Monitoring juga dilakukan sekaligus untuk meminta informasi terbaru terkait dengan persiapan pelaksanaan PPDB 2023,” kata Bambang Pratama, Jumat (9/6/23).

Kendala PPDB Tahun Sebelumnya

Bambang menambahkan, berdasarkan hasil pengawasan PPDB tahun lalu, ada beberapa kendala pada tahap pelaksanaan PPDB yang sering terjadi di Riau. Misalnya aplikasi yang sering eror, data calon peserta didik yang hilang atau terlempar ke sekolah lain dan lambatnya proses verifikasi.

Potensi Pelanggaran PPDB

Bambang menerangkan, untuk potensi-potensi pelanggaran PPDB yang sering terjadi di Riau ini seperti penambahan jumlah rombongan belajar, jalur penerimaan tidak sesuai dengan ketentuan. Kemudian adanya oknum-oknum panitia PPDB yang melaksanakan pungutan liar (Pungli) ke calon wali murid.

Warga Diimbau Lapor Kecurangan PPDB

Ombudsman berharap pelaksanaan PPDB di Riau tahun ini bisa lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya.

Bambang Pratama mengimbau warga atau para wali murid memberanikan diri melaporkan ke Ombudsman bila menghadapi kendala atau menemukan pelanggaran administrasi dalam pelaksanaan PPDB.

Serta panitia penyelenggara PPDB juga diharapkan dapat mematuhi segala ketentuan yang ada, baik itu Permendikbud No 1 Tahun 2021, SK Dirjen Pendidikan Islam Nomor 181 Tahun 2023 maupun Juknis yang telah ditetapkan.

“Sehingga potensi-potensi pelanggaran atau maladministrasi tidak terjadi di pelaksanaan PPDB tahun ini,” tutupnya.

Proyek Payung Elektrik Masjid An-Nur, Ini Perkembangannya

0

Saat ini proyek payung elektrik Masjid Raya An-Nur Pekanbaru telah dihentikan, lalu bagaimana kelanjutan pembangunannya? Berikut informasi lengkapnya.

Proyek pembangunan payung elektrik Masjid Raya An-Nur Pekanbaru Provinsi Riau itu dinilai gagal oleh berbagai pihak. Karena pada saat pembangunannya sempat terkena hujan badai yang mengakibatkan proyek pembangunannya rusak.

Tidak hanya itu, banyak polemik lain yang menghambat pembangunan payung elektrik Masjid Raya An-Nur Pekanbaru itu. Termasuk adanya dugaan korupsi.

Kontraktor Diputus Kontrak

Tentu saja proyek pembangunan payung elektrik tersebut menyita perhatian banyak pihak. Masih dalam tahap pembangunan, perusahaan ataupun kontraktor yang membangun proyek tersebut diputuskan kontraknya, dan dinilai tidak mampu menyelesaikannya.

Bahkan PT Bersinar Jestive Mandiri yang mengerjakan proyek tersebut sudah dua kali perpanjangan kontrak, sehingga harus di-blacklist. Yang kemudian tidak lagi mengerjakan proyek pembangunan payung elektrik tersebut sejak 8 April 2023 lalu.

Anggaran Dana

Seperti diketahui, untuk membangun proyek payung elektrik itu telah dianggarkan senilai Rp42 miliar. Anggaran itu dialokasikan melalui Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Riau tahun 2022.

Dalam perkiraan awal, proyek payung elektrik Masjid Raya An-Nur Pekanbaru tersebut tuntas pada minggu kedua bulan Ramadhan 2023 ini. Namun hingga saat ini, proses pembangunan payung elektrik itu belum menunjukkan akan segera tuntas.

Penyelidikan Dugaan Korupsi

Adapun saat ini sedang dilakukan penyelidikan terkait adanya dugaan korupsi pada proyek itu. Jaksa dari Bidang Intelijen Kejati Riau, saat ini tengah melakukan pengumpulan bahan keterangan (Pulbaket) dan data.

Asisten Intelijen Kejati Riau Marcos Marudut Mangapul Simaremare menerangkan, saat ini sejumlah orang sudah dimintai keterangan terkait pembangunan proyek payung elektrik tersebut.

“Mulai dari Dinas terkait hingga kontraktor telah diminta keterangan oleh jaksa,” ungkapnya, Kamis (8/6/2023).

Dengan adanya fakta tersebut, maka penegak hukum harus melakukan pendalaman dengan meminta keterangan dari berbagai pihak terkait.

“Beberapa orang yang dimintai keterangan, prosesnya sudah hampir selesai,” jelasnya.

Tidak hanya dari Kajati Riau, pengusutan dugaan korupsi juga dilakukan di Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Riau.

Marcos menerangkan, Kajati Riau akan berkoordinasi dengan Polda Riau berkenaan dengan penyelidikan ini, karena tujuan akhirnya sama.

Aneka Manfaat Buah Rambutan Bagi Kesehatan Tubuh

0

Tidak hanya sekedar buah yang manis dan enak, ternyata buah rambutan memiliki banyak aneka manfaat lho Encik dan Puan. Terutama bagi kesehatan tubuh kita.

Ada yang mengatakan jika rambutan bagus untuk wajah, bagus untuk jantung, serta masih banyak pendapat lainnya terkait aneka manfaat buah rambutan bagi tubuh.

Makna Rambutan

Dikutip dari Wikipedia, buah rambutan ini merupakan salah satu tanaman tropis yang termasuk ke dalam suku lerak-lerakan atau Sapindaceae.

Buah Rambutan sendiri berasal dari daerah kepulauan di Asia Tenggara. Dimana kata “rambutan” berasal dari bahasa Melayu yang berakar dari kata “rambut”. Sehingga karena bentuk buahnya yang mempunyai kulit menyerupai rambut, maka sampai sekarang buah ini disebutlah dengan nama rambutan.

Selain di Indonesia, buah rambutan dengan rasa asam manis dan kecut ini juga bisa dijumpai di Malaysia, Thailand, Vietnam, dan Filipina.

Manfaat Buah Rambutan Bagi Kesehatan Tubuh

Tahukah kamu Encik dan Puan, ternyata buah rambutan ini mengandung cukup banyak vitamin C, tembaga, besi, dan beberapa mineral lainnya. Sehingga dengan kandungan tersebut memberikan manfaat bagi kulit, rambut, dan tulang.

Buah rambutan juga dikenal sebagai buah yang berkontribusi untuk meningkatkan kekebalan tubuh dengan berbagai manfaatnya. Termasuk untuk meningkatkan sel darah putih.

Selain itu, rambutan kaya akan antioksidan untuk melawan radikal bebas serta mencegah penyakit yang mungkin ditimbulkan oleh radikal bebas. Adapun penyakit yang dimaksud adalah termasuk kanker, peradangan, bahkan penyakit jantung.

Gizi yang Terkandung Dalam Rambutan

Untuk gizi yang terkandung dari buah rambutan tersebut adalah menyediakan mangan, tembaga, vitamin C, kalsium, magnesium, potasium, folat, dan vitamin A.

Dimana, rambutan tidak terlalu tinggi dalam banyak vitamin atau mineral, namun mengandung kadar mangan dan tembaga tertinggi.

Sehingga buah ini bermanfaat untuk kesehatan mata, bisa mencegah anemia, dapat menurunkan berat badan, hingga menjaga kesehatan rambut. Selain itu juga berkhasiat untuk menambah energi, baik untuk tulang, serta baik untuk kesehatan kulit.

Apakah Encik dan Puan termasuk pecinta buah rambutan? Semoga tulisan di atas dapat menambah pemahaman dan bermanfaat bagi pembaca.

Wilayah Padat Penduduk Riau, Ini Daftarnya

0

Saat ini jumlah penduduk di Provinsi Riau mencapai 6.735.329 jiwa. Lalu manakah wilayah paling padat penduduk di Riau?

Geografis Riau

Provinsi Riau merupakan salah satu provinsi yang cukup luas di Indonesia, dengan luas lebih kurang 89.936 km². Sehingga tidak heran ada sebagian daerah paling padat penduduk di Riau.

Provinsi Riau sendiri terdiri dari daerah daratan dan sebagian di wilayah pesisir, sehingga daerah paling padat penduduk di Riau biasanya berada di daerah daratan. Karena di wilayah daratan Riau juga berbatasan langsung dengan beberapa provinsi tetangga di wilayah Pulau Sumatera.

Provinsi yang berdekatan langsung dengan Selat Malaka ini terdiri dari 12 kabupaten/kota, dengan jumlah penduduk yang beragam.

Jumlah Jiwa Penduduk di Riau

Dari laman Badan Pusat Statistik (BPS), kepadatan penduduk di Provinsi Riau terdiri dari 75 jiwa/km².

Adapun jumlah penduduk di Kabupaten Kuantan Singingi berjumlah 351.786 jiwa, selanjutnya jumlah penduduk di Kabupaten Indragiri Hulu sebanyak 475.002 jiwa.

Kemudian di kabupaten Indragiri Hilir berjumlah 663.248 jiwa, Pelalawan berjumlah 422.907 jiwa, Siak berjumlah 488.497 jiwa, dan Kabupaten Kampar 898.840 jiwa.

Rokan Hulu sebanyak 594.438 jiwa, Bengkalis berjumlah 592.390 jiwa, Rokan Hilir 669.996 jiwa, Kepulauan Meranti sebanyak 217.607 jiwa, Pekanbaru sebanyak 1.020.308 jiwa, terakhir kota Dumai sebanyak 340.310 jiwa.

Wilayah Paling Padat Penduduk di Riau

Jika dilihat dari data di atas, terdapat beberapa daerah paling padat penduduk di Riau. Di antaranya:

Kota Pekanbaru

Daerah paling sumpek atau daerah paling padat penduduk di Riau peringkat pertama adalah Kota Pekanbaru, Ibu Kota Provinsi Riau. Kota Pekanbaru dihuni oleh 1.020.308 jiwa penduduk, dengan berbagai latar belakang, profesi, suku, bahasa, dan lain sebagainya.

Kampar

Daerah paling padat penduduk di Riau kedua ada di Kabupaten Kampar dengan jumlah penduduk berjumlah 898.840 jiwa.

Rokan Hilir

Kabupaten Rokan Hilir juga termasuk daerah paling padat penduduk di Riau dengan jumlah penduduk 669.996 jiwa.

Indragiri Hilir

Terakhir, daerah yang paling padat penduduk di Riau ada di kabupaten Indragiri Hilir dengan jumlah penduduk 663.248 jiwa.

Itulah tadi 4 kabupaten/kota di Riau dengan jumlah penduduk terbanyak di Riau atau daerah yang paling padat penduduk di Riau. Semoga tulisan berkaitan dengan jumlah daerah paling padat penduduk di Riau ini bermanfaat bagi kamu yang membutuhkan.

Tahan Buang Air Kecil? Ini Bahayanya Jika Kerap Diabaikan

Apakah Encik dan Puan salah satu dari banyaknya orang yang menyepelekan kebiasaan tahan buang air kecil (kencing)?

Saat ini masih banyak orang yang menahan buang air kecil dengan beragam alasan dan situasi tertentu. Misalnya, karena sedang asyik melakukan sesuatu hingga terlalu malas untuk pergi ke toilet.

Buang air kecil merupakan kebutuhan alami yang sangat penting dalam system urulogi untuk mengeluarkan limbah dan kelebihan cairan ditubuh. Kebiasaan sehari-hari menahan buang air kecil secara teratur ternyata memiliki dampak buruk bagi kesehatan jangka panjang loh.

Untuk membantu Encik dan Puan mengetahui lebih lengkap bahaya yang ditimbulkan akibat menahan buang air kecil, simak informasi di bawah ini.

Timbulnya Rasa Nyeri

Saat dalam situasi atau kondisi tertentu, banyak sekali orang yang berusaha untuk menahan keinginan buang air kecil. Namun, jika sudah terlalu sering kemungkinan bisa menyebabkan timbulnya rasa nyeri atau sakit di kandung kemih atau ginjal. Dampaknya, saat buang air kecil maka akan terasa menyakitkan.

Infeksi Saluran Kemih (ISK)

Dalam beberapa kasus, menahan buang air kecil terlalu lama juga dapat menyebabkan penumpukan bakteri. Hal inilah yang nantinya dapat menyebabkan infeksi saluran kemih (ISK).

Selain itu, orang yang kurang minum mungkin mengalami ISK karena kandung kemih tidak memberi tahu tubuh untuk cukup sering buang air kecil. Hal ini dapat menyebabkan bakteri menyebar melalui saluran kemih, yang menyebabkan infeksi.

Berikut gejala ISK seperti yang dikutip dari Medical News Today:

  • Urine yang kuat atau berbau busuk
  • Perasaan terbakar atau menyengat saat buang air kecil
  • Urine keruh dan tidak berwarna
  • Nyeri di panggul atau perut bagian bawah
  • Urine berwarna gelap secara konsisten
  • Dorongan konstan untuk mengosongkan kandung kemih
  • Urine berdarah
Pembengkakan Kandung Kemih

Dalam jangka panjang, terlalu sering menahan buang air kecil dapat menyebabkan pembengkakan kandung kemih. Sehingga, kemungkinan akan membuat kandung kemih sulit atau tidak mungkin untuk berkontraksi dan mengeluarkan urine secara normal.

Untuk itu, disarankan bagi orang yang mengalami pembengkakan kandung kemih untuk konsultasi dengan dokter apakah tindakan ekstra, seperti kateter mungkin diperlukan.

Kerusakan Otot-otot Dasar Panggul Hingga Inkontinensia Urine

Bahaya selanjutnya akibat menahan buang air kecil terlalu lama yakni dapat membahayakan otot-otot dasar panggul. Salah satu otot ini adalah sfingter uretra, yang menjaga uretra tetap tertutup, untuk mencegah urine bocor keluar. Merusak otot ini dapat menyebabkan inkontinensia urine kehilangan kontrol kandung kemih.

Picu Batu Ginjal

Menahan buang air kecil juga bisa memicu terbentuknya batu ginjal. Batu ginjal adalah ‘batu’ kecil yang terbentu dalam ginjal akibat kelebihan natrium dan kalsium yang tidak dikeluarkan secara teratur melalui urine sehingga membentuk batu ginjal.

Jika hal ini terjadi, kemungkinan akan terasa sakit ketika buang air kecil karena ginjal tersebut yang menghalangi aliran urine dari ginjal dalam proses pembentukan urine.

Itulah 5 bahaya yang bisa ditimbulkan akibat tahan buang air kecil. Penting untuk tidak menahan buang air kecil apalagi menjadikannya sebagai kebiasaan teratur, karena ada dampak buruk yang bisa mengintai kesehatan kita.

Penyaluran Beasiswa Pemko Pekanbaru, Tunggu Anggaran Cair

0

Penyaluran bantuan beasiswa Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru saat ini tinggal menunggu pencairan anggaran.

Penerima Beasiswa Telah Ditetapkan

Kepala Bagian Kesra Setdako Pekanbaru Tri Sepna Saputra, menerangkan jika seleksi beasiswa Pemko Pekanbaru sudah dilaksanakan.

Kemudian, nama penerima beasiswa tersebut juga sudah ditetapkan. Namun saat ini dalam proses pencairan uang di Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kota Pekanbaru.

“Sudah ditetapkan, sekarang tinggal proses uangnya di BPKAD,” ungkapnya, Senin (5/6/2023).

Diketahui sebelumnya, terdapat 488 mahasiswa yang dinyatakan lulus seleksi beasiswa Pemko Pekanbaru dengan berbagai seleksi yang sudah ditetapkan. Untuk nama-nama tersebut silahkan klik ini.

Adapun mahasiswa yang akan menerima beasiswa Pemko Pekanbaru ini berasal dari mahasiswa jenjang Strata Satu (S1) serta Diploma Tiga (D3). Dimana mereka yang menerima beasiswa ini kemudian dibagi dalam empat kategori.

Pencairan Belum Bisa Dipastikan

Pihaknya berharap agar penyaluran beasiswa Pemko Pekanbaru dapat segera dicairkan. Hanya saja ia belum bisa memastikan berapa lama kira-kira pencairannya.

“Setelah proses selesai tentu segera dikirim kepada para mahasiswa,” jelasnya.

Pada tahun 2023 ini, Pemko Pekanbaru sendiri telah mengalokasikan untuk beasiswa sebesar Rp2 miliar yang berasal dari APBD Kota Pekanbaru.

Tri Sepna mengatakan bahwa menurut wacana, masing-masing beasiswa diberikan kepada mahasiswa senilai Rp4 juta perorang pertahun untuk mahasiswa jenjang S1 dan Rp3 juta bagi mahasiswa D-III.

Dari hasil seleksi yang dilakukan Pemko, terdapat 448 mahasiswa yang dinyatakan lulus. Dengan rinciannya adalah sebagai berikut, 257 mahasiswa berprestasi dari jenjang S1, dan 37 mahasiswa DIII. Kemudian 48 mahasiswa kategori berprestasi non-akademik dan 136 mahasiswa lainnya berasal dari keluarga kurang mampu.

Lebihi Kuota

Sebagai informasi, Pj Wali Kota Pekanbaru Muflihun sebelumnya mengatakan bahwa Pemko Pekanbaru memastikan akan memberikan beasiswa untuk seluruh mahasiswa yang sudah mendaftar serta memenuhi persyaratan.

Muflihun mengungkapkan, apabila jumlah pendaftar melebihi kuota yang disediakan, maka sisanya akan diberikan saat APBD Perubahan tahun 2023.

“Kuota sejak awal sudah kita siapkan untuk 400 mahasiswa. Tentunya kita akan seleksi,” ujarnya.

Meski untuk kuota yang diterima adalah 400 orang, namun Pemko Pekanbaru bisa memberikan beasiswa untuk 488 orang. Hal tersebut karena ada pergeseran, sehingga Pemko Pekanbaru bisa memberikan beasiswa untuk 488 orang tersebut.