Home Blog Page 49

Perbaikan Jalan di Pekanbaru, Pemprov Beri Dana Rp 13,2 miliar

Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau berikan dana untuk pelaksanaan perbaikan jalan di kota Pekanbaru.

Anggaran Sebesar Rp 13,2 miliar

Kabarnya perbaikan jalan rusak di Pekanbaru sudah diambil ahli pemerintah Provinsi Riau. Hal ini diberitakan dengan adanya Bantuan Keuangan (Bankeu) dari pemprov sebesar Rp 13,2 miliar.

Secara rinci Kepala Dinas PUPR Riau Arief Setiawan mengatakan bahwa perbaikan jalan di kota pekanbaru diberikan anggaran sebesar Rp 13.296.987.767 melalui Bantuan Keuangan.

Anggaran ini khususnya akan diberikan untuk perbaikan Jalan Firdaus, Kecamatan Bukit Raya sebesar Rp 664.347.410.

Sebesar Rp 5.600.034 448 diberikan untuk perbaikan Jalan Parit Indah, Kecamatan Bukit Raya.

Kemudian, dilakukan juga perbaikan di Jalan Pemuda dengan anggaran sebesar Rp 5.901.997.574. dan Rp 1.130.608.335 untuk Jalan Tanjung, Bukit Raya.

Anggaran Sudah Diserahkan ke Pemko

Arief mengatakan bahwa dana yang mencapai miliaran tersebut telah diserahkan ke Pemerintah Kota Pekanbaru dan Dinas PUPR Kota Pekanbaru saat ini telah mulai melakukan pergeseran untuk direalisasikan.

“Saat ini sudah di Pemkot. Saya cek ke Kadis PU Kota Pekanbaru mereka sudah pergeseran dan entry di APBD Pemko,” ujarnya.

Ia berharap dengan adanya anggaran yang telah disediakan ini perbaikan jalan di Kota Pekanbaru segera direalisasikan Pemerintah Kota Pekanbaru.

Sekelompok Pemuda Perbaiki Jalan

Sebelumnya, dikabarkan ada sekelompok pemuda yang memperbaiki Ruas Jalan Parit Indah yang rusak dengan cara dicor dengan menggunakan truk molen.

Para pemuda ini memperbaiki jalan dengan menggunakan uang pribadi senilai jutaan rupiah.

“Hari ini kegiatan nimbun jalan pakai duit pribadi untuk kepentingan rakyat. Bukan pakai duit dari rakyat untuk kepentingan pribadi,” ucap seorang pria yang diketahui bernama bambang.

Tak hanya jalan Parit Indah saja yang diperbaiki Bambang, namun Jalan Delima di Kecamatan Bina Widya juga ia perbaiki.

Perbaikan jalan ini dilakukannya akibat kondisi jalan yang sudah parah dan mengakibatkan banyak pengendara yang terjatuh.

Bukan hanya bambang saja, perbaikan jalan juga dilakukan oleh pemilik usaha beton cor. pemilik usaha cor ini bekerja sama dengan Ditlantas Polda Riau untuk mengecor Jalan Paus yang kondisinya sudah sangat parah.

Festival Lampu Colok Kreatif Kembali Digelar Pemprov Riau

Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau melalui Dinas Kebudayaan Provinsi (Disbud) Riau akan melaksanakan festival lampu colok kreatif.

Adapun kegiatan ini dilangsungkan dalam rangka memeriahkan bulan suci Ramadan serta suka cita dalam menyambut hari lebaran. Festival lampu colok kreatif ini sendiri diselenggarakan di kota Pekanbaru.

Diikuti OPD Pemprov Riau

Festival lampu colok ini akan diikuti oleh seluruh kantor Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemprov Riau. Demikian yang katakan oleh Kepala Dinas Kebudayaan Provinsi Riau Raja Yoserizal Zen.

Dengan demikian, Pemprov Riau kembali mengadakan festival lampu colok setelah pada tahun lalu juga menyelenggarakannya.

Untuk lokasi festival lampu colok tahun ini berada di masing-masing kantor OPD di lingkungan Pemprov Riau. Sedangkan puncaknya pada malam 27 Ramadan.

“Kegiatan ini juga akan diperlombakan,” katanya.

Ia mengungkapkan, pihaknya telah menyiapkan hadiah yang menarik bagi OPD yang bisa menampilkan lampu colok terbaik.

Sudah Jadi Tradisi

Lebih jauh dikatakan Yose, festival lampu colok ini dipilih karena sejak dulu sudah jadi tradisi dalam kehidupan masyarakat Melayu.

Untuk diketahui, pada sepuluh malam terakhir Ramadan, masyarakat akan memasang lampu colok di depan rumahnya. Hal tersebut bertujuan untuk menyambut malam lailatul qadar yang diyakini ada pada sepuluh malam terakhir Ramadan.

Diungkapkan Yose, lampu colok sejenis dengan lampu teplok yang menggunakan minyak tanah sebagai bahan bakarnya.

Lampu colok sendiri ada yang terbuat dari kaleng ataupun botol bekas minuman bekas, hingga bambu. Lampu tradisional ini digunakan dengan menyalakan sumbu kompor yang berada di dalamnya.

Jadi WBTB Riau

Tidak hanya itu, tradisi lampu colok dari Riau menjadi Warisan Budaya Tak Benda (WBTB) yang sudah ditetapkan oleh Pemerintah Indonesia pada tahun 2021. Oleh karenanya, Pemprov Riau wajib melakukan pembinaan.

Artis Cantik Asal Riau, Berikut Daftarnya!

Encik dan puan, tahukah kalian bahwa ada beberapa artis cantik ibu kota asal Riau? Tak hanya dari pulau Jawa saja, beberapa artis cantik ibu kota juga ada yang lahir di tanah lancang kuning ini loh.

Riau tak hanya dikenal dengan daerah penghasil minyak kepala sawit dan minyak bumi terbesar di Indonesia saja. Daerah ini juga dikenal sebagai salah satu daerah yang menghasilkan perempuan cantik di Indonesia.

Hal ini dibuktikan dengan adanya beberapa artis cantik ibu kota yang berasal dari Riau. tak hanya cantik, para artis ini juga memiliki bakat di bidangnya masing-masing. Selain itu mereka juga sangat terkenal di masyarakat Indonesia, loh.

Artis Cantik Asal Riau
1. Nadia Vega
nadia vega
Source: Instagram thenadiavega

Artis cantik pertama yang berasa dari Riau ialah Nadia Vega. Tak hanya dikenal sebagai artis berparas cantik, Nadia Vega juga mempunyai suara yang merdu loh.

Nadia Vega lahir pada tanggal 12 Desember 1987 di Pekanbaru, Riau. Ia memulai karir sebagai artis sejak masih belia. Namanya kembali menjadi perhatian lewat perannya dalam sinetron ‘Inikah Rasanya Cinta’.

2. Cherly Juno
Cherly Juno
Source: Instagram cherly7uno

Kemudian, artis cantik selanjutnya ialah Cherly Juno atau yang dikenal dengan Cherly Chibi. Ia juga dikenal sebagai mantan vokalis girl group Cherrybelle ini lahir pada tanggal 21 Juli 1991 di Pekanbaru.

Memiliki nama lengkap Cherly Yuliana Anggraini, ia sempat terjun ke dunia seni peran dengan membintangi film bersama group-nya terdahulu yakni Cherrybelle.

3. Mayang Jasmine

mayang jasmine

Artis cantik selanjutnya ialah Mayang Jasmine. Mayang Jasmine merupakan seorang model dan juga penyanyi. Ia lahir pada tanggal 30 Maret 1991 di Pekanbaru. Penyanyi yang menjadi panutan Mayang Jasmine ialah Siti Nurhaliza. Ia juga pernah meraih juara di televisi Melayu pada pada tahun 2008, loh.

4. Momo Geisha
Source: Instagram therealmomogeisha

Terakhir ialah Momo eks Geisha, memiliki ciri khas suara tersendiri membuat dirinya banyak disukai masyarakat Indonesia. Walaupun tidak bersama band tersebut ia tetap eksisi di dunia entertainment loh. Pemilik nama asli Narova Morina Sinaga ini lahir di Pekanbaru pada tanggal 7 Juni 1986.

Dishub Urai Kemacetan di Kantong Parkir Baru

Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Pekanbaru akan Urai Kemacetan di Kantong Parkir Baru jelang Hari Raya Idulfitri.

Seperti yang diketahui, pada saat mendekati Hari Raya Idulfitri, aktifitas masyarakat banyak dilakukan di luar rumah. Terutama pada saat sore hingga malam hari.

Dishub Urai Kemacetan

Banyaknya aktivitas masyarakat di luar rumah mengakibatkan kemacetan di jalanan, hal ini lah yang membuat pemerintah akhirnya mengerahkan 40 personel untuk menguraikan kemacetan.

Dishub Kota Pekanbaru memutuskan untuk menurunkan 40 personel guna mengurangi kemacetan di kantong parkir baru. Sejumlah jalan diprediksi akan mengalami kemacetan dikarenakan padat kendaraan pada saat jelang Hari Raya Idulfitri nantinya.

Pengawasan Akan Dilakukan Setiap Hari

Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Perparkiran Dishub Pekanbaru Radinal Munandar mengatakan bahwa pihaknya akan melakukan pengawasan setiap hari dan pengawasan akan ditingkatkan untuk titik-titik yang rawan kemacetan dan ramai kendaraan

Peningkatan pengawasan dan patroli jelang Hari Raya Idulfitri yang dilakukan dishub ini diikuti dengan pengerahan personel di lapangan sebanyak 40 personel yang akan melakukan pengawasan setiap hari.

Radinal menjelaskan bahwa pengawasan ini nantikan akan dibagi menjadi dua tim dari pagi hingga malam hari. Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi munculnya kantong parkir baru yang dapat menimbulkan kantong parkit baru.

Pihaknya juga akan menindak bagi pengendara yang pakir kendaraan di sembarangan tempat. Tak hanya pengendara, oknum juru parkir juga akan ditindak jika tidak mengikuti aturan.

Seperti pada tahun-tahun sebelumnya, jelang Hari Raya Idulfitri biasanya aktivitas masyarakat akan memenuhi pusat perbelanjaan di satu titik tertentu.

Parkir Sudah Bisa Pakai E-money

Terkait parkir, Encik dan puan tak perlu lagi menggunakan uang tunai untuk membayar tarif parkir loh. Sebelumnya telah diinformasikan bahwa parkir di Pekanbaru sudah bisa bayar dengan menggunakan e-money.

Saat ini terdapat beberapa titik parkir di zona 1 yang bisa membayar tarif parkir dengan menggunakan e-money.

Dishub Kota Pekanbaru telah memutuskan untuk menerapkan pembayaran parkir dengan menggunakan mesin Electronic Data Capture (EDC) atau pembayaran parkir non-tunai di 152 titik parkir di zona 1.

Adapun titik parkir yang sudah menerapkan penggunaan alat EDC untuk pembayaran parkir di zona 1 ini ialah Jalan Sudirman, Tuanku Tambusai, Hangtuah, A Yani, STC, Jalan Riau, Setia Budi, Sumatera, Paus, Harapan Raya, Kaharuddin Nasution, Soekarno Hatta, Durian, dan Arifin Achmad.

Jadwal Operasi Pasar Minyakita di Pekanbaru, Catat Tanggalnya!

Encik dan puan, saat ini kita tak perlu khawatir lagi dengan kelangkaan minyak. Karena kabarnya jadwal operasi pasar Minyakita kini sudah ditetapkan.

Operasi Pasar Perdana

Senin (3/4/2023), Rajawali Nusindo mengadakan operasi pasar perdana yang dilakukan sebagai tindak lanjut dari hasil rapat Badan Pangan Nasional (BPN).

Kegiatan ini dilakukan di pasar-pasar tradisional Kota Pekanbaru dengan tujuan untuk menjaga persediaan mintak goreng dengan kemasan Minyakita tidak mengalami kelangkaan di masyarakat.

”Ya, ini yang pertama sekali kita gelar operasi pasar agar ketersediaan tetap terjaga di masyarakat. Berdasarkan hasil penjualan hari pertama, antusias masyarakat juga lumayan tinggi,” ujar Renaldi, Divisi Consumer Rajawali Nusindo.

Harga Minyakita di Pasaran

Minyak goreng kemasan Minyakita keluaran Apical Dumai dipasarkan Rajawali Nusindo atau biasa disingkat RNI dengan harga Rp14.000 per liter. Sedangkan untuk kemasan minyak goreng premium dipasarkan dengan harga mencapai Rp17.000 per liter.

”Untuk pembelian, kita batasi, maksimal 4 liter per orang,” pungkasnya.

Operasi Pasar Minyakita

RNI berencana di Pekanbaru akan melaksanakan operasi di beberapa pasar yakni diantaranya Pasar pagi Panam, Pasar Arengka, Pasar Palapa, Pasar Dupa, Pasal Sail, Pasar CIk Puan dan AURI.

Renaldi mengatakan bahwa untuk jumlah pasokan ada yang banyak dan juga ada yang sedikit. Rata-rata ada kisaran 100-150 kotak per pasar.

”Kalau rata-rata 100 kotak, artinya ada lebih kurang 1.200 liter minyak goreng dijual di tiap-tiap pasar pada pelaksanaan kegiatan ini,” ujarnya.

Tak hanya di Pekanbaru, Rajawali Nusindo juga melakukan operasi pasar di beberapa pasar yang ada di Dumai

Jadwal Operasi Pasar Minyakita

Berikut merupakan beberapa jadwal Operasi Pasar Minyak Goreng:

1. Pasar Dupa

Lokasi: Jl. Merpati, Tengkerang Tengah, Kec. Marpoyan Damai, Kota Pekanbaru, Riau 28128

Tanggal: 31 Maret 2023 (tunda)

2. Pasar Agussalim

Lokasi:  Sukaramai, Kec. Pekanbaru Kota, Kota Pekanbaru, Riau 28156

Tanggal: 3 April 2023

3. Pasar Pagi Panam

Lokasi:  Jl. Budi Daya, Tuah Karya, Kec. Tampan, Kota Pekanbaru, Riau 28293

Tanggal: 4 April 2023

4. Pasal Sail Indah

Lokasi: Jl. Hangtuah, Pekanbaru, Riau, Indonesia

Tanggal: 5 April 2023

5. Pasar Tangor

Lokasi: FGMC+W3M, Sail, Kec. Tenayan Raya, Kota Pekanbaru, Riau 28289

Tanggal: 6 April 2023

6. Pasar Palapa

Lokasi: Jl. Durian (Labuh Baru), Pekanbaru, Riau, Indonesia

Tanggal: 10 April 2023

7. Pasar Pagi Arengka

Lokasi : Jl. Soekarno-Hatta No.10, Sidomulyo Tim., Kec. Marpoyan Damai, Kota Pekanbaru, Riau 28289

Tanggal: 14 April 2023

AURI 

Tanggal: 18 April 2023

Pasar Maronan Jaya

Lokasi:Jl. Siak 2, Rumbai Bukit, Kec. Rumbai, Kota Pekanbaru, Riau 28265

Tanggal: 12 April 2023.

Jalan Parit Indah Pekanbaru Diberbaiki Sebelum Lebaran 2023

Menjadi salah satu jalur alternatif ke lintas timur saat mudik, Jalan Parit Indah Pekanbaru akan dilakukan perbaikan sebelum lebaran 2023.

Kondisi Jalan Parit Indah Pekanbaru

Namun, Ruas Jalan Parit Indah ini terdapat banyak kerusakan yang membuat para pengendara harus berhati-hati untuk melintasi jalanan ini. Kondisi ruas jalan ini banyak yang rusak dan berlubang, padahal jalan ini merupakan akses utama dari jalan protokol seperti Jalan Jendral Sudirman.

Jalan ini merupakan satu jalur alternatif menuju akses jalan lintas timur menuju arah Kabupaten Pelalawan dan sekitarnya. Diketahui terdapat beberapa lubang yang cukup lebar sehingga dapat membahayakan pengendara yang melintasi jalanan tersebut.

Hingga saat ini belum ada perbaikan jalan yang dilakukan di Jalan Parit Indah ini. Hal tersebut dikeluhkan oleh salah satu warga yang sering melintasi jalan ini, bernama Dina.

Dina mengeluh bahwa jalanan tersebut banyak terdapat lubang sehingga berisiko untuk terjatuh. Ia berharap pihak yang terkait dapat segara memperbaiki jalanan tersebut.

Perbaikan Jalan Parit Indah Akan Dilakukan

Plt Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Pekanbaru, Edward Riansyah mengatakan bahwa perbaikan jalan Parit Indah Pekanbaru akan segera dilaksanakan.

Edward juga mengatakan bahwa saat ini perbaikan ruas Jalan Parit Indah ini dalam tahap administrasi.

“Untuk penanganan jalan rusak di Jalan Parit Indah, sedang kita proses di administrasi,” ujarnya.

Masuk Tahap Lelang

Tak hanya itu, ia juga mengaku bahwa dalam waktu dekat ini perbaikan jalan akan masuk ke tahap lelang. Perbaikan Jalan Parit Indah ini akan dilakukan setelah perbaikan secara overlay telah dilakukan di tiga ruas jalan Kota Pekanbaru, yakni di antaranya Jalan Suka Karya, Jalan Delima dan Jalan Dahlia.

Perbaikan Akan Dilaksanakan Sebelum Lebaran

Edward mengatakan proses perbaikan Jalan Parit Indah ini akan dilakukan sebelum perayaan Idul Fitri. Ia juga mengakui bahwa di Kota Pekanbaru terdapat ratusan kilometer ruas jalan yang rusak.

Total kerusakan jalan di Kota Pekanbaru mencapai 255 yakni sama dengan 300 kilometer, kerusakan ruas jalan ini terdiri dari yang ringan hingga rusak parah.

Zakat Fitrah Pekanbaru 1444H, Ini Besarannya

0

Besaran zakat fitrah Pekanbaru 1444H / 2023 M telah ditetapkan oleh Kementerian Agama Wilayah Kota Pekanbaru melalui Penyelenggara Zakat Waqaf.

Sebagaimana diketahui Zakat fitrah merupakan kewajiban bagi setiap umat Islam yang harus dikeluarkan sekali setahun yaitu saat bulan Ramadhan menjelang Idul Fitri. Kewajiban ini berlaku mulai dari yang kecil, muda, tua, muda, kecil maupun besar, laki-laki, hingga perempuan.

Ketentuan Zakat Fitrah

Zakat fitrah sendiri dilaksanakan sesuai dengan ketentuan Hukum Fiqih, yaitu:

  • Satu Sha’in gandum, yakni makanan yang mengenyangkan atau setara dengan 10 kaleng susu cap nona.
  • Jika diukur dengan timbangan, maka beratnya mencapai 2,5 kilogram.
  • Jika diukur dengan uang, maka dibayarkan sesuai dengan seharga beras di pasar pada saat zakat fitrah ditentukan.
Besaran Zakat Fitrah Pekanbaru 1444H

Penetapan Zakat Fitrah Pekanbaru 1444H tersebut berdasarkan dari Surat Kanwil Kemenag Provinsi Riau nomor: B-43/Kw.04.6/BA.03.2/3/2023, tanggal 7 Maret 2023. Yaitu mengenai qimat zakat fitrah tahun 1444 H/2023M.

Untuk diketahui, patokan harga beras pasaran dalam Kota Pekanbaru bersumber pada Surat Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kota Pekanbaru nomor S-510/DPP-3.1/310/2023.

Berdasarkan Surat tersebut, berikut ini harga beras di Kota Pekanbaru:

  1. Pandan Wangi Special SXL seharga Rp17.000 per kilogram. Dengan demikian, zakat fitrah yang harus dikeluarkan sebesar Rp42.500 per jiwa.
  2. Pandan Wangi seharga Rp17.000 per kilogram. Dengan demikian, zakat fitrah yang harus dikeluarkan sebesar Rp42.000 per jiwa.
  3. Mundam seharga Rp16.000 per kilogram. Dengan demikian, zakat fitrah yang harus dikeluarkan sebesar Rp40.000 per jiwa.
  4. Mudik/Solok/Anak Daro seharga Rp16.000 per kilogram. Dengan demikian, zakat fitrah yang harus dikeluarkan sebesar Rp40.000 per jiwa.
  5. Ramos seharga Rp13.500 per kilogram. Dengan demikian, zakat fitrah yang harus dikeluarkan sebesar Rp33.750 per jiwa.
  6. Belida seharga Rp13.500 per kilogram, Dengan demikian, zakat fitrah yang harus dikeluarkan sebesar Rp33.750 per jiwa.
  7. Topi Koki seharga Rp13.000 per kilogram. Dengan demikian, zakat fitrah yang harus dikeluarkan sebesar Rp32.500 per jiwa.
  8. Bulog seharga Rp10.000 per kilogram. Dengan demikian, zakat fitrah yang harus dikeluarkan sebesar Rp25.000 per jiwa.
Pelaksanaan Zakat

Untuk pelaksanaan zakat fitrah sendiri, Encik dan Puan dapat menunaikannya melalui panitia Amil Zakat pada masjid/musala atau tempat lainnya. Selain itu juga bisa dilakukan melalui Lembaga / Badan Amil Zakat, serta Unit Pengumpul Zakat (UPZ).

Adapun untuk pendistribusian zakat maal/harta, hanya bisa melalui Lembaga / Badan Amil Zakat yang telah dibentuk secara sah sesuai UU No. 23 Tahun 2011 mengenai Pengelolaan Zakat.

Buah Penurun Kolesterol Tinggi, Konsumsi Ini Secara Rutin

Encik dan puan, penurun kolesterol tinggi di dalam tubuh dapat dilakukan dengan cara mengonsumsi buah-buahan segar.

Kolesterol tinggi merupakan salah satu penyakit yang berbahaya bagi tubuh kita. Bagi yang memiliki kolesterol tinggi, diharuskan untuk menjaga pola hidup dan makanan yang sehat.

Tak hanya mengonsumsi obat penurun kolesterol, penderita juga bisa menurunkan kadar kolesterol dengan memperhatikan makanan yang masuk ke dalam tubuh.

Melansir dari laman Kemkes.go.id,  buah-buahan yang segara dapat menurunkan kolesterol tinggi di dalam darah secara alami meskipun tidak secara instan.

Buah Penurun Kolesterol Tinggi

Berikut rekomendasi buah-buah yang dapat menurunkan kolesterol tinggi dalam tubuh encik dan puan:

1. Tomat

Tomat merupakan buah-buahan yang termasuk ke dalam daftar buah yang dapat menurunkan kolesterol dalam tubuh.

Hal ini dinyatakan dalam jurnal Maturitas yang menyebutkan bahwa buah tomat yang sudah dimasak memiliki khasiat yang sama dengan obat kimia penurun kolesterol seperti statin.

Mengonsumsi tomat dengan jumlah yang banyak dan rutin juga tidak akan menimbulkan efek samping seperti lemas, sakit otot, ataupun kerusakan saraf.

Buah tomat memiliki kandungan likopen yang merupakan antioksidan penting yang dapat mengurangi risiko serangan jantung dan stroke.

Tak hanya likopen, buah tomat juga mengandung vitamin B dan kalium yang berkhasiat untuk menurunkan kolesterol dan tekanan darah tinggi.

2. Apel

Buah apel memiliki khasiat untuk menurutkan kadar kolesterol LDL dalam tubuh manusia. Zat beta-gluca yang terkandung dalam buah ini berfungsi untuk mengontrol produksi kolesterol dalam darah.

Apel juga menjadi sumber serat larut yang berkhasiat untuk menurunkan kolesterol dan dapat mencegah arteri yang mengeras dalam tubuh.

Dengan begitu, buah apel dapat melindungi tubuh terhadap resiko serangan jantung dan stroke.

3. Semangka

Sama halnya dengan buah tomat, semangka juga mengandung likopen yang memiliki khasiat untuk menurutkan kadar kolesterol tinggi dalam tubuh.

4. Jeruk nipis

Jeruk nipis juga termasuk ke dalam daftar buah yang dapat menurutkan kadar kolesterol yang tinggi dalam tubuh.

Diketahui dalam jeruk nipis terdapat kandungan senyawa flayanoid yang bermanfaat untuk menurunkan tingkat produksi kolesterol LDL yang juga dapat mengurangi resiko terjadinya serangan jantung.

5. Alpukat

Dalam buah alpukat terdapat kandungan lemak yang cukup tinggi yakni sekitar 16 persen.

Jangan salah diartikan, walaupun kandungan lemak dalam alpokat cukup tinggi bukan berarti lemak tersebut jahat.

Sebaliknya, kandungan lemak yang terdapat dalam buah alpukat sangat menyehatkan.

Hal ini dikarenakan 63% penyusunnya merupakan asam lemak tak jenuh, terutama jenis asam lemak tak jenuh tunggal.

Lemak tak jenuh ini dapat sebagai antioksidan untuk menjaga pembuluh darah dari kerusakan arteri yang diakibatkan adanya penumpukan kolesterol jahat dalam tubuh.

Mobil Listrik Pemprov Riau Diserahkan, Total Rp10,4 Miliar

Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar menyerahkan delapan mobil listrik baru untuk pejabat di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau, Senin (3/4/2023).

Adapun penyerahan mobil listrik Pemprov Riau tersebut dilangsungkan di Rumah Dinas Gubernur Riau Jalan Diponegoro Pekanbaru.

Total Rp10,4 Miliar

Sebagai informasi, mobil listrik jenis Toyota bZ4X itu dibeli dengan APBD Provinsi Riau tahun 2023. Dimana untuk satu unitnya seharga Rp1,3 miliar. Sedangkan untuk pengadaan delapan unit mobil listrik tersebut, total Pemprov Riau mengeluarkan dana sebesar Rp10,4 miliar.

Untuk 8 Pejabat

Kedelapan mobil listrik tersebut ditujukan penggunaannya untuk Gubernur dan Wakil Gubernur Riau, Ketua DPRD Riau, dan Sekretaris Daerah Provinsi Riau. Kemudian juga ditujukan kepada Kepala Kejaksaan Tinggi Riau serta Kapolda Riau.

Lalu dua unit lainnya akan dipakai oleh Komandan Lanud Roesmin Nurjadin Pekanbaru serta Badan Penghubung yang ada di Jakarta. Hal tersebut agar Gubri dapat menggunakan mobil listrik pada saat melakukan dinas ke Jakarta.

Untuk diketahui Badan Penghubung memilki tugas untuk membantu gubernur melaksanakan koordinasi pelaksanaan Urusan Pemerintahan dan pembangunan dengan Pemerintah Pusat. Selain itu, Badan Penghubung juga membantu Gubernur terkait pelaksanaan penyusunan dan kebijakan di bidang hubungan antar lembaga.

Sesuai Instruksi Presiden

Dalam pernyataannya, Gubernur Syamsuar menyebut pengadaan mobil listrik itu menindaklanjuti Instruksi Presiden Nomor 7 Tahun 2022. Yakni mengenai Penggunaan Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (Battery Electric Vehicle).

Gubri mengungkapkan, pemerintah pusat telah menginstruksikan kepada pemerintah di daerah untuk berangsur-angsur beli mobil listrik. Terlebih lagi menurutnya, mobil listrik ini penggunaanya saat dinas di Jakarta sudah jelas.

“Baik ganjil genap, mobil ini bisa,” ujarnya.

Bukan hanya itu, mobil listrik ini juga dapat dipakai saat masuk Taman Mini Indonesia Indah (TMII). Yang mana mewajibkan penggunaan kendaraan listrik.

Upaya Kurangi Polusi Udara

Lebih lanjut Syamsuar mengatakan bahwa sebenarnya pengadaan mobil listrik ini bukan hanya untuk program Riau Hijau saja, namun juga sebagai upaya untuk mengurangi polusi udara.

“Selain itu, keberadaan mobil listrik ini jadi bagian untuk menghemat energi,” ungkapnya.

Diungkapkan Gubri, saat ini banyak daerah yang ingin membeli mobil listrik. Sehingga mobil listrik yang diserahkan tersebut harus indent. Oleh sebab itu Organisasi Perangkat Daerah di lingkungan Pemprov Riau juga belum bisa menerapkan penggunaan mobil listrik.

Perintah Puasa Ramadhan, Ini Sejarah Turunnya

0

Tahukah Encik dan Puan bagaimana awal mula terjadinya perintah puasa Ramadhan pada zaman Rasulullah?

Ternyata perintah ini turun saat Nabi Muhammad SAW telah melaksanakan hijrah dari kota Mekkah ke Madinah, jelang perang badar. Kala itu Rasul telah menerima 3 syariat Islam dan kemudian menerima perintah untuk puasa Ramadhan.

Adapun syariat Islam yang turun kepada Rasul secara berurutan adalah:

  • Salat Jumat
  • Salat Fardhu berjamaah
  • Kumandang azan
  • Kiblat sholat menghadap ka’bah, dan
  • Puasa Ramadhan

Dahulunya, Rasul dan para sahabat hanya melaksanakan puasa Asyura. Para kaum Bani Israil juga melakukan puasa 10 Muharram. Adapun untuk kaum Bani Israel sendiri, hal ini sebagai bentuk pengingat akan keesaan Allah SWT dalam menyelamatkan Musa dan Bani Israil.

Lalu ketika Allah menurunkan surah Al-Baqarah 183-185, Rasul kemudian mengimbau kepada para sahabat agar menjadikan puasa Asyura untuk disunnahkan. Sedangkan puasa pada bulan Ramadhan menjadi sebagai kewajiban.

يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا كُتِبَ عَلَيْكُمُ الصِّيَامُ كَمَا كُتِبَ عَلَى الَّذِيْنَ مِنْ قَبْلِكُمْ لَعَلَّكُمْ تَتَّقُوْنَۙ

“Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kalian agar kamu bertakwa.” (QS. Al-Baqarah: 183).

Rasul juga menyebutkan bahwa tidak dilarang bagi siapapun yang ingin berpuasa Asyura’, sebab itu merupakan hari (milik) Allah SWT.

“Sungguh, Asyura adalah salah satu hari (milik) Allah. Siapa saja yang ingin berpuasa di dalamnya, silakan berpuasa,” kata Rasulullah SAW. Hadits ini diriwayatkan oleh Imam Bukhari dan Muslim dari sahabat Ibnu Umar.” (Al-Qaththan, 2012 M: 146).

Adapun pada zaman Rasulullah, kewajiban berpuasa ini telah melewati 3 fase, yakni:

  • Fase Pertama
    Kewajiban puasa selama 3 hari setiap bulannya dan puasa Asyura.
  • Fase Kedua
    Kewajiban berpuasa Ramadhan dengan pilihan berbuka puasa dan denda fidyah bagi yang mampu secara fisik menjalakannya.
  • Fase Ketiga
    Kemudian yang terakhir kewajiban puasa Ramadhan tanpa pilihan fidyah bagi mereka yang mampu secara fisik. Selain itu tujuan puasa Ramadhan bagi umat muslim adalah bentuk tawakal kepada Allah SWT.