Home Blog Page 35

Beasiswa Pemprov Riau 2023 Dibuka, Ini Yang Perlu Diketahui

0

Ada kabar gembira bagi mahasiswa Riau, karena Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau kembali membuka beasiswa untuk jalur prestasi dan Bidikmisi tahun 2023 ini.

Bagi mahasiswa asal Riau yang ingin melanjutkan pendidikan dengan bantuan beasiswa, bisa memanfaatkan beasiswa jalur prestasi dan Bidikmisi tahun 2023 ini.

Kuota Beasiswa

Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Setdaprov Riau, Zulkifli Syukur mengatakan bahwa kuota beasiswa Pemprov Riau tahun ini cukup banyak. Dimana untuk beasiswa jalur prestasi sebanyak 1.193 orang penerima dan jalur Bidikmisi sebanyak 416 orang.

“Sehingga total ada 1.609 orang calon penerima beasiswa Pemprov Riau 2033,” katanya.

Dengan anggaran yang disiapkan oleh Pemprov Riau adalah sebesar Rp23,697 miliar melalui APBD Riau 2023.

Adapun rincian penerimaan beasiswa prestasi itu adalah sebagai berikut, 1.193 orang dengan alokasi anggaran Rp21,522 miliar lebih. Kemudian jalur Bidikmisi sebanyak 416 orang dengan anggaran Rp2,175 miliar lebih.

Untuk Mahasiswa Asal Riau

Lebih lanjut Zulkifli menerangkan, jika bantuan beasiswa prestasi dan Bidikmisi beasiswa Pemprov Riau 2023 tersebut diberi kepada mahasiswa asal Riau yang mengenyam pendidikan di perguruan tinggi yang telah bekerja sama dengan Pemprov Riau.

Dijelaskannya, ada beberapa Perguruan Tinggi baik di dalam maupun di luar Provinsi Riau yang bekerja sama dengan Pemprov Riau. Karena syarat pemberian bantuan beasiswa tersebut harus ada kerjasama antara pemerintah dengan perguruan tinggi.

“Untuk jalur prestasi, ada perguruan tinggi yang berada di luar dan dalam Provinsi Riau,” terangnya.

Antar ke Kantor Biro Kesra Riau

Bagi Mahasiswa Riau yang ingin mendapatkan beasiswa tersebut, dapat mengantar syarat penerimaan bantuan tersebut ke kantor Biro Kesra Setdaprov Riau yang berada di kantor Gubernur Riau.

Kemudian, untuk batas akhir penyerahan berkas calon penerima beasiswa paling lambat diantar tanggal 31 Agustus 2023. Untuk penerimaan penerimaan berkas telah dimulai sejak tanggal 3 Juli 2023 lalu.

Syarat Beasiswa

Kemudian bagi yang tertarik dan berminat mengikuti beasiswa Pemprov Riau 2023, syarat penerimaan beasiswa dapat dilihat di laman resmi birokesra.riau.go.id.

Melalui laman tersebut, syarat dan ketentuan beasiswa untuk mahasiswa D4 dan S1 jalur prestasi dan Bidikmisi dapat dilihat oleh calon penerima beasiswa.

Bau Busuk di Pekanbaru, Tengah Diusut Dinas LHK Riau

Sejak Jumat (7/7/2023) yang lalu, warga di Kota Pekanbaru dihebohkan dengan kemunculan bau busuk dengan aroma mirip gas elpiji.  Adapun bau yang menyengat itu mendadak muncul di sejumlah wilayah di Kota Pekanbaru.

DLHK Riau Selidiki Sebabnya

Terkait hal itu Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Provinsi Riau pun langsung menerjunkan tim ke lapangan. Dengan tujuan menelisik sumber bau busuk di Pekanbaru tersebut, tim DLHK Provinsi Riau lantas menyusuri daerah sekitar.

Hal tersebut telah dikonfirmasi oleh Kepala Dinas LHK Provinsi Riau, Mamun Murod, Sabtu (8/7/2023). Ia mengatakan bahwa pihaknya telah menurunkan tim DLHK Provinsi Riau sejak Sabtu pagi.

“Sampai sekarang Tim Pengawas Lingkungan Hidup Daerah sedang bekerja untuk menyelidiki sumber dan asal bau busuk di Pekanbaru tersebut,” ujarnya.

Konfirmasi ke PGN

Sementara itu tim DLHK Provinsi Riau telah menelusuri sejumlah lokasi yang disebut mengalami kemunculan bau seperti aroma amonia tersebut.

Bahkan tim juga telah berkoordinasi dengan Perusahaan Gas Negara (PGN) di Pekanbaru, guna memastikan seluruh instalasi gas milik perusahaan BUMN tersebut. Demikian yang diungkapkan oleh Kepala Bidang Pengendalian Pencemaran Kerusakan Lingkungan Hidup dan Kehutanan DLHK Riau, Embiyarman.

Lebih jauh ia mengungkapkan, tim juga telah berkoordinasi dengan Pemko Pekanbaru. Agar mendapatkan informasi terkait adanya gangguan dugaan pencemaran udara yang diakibatkan aroma tersebut.

Masih Belum Diketahui

Adapun sampai saat ini, masih belum dapat dipastikan apa penyebab serta sumber dari munculnya aroma tersebut. Embiyarman menegaskan pihaknya juga tidak mau berspekulasi sebelum ada kepastian.

“Masih diselidiki dan kita cek lagi,” katanya.

Komentar Netizen

Masyarakat Kota Pekanbaru sebelumnya sempat heboh dengan bau busuk tersebut sejak beberapa malam terakhir. Diketahui bau busuk tersebut dicium warga di daerah Pasar Bawah, Jalan Riau, dan Jalan Hang Tuah.

Bau menyengat tersebut Kemudian juga tercium di daerah Jalan Soekarno Hatta dan sekitarnya. Selain itu juga membuat masyarakat sekitar sesak napas.

Kemunculan bau cukup menyengat tersebut kemudian dikomentari beragam oleh netizen.

Genangan Air di Sudirman, Bukan Pipa Perumdam Tirta Siak

Masyarakat Pekanbaru mempertanyakan penyebab dari genangan air di Jalan Jenderal Sudirman, tepatnya di depan SPBU.

Sudah hampir lebih dari seminggu, genangan air di Jalan Jenderal Sudirman terjadi. Hal ini cukup mengganggu pengendara, karena genangan air tersebut semakin lama semakin meninggi.

Dikritik Netizen

Genangan air tersebut awalnya dikira oleh masyarakat Pekanbaru dikarenakan oleh pecahnya pipa milik Perusahaan Umum Daerah Air Minum (Perumdam) Tirta Siak. Kritikan terhadap Perumdam Tirta Siak kemudian muncul diakibatkan oleh dugaan ini, terutama pada media sosial.

Hal tersebut dapat kita lihat pada postingan kantor berita Cakaplah.com melalui akun medsos @cakaplah.

 

View this post on Instagram

 

A post shared by Cakaplah (@cakaplah)

Salah satu netizen dengan nama akun @susantopku pada Kamis (6/7/2023) menuliskan komentar sebagai berikut:

komentar netizen
komentar netizen
Respon Tirta Siak

Menanggapi hal ini, Perumdam Tirta Siak kemudian memberikan tanggapannya. Ditegaskan bahwa tidak ada pipa milik Perumdam Tirta Siak yang bocor pada area yang dimaksud. Yang mana hal ini langsung dikonfrmasi oleh Direktur Perumdam Tirta Siak, Agung Anugrah.

“Air yang beberapa hari menggenang pada sisi seberang kantor kita di Jalan Sudirman itu, bukan karena pipa kita yang bocor. Sudah bisa dipastikan itu,” jelasnya, Jumat (7/7/2023).

Kemudian diketahui penyebab dari genangan air tersebut. Berdasarkan informasi terakhir yang ditemukan, penyumbatan drainase pada parit merupakan penyebabnya. Yang mana tersumbatnya drainase tersebut disebabkan oleh tumpukan sampah yang dibuang secara sembarangan oleh warga.

Penanganan Oleh Tirta Siak

Untuk mengatasi permasalahan penyumbatan drainase ini, Dinas PUPR Kota Pekanbaru telah menurunkan tim untuk membersihkannya.

Perumdam Tirta Siak yang saat ini tengah melakukan Kerja Sama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU) dalam hal ini PT. PP Tirta Madani, sedang melakukan pemasangan jaringan dengan pipa-pipa HDPE.

Yang dalam hal ini merupakan pipa dengan standar foodgrade sehingga air yang melewati pipa ini merupakan air yang layak untuk dikonsumsi masyarakat.

Tidak hanya itu saja, Perumdam Tirta Siak juga melakukan berbagai peremajaan pipa-pipa diberbagai daerah. Selain itu juga membentuk District Meter Area (DMA) di beberapa kecamatan pada Kota Pekanbaru untuk meningkatkan pelayanan terhadap pelanggan Perumdam Tirta Siak dan masyarakat Kota Pekanbaru.

Pembangunan Payung Elektrik Masjid An-Nur Segera Rampung

0

Pembangunan Payung Elektrik Masjid An-Nur ditargetkan akan segera rampung pada akhir Juli 2023 ini. Demikian yang diungkapkan oleh Kepala Dinas PUPR Provinsi Riau M Arief Setiawan.

Jika payung elektrik Masjid Raya An-Nur Pekanbaru rampung, maka dapat dimanfaatkan masyarakat untuk melaksanakan ibadah. Terutama saat hari-hari besar Islam yang melibatkan banyak orang.

M Arief mengungkapkan bahwa pihaknya telah menghubungi kontraktor untuk menyelesaikan pembangunan Payung Elektrik Masjid An-Nur sampai selesai dan bisa difungsikan.

“Dengan catatan, pekerjaannya tidak kami bayar dan mereka menyanggupinya,” katanya.

Regulasi Sudah Diperbolehkan

M Arief menerangkan, untuk secara regulasi kebijakan tersebut diperbolehkan. Karena pihaknya telah berkonsultasi ke Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) di Jakarta.

Berdasarkan hasil dari konsultasi tersebut, pihak kontraktor diperbolehkan menyelesaikan pekerjaan proyek payung elektrik tersebut. Meski sudah putus kontrak, dengan catatan pekerjaannya tidak dibayar.

Material Pembangunan Sudah di Lokasi

Ia juga menerangkan jika material yang akan digunakan untuk menyelesaikan proyek pembangunan payung elektrik Masjid Raya An-Nur Pekanbaru tersebut sudah berada di lokasi.

Sehingga dengan begitu, sangat disayang jika tidak dipasang dan dimanfaatkan. Sebab materialnya sudah ada di komplek Masjid Raya An-Nur Provinsi Riau.

Dengan adanya material tersebut, payung elektrik tersebut tinggal distel-stel saja. Terkait ada beberapa komponen yang tidak kuat, hal tersebut harus diganti agar lebih kuat. Pihaknya menargetkan proyek payung elektrik tersebut bulan depan selesai dan dapat segera difungsikan.

“Mohon doanya,” ujar M Arif.

Kontraktor Bersedia Lanjutkan Pembangunan

Setelah lama mangkrak, akhirnya payung elektrik Masjid Raya An-Nur Pekanbaru akan kembali dilanjutkan pembangunannya.

Kontraktor pengembangan payung elektrik Masjid Raya An-Nur Pekanbaru, PT Bersinar Jestive Mandiri bersedia melanjutkan proyek payung elektrik itu bisa beroperasional sesuai rencana awal.

Namun kelanjutan sisa pekerjaan yang dikerjakan PT Bersinar Jestive Mandiri tidak dibayar oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau. Sebab pihak kontraktor tersebut telah diputus kontraknya sejak 8 April 2023 lalu dan sudah di-blacklist.

“Pekerjaan yang nanti dilakukan oleh pihak kontraktor tidak bisa ditagih ke Pemprov Riau,” tutup M Arif.

Jemaah Haji Kota Pekanbaru Segera Tiba di Indonesia

0

Jemaah Haji asal Kota Pekanbaru diperkirakan akan kembali ke Indonesia pada Rabu (5/7/2023) dini hari besok. Para jemaah haji yang diperkirakan pulang lebih awal itu berasal dari kloter 2 Batam.

Dari kloter 2 Batam tersebut, terdapat 369 orang jemaah haji dari Kota Pekanbaru. Mereka mulai berangkat ke tanah air dari Jeddah pada Selasa (4/7/2023) ini.

Ada 5 Petugas yang Pulang

Selain jemaah haji tersebut, akan ada 5 orang petugas haji yang juga turut pulang ke Pekanbaru. Demikian yang diungkapkan Plh Kepala Seksi Penyelenggara Haji dan Umroh Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Pekanbaru, Rialis.

Jika sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan, maka para jemaah haji tersebut sudah sampai besok ke Tanah Air. Yakni pada Rabu (5/7/2023) dini hari.

Dengan bertambahnya lima petugas haji tersebut, maka total rombongan yang tergabung dalam kloter 2 Batam tersebut adalah sebanyak 374 orang.

Bisa Dijemput di Kantor Kemenag Pekanbaru

Rialis menerangkan bahwa jika rombongan yang tergabung dalam kloter 2 Batam tersebut sudah tiba di Pekanbaru, maka keluarga dapat menjemputnya di kantor Kemenag Pekanbaru.

Adapun keluarga tidak bisa menjemputnya di Embarkasi Haji Antara (EHA) Riau. Hal ini disebabkan para jemaah menjalani proses acara penyambutan di EHA sebelum berangkat ke Kantor Kementerian Agama Pekanbaru.

Begitu sampai di Bandara SSK II Pekanbaru, para jemaah haji tersebut akan langsung menuju bus yang telah disiapkan oleh Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH). Untuk kemudian langsung menuju asrama haji EHA Riau.

“Para jemaah naik bus ke kantor Kemenag Pekanbaru,” jelasnya, Minggu (2/7/2023).

Petugas Tetap Siaga

Lebih lanjut Rialis mengatakan bahwa para petugas akan selalu siaga jika ada jemaah haji asal Pekanbaru yang memerlukan penanganan khusus.

Jika terdapat jemaah haji yang butuh penanganan khusus, akan segera diantar langsung menuju ke rumah sakit. Adapun nantinya ambulans dan kursi roda akan tetap disiagakan oleh tim kesehatan.

“Kita berharap semoga tidak ada yang butuh penanganan khusus,” tutup Rialis.

All-New Yaris Cross Launching di Pekanbaru

PT Toyota-Astra Motor (TAM) melalui Agung Toyota akhirnya me-launching All-New Yaris Cross. Acara launching itu berlangsung di Atrium Kampar Mal SKA Pekanbaru, Kamis (22/6/2023).

Mobil Elektrifikasi Pertama

Koleksi baru dari Toyota ini merupakan full Hybrid EV (HEV) pertama di B-segment yang juga merupakan mobil elektrifikasi pertama di segmen Medium SUV.

Ia hadir sebagai solusi mobilitas bagi para Milenial yang berjiwa petualang terhadap SUV dengan High Performance, Fuel Efficient, dan Fun to Drive. Yang memberikan kenyamanan dan fungsionalitas terbaik di kelasnya.

Dukung Era Elektrifikasi Otomotif

Selain memiliki desain dan fitur terbaru, ada beberapa pilihan model seperti Hybrid EV (HEV) dan Gasoline Vehicle dengan desain berkonsep “Solid & Dynamic”. Diharapkan kehadiran mobil elektrifikasi segmen menengah ini dapat membantu mengurangi emisi karbon.

Toyota sendiri menyambut baik era elektrifikasi industri otomotif di Indonesia. Dimana menghadirkan produk-produk elektrifikasi dengan pilihan yang lengkap, di antaranya seperti Hybrid EV, Plug-in Hybrid EV, dan Battery EV.

Mesin Tangguh

Dengan tenaga 78 kW menggunakan Gasoline Vechile, torsi maksimum yang dihasilkan sebesar 138m Nm. Selain itu memiliki transmisi manual 5-Speed serta CVT dengan Performance Response memadai.

Soal bahan bakarnya juga hemat lho, karena menawarkan Low Cost of Ownership dengan tidak mengurangi ketangguhannya.

Fitur Safety

Di semua produk Toyota All-New Yaris Cross, ada berbagai fitur keselamatan bernama Advance Safety Features.

Di antaranya adalah Electric Parking Brake (EPB) dengan Auto Brake Hold, 6 airbag, rem ABS+EBD+BA, sensor parkir, sinyal berhenti darurat, Hill Start Assist (HSA), Vehicle Stability Control (VSC), Rear Cross Traffic Alert (RCTA), dan Blind Spot Monitor (BSM).

Pembelian

Nah, Encik dan Puan yang ingin memiliki All New Yaris Cross dapat menghubungi dan datang ke seluruh cabang Agung Toyota di seluruh area penjualan.

Baik yang ada di provinsi Riau, Jambi, Bengkulu, Bali, maupun Kepulauan Riau. Selain itu juga bisa buka website agungtoyota.co.id.

Encik dan Puan bisa nikmati berbagai kemudahan dalam mendapatkan unit Toyota dengan program spektakuler di seluruh cabang Agung Toyota. Jadi, tunggu apa lagi?

 

View this post on Instagram

 

A post shared by Informasi Pekanbaru Riau (@infopku_)

Salat Iduladha Muhammadiyah Pekanbaru, Ini Lokasinya

0

Muhammadiyah telah menetapkan bahwa Hari Raya Iduladha jatuh pada 28 Juni 2023. Terkait pelaksanaan Salat Iduladha Muhammadiyah di Pekanbaru, ada beberapa lokasinya.

Kembali Berbeda

Pelaksanaan Hari Raya Iduladha 1444 H tahun 2023 antara pemerintah dan organisasi keagamaan Muhammadiyah kembali berbeda hari.

Untuk diketahui, Hari Raya Iduladha 1444 H versi Muhammadiyah ini ditetapkan berdasarkan metode hisab. Sementara pemerintah menggunakan metode hisab wujudul hilal.

Meskipun ada perbedaan, hal tersebut semestinya tidak perlu dipermasalahkan. Karena lebih penting untuk saling menghormati, menghargai, serta memuliakan hasil ijtihad masing-masing.

Lokasi Salat Iduladha

Sebelumnya, Pimpinan Wilayah (PW) Muhammadiyah Riau menyiapkan 121 lokasi Salat Iduladha 1444 H. Dari 121 lokasi tersebut, 12 titik di antaranya berada di Kota Pekanbaru.

Adapun 12 lokasi salat Iduladha 1444 H Muhammadiyah di Pekanbaru yakni:

  1. Lapangan Masjid Al-Fida’ Jalan K.H Ahmad Dahlan
  2. Lapangan Masjid Taqwa Srikandi Jalan Srikandi – Bina Widya
  3. Masjid Abu Bakar Ash-Shiddiq Gang Pelita – Labuh Baru Barat
  4. Lapangan Masjid Nurul Yakin Jalan Paus – Marpoyan Damai
  5. Lapangan SMKM3 Jalan Cipta Karya – Tuah Madani
  6. Masjid Taqwa Pasar Pusat Jalan HOS Cokroaminoto
  7. Lapangan Masjid Taqwa Cik Puan Samping Pasar Cik Puan
  8. Lapangan MI Muhammadiyah 1 Jalan Umban Sari Atas
  9. Halaman MI Muhamadiyah 2 Jalan Nila, Gang A2 Rumbai
  10. Lapangan Kampus UMRI Jalan Tuanku Tambusai
  11. Lapangan SMP Muhamadiyah 2 Jalan Tengku Bey
  12. Halaman Masjid Darul Qur’an Jalan Sosial Jalan Kubang Raya
Diharapkan Berjalan Lancar

Ketua PW Muhammadiyah Riau Hendri Sayuti berharap, pelaksanaan Salat Iduladha 1444 H di Riau berjalan lancar dan khidmat. Baik yang diselenggarakan pada tanggal 28 Juni maupun 29 Juni 2023.

“Perbedaan waktu Salat Iduldha merupakan hal yang sudah lazim di kalangan masyarakat Muslim di Indonesia,” ujarnya.

Sehingga umat Islam pun sudah cerdas dalam menyikapi perbedaan tersebut. Ia lalu mengajak semua pihak untuk saling menghormati dan saling menjaga.

Baik yang Salat Ied pada hari Kamis, menjaga ketertiban umat Islam yang Salat Ied pada hari Rabu. Lalu yang Shalat Id pada hari Rabu, menjaga ketertiban saudaranya yang Salat Ied pada hari Kamis.

Malam Puncak HUT Pekanbaru ke-239 Meriah Walau Hujan

Perhelatan akbar, malam puncak Hari Ulang Tahun (HUT) Pekanbaru ke-239 tetap berlangsung meriah meski sempat diguyur hujan, Minggu (26/6/2023).

Penonton Antusias

Ribuan masyarakat Kota Pekanbaru tumpah ruah di sepanjang Jalan Gajah Mada. Mereka antusias menyaksikan malam puncak Hari Jadi ke-239 Pekanbaru itu.

Malam puncak HUT Pekanbaru tersebut dimeriahkan oleh Wali Band, Tiwi T2, Bemby Putuanda, hingga Zora Vidyanta. Tidak hanya artis kota, acara itu juga dimeriahkan oleh pegiat seni lokal. Di antaranya yaitu Volta Entertaiment, Wak Zul Rengat, Sanggar Tari Melayu, dan lainnya.

Bersatu Demi Pembangunan Daerah

Pj Wali Kota Pekanbaru Muflihun mengatakan bahwa peringatan HUT Kota Pekanbaru itu sebagai momentum untuk mengajak masyarakat bersatu demi pembangunan daerah.

Semua masyarakat Pekanbaru, ujarnya, berhak untuk berpartisipasi dalam memeriahkan Hari Jadi Pekanbaru, tanah kelahirannya.

“Mari bersatu untuk Kota Pekanbaru, kita terlahir di sini. Karena itu mari kita bangun Kota Pekanbaru, kita semua punya hak yang sama di daerah dicintai ini,” katanya.

PSPS Riau Resmi Kembali

Tidak hanya kebahagiaan karena mendatangkan artis ibu kota dalam malam puncak perayaan Hari Jadi ke 239 Pekanbaru, Muflihun mengaku jika ada kado istimewa lainnya. Yakni kembalinya PSPS ke Kota Pekanbaru.

Dengan kembalinya klub kebanggaan warga Riau dan Pekanbaru tersebut, maka diharapkan akan menjadi daya tarik masyarakat untuk berkunjung ke kota Pekanbaru.

“Tim kebanggaan Pekanbaru, PSPS, hari ini kembali ke kota ini. Berkat keberhasilan pemerintah kota, pegiat usaha, serta investor,” jelasnya.

Ada Program UHC

Lebih jauh Muflihun mengungkapkan, masyarakat Pekanbaru juga harus gembira karena akan diberikan program Universal Health Coverage (UHC). Yakni sistem penjaminan kesehatan yang memastikan setiap warga memiliki akses adil terhadap pelayanan kesehatan seperti berobat hanya menunjukkan KTP.

Ia menjelaskan bahwa pihaknya bersama Gubernur Riau Syamsuar serta BPJS bersepakat untuk launching program UHC pada bulan Juli mendatang.

“Cukup dengan menunjukkan KTP, masyarakat dapat berobat gratis,” ungkap Muflihun.

Harapan di HUT Pekanbaru

Mengusung tagline “Bergerak tumbuh dan bermarwah untuk menuju Pekanbaru kota Bertuah”, Muflihun ingin Pekanbaru dapat dikenal dan terkenal, baik di tingkat Nasional maupun di level Internasional.

“Dengan kebersamaan ini semua, semoga yang kita inginkan dapat terwujud di Kota Pekanbaru,” harapnya.

Suara Anak Muda Riau Tuntut Pengelolaan Sampah Pekanbaru

Anak muda di Riau punya suara, hal tersebut dibuktikan dengan dilakukannya aksi pada saat Car Free Day (CFD), Minggu (25/6/2023) kemarin.

Pengelolaan Sampah di Pekanbaru Jadi Sorotan

Aksi puluhan anak muda tersebut berasal dari Pelajar Sekolah Menengah Atas (SMA), organisasi mahasiswa pencinta alam, dan organisasi masyarakat sipil. Adapun pengelolaan sampah di Pekanbaru menjadi sorotan suara anak muda Riau tersebut.

Dalam aksi tersebut, rombongan anak muda Riau itu menyuarakan delapan tuntutan politik jelang Pemilu 2024. Tuntutan itu dituangkan dalam bentuk alat peraga banner, photo up, dan beberapa poster tuntutan hak atas lingkungan hidup yang baik dan sehat dan keadilan antargenerasi.

Lingkungan Hidup yang Sehat Hak Semua Orang

Hak atas lingkungan hidup yang baik dan sehat merupakan hak semua orang, termasuk anak muda. Hal tersebut diungkapkan oleh Koordinator aksi Julihendri.

Ia menyebut bahwa kerusakan lingkungan hidup akan mengakibatkan anak muda kehilangan hak tersebut. Yang mana konteks politik merupakan akar masalah kerusakan lingkungan hidup.

Menurutnya, momen Pemilu 2024 merupakan waktu yang tepat bagi Anak muda di Riau dalam menyampaikan tuntutannya, tuntutan keadilan antargenerasi.

“Persoalan pengelolaan sampah adalah ancaman kerusakan lingkungan hidup yang paling mudah dilihat,” ujarnya.

Di Kota Pekanbaru sendiri, persoalan pengelolaan sampah merupakan persoalan lingkungan hidup paling menonjol. Pencemaran tanah, air, serta polusi udara merupakan akibat dari pengelolaan sampah yang tidak baik.

“Tentunya kami peduli dengan persoalan ini,” sebut Juli.

Adapun pihaknya meminta agar Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru mengambil langkah yang lebih serius dalam menyelesaikan persoalan sampah ini.

Pertunjukan Seni

Tidak hanya melakukan aksi tuntutan pengelolaan sampah di Pekanbaru maupun di Provinsi Riau. Pertunjukkan seni teater dengan tema ”Kampanye Caleg Penuh Janji Palsu” juga dihadirkan di sini.

Aksi teatrikal itu menceritakan seorang politisi yang sedang obral janji kepada masyarakat. Seperti petani, buruh, nelayan, masyarakat miskin kota, mahasiswa, serta pelajar. Kemudian politisi tersebut juga menjanjikan semua tuntutan yang dikeluhkan oleh masyarakat.

Teatrikal ini dilanjutkan dengan pembacaan puisi oleh Raditya Aruna salah seorang pelajar SMA Pekanbaru. Penampilan tersebut ditutup dengan pembacaan 8 tuntutan orang muda Riau terhadap para calon kandidat yang akan maju pada pemilu tahun 2024.

Bebas Sampah

Mengusung tagline ”Kota Bertuah Bebas Sampah”, aksi ini juga mengajak masyarakat dalam bentuk petisi. Dimana tata kelola sampah menjadi salah satu tuntutan orang muda Riau.

Diusungnya tagline ini diharapkan agar pemerintah segera menyelesaikan persoalan sampah yang hingga kini belum terselesaikan. Demikian yang diungkapkan oleh salah satu inisiator aksi orang muda Riau, Cut Syarifah.

“Seperti dalam tuntutan kami nomor dua,” ujarnya.

Yakni perbaikan sistem pengelolaan sampah dengan melakukan edukasi ke seluruh masyarakat, memberikan sarana dan prasarana yang cukup untuk pengangkutan dan pemilahan sampah, serta memegang tanggung jawab dan kendali penuh atas pengelolaan sampah.

Terakhir orang muda Riau melakukan operasi semut di beberapa area car free day, yaitu di jalan Sudirman, Gajah Mada, dan Cut Nyak Dien. Sampah yang dikumpulkan akan dipilah, kemudian dilakukan brand audit sebagai wujud kepedulian orang muda terhadap isu lingkungan.

Ruas Jalan di Pekanbaru Akan Dioverlay Bulan Depan

0

Dalam bulan depan akan dilakukan overlay tiga ruas jalan di Pekanbaru. Demikian yang diungkapkan oleh Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Pekanbaru Edward Riansyah, Jumat (23/6/2023).

Ditargetkan Bulan Depan

Edward Riansyah menjelaskan, overlay tiga ruas jalan di Kota Bertuah tersebut antara lain Jalan Paus, Jalan Kartama, dan Jalan Impres. Overlay pada tiga ruas jalan tersebut akan dijadikan satu paket pemeliharaan jalan, yakni dalam bentuk overlay di satu kegiatan.

Adapun Dinas PUPR Pekanbaru saat ini tengah dalam proses penyiapan dokumen lelang. Pihaknya menargetkan dalam waktu dekat sudah bisa dilakukan proses lelang, kemudian dilanjutkan dengan perbaikan pada tahun ini juga.

“Ini sedang dilakukan persiapan lelang, mungkin pada bulan depan dimulai,” ujar Edward Riansyah.

Jadi Prioritas Pemko Pekanbaru

Di momen Hari Jadi ke-239 Kota Pekanbaru, perbaikan infrastuktur khususnya perbaikan ruas jalan rusak menjadi satu prioritas Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru. Perbaikan ruas jalan rusak tersebut merupakan upaya Pemko dalam membenahi sungai dan drainase untuk mencegah banjir.

Rugikan Keselamatan Pengendara

Diketahui bahwa terdapat beberapa kerusakan jalan yang ada di Kota Pekanbaru, yang mana di antaranya merupakan kondisi terparah. Seperti di Jalan Kartama, Jalan Paus, dan Jalan Impres.

Dikatakan oleh Edward Riansyah, kerusakan jalan yang berada pada sejumlah titik di Pekanbaru tersebut tentu saja sangat merugikan serta membahayakan keselamatan pengguna jalan. Terutama bagi pengendara roda dua.

Sebagai informasi, rencana perbaikan tiga ruas jalan tersebut dianggarkan dari APBD Kota Pekanbaru. Dimana anggaran tersebut berasal dari pergeseran anggaran pembelian mobil listrik untuk Pejabat di lingkungan Pemko Pekanbaru.

Sebelumnya Pemko Pekanbaru berencana membeli mobil listrik di tahun 2023 ini sebagai mobil dinas Wali Kota Pekanbaru. Namun akibat adanya pergeseran anggaran, Pemko Pekanbaru akhirnya membatalkan pembelian mobil listrik tersebut.

Kemudian anggaran pembelian mobil listrik tersebut digunakan untuk perbaikan ruas jalan rusak di Kota Pekanbaru. Dinas PUPR Pekanbaru sendiri telah mengganggarkan Rp3 miliar untuk perbaikan tiga ruas jalan tersebut.