Home Blog Page 249

Skuad PSPS Pekanbaru di Ajang ISC B 2016

0

Lama tak terdengar kabar tim sepakbola kesayangan warga Kota Pekanbaru, PSPS Pekanbaru. Klub berjuluk Asykar Bertuah ini kini tengah bersiap mengikuti kompetisi Indonesia Soccer Champions (ISC) B 2016.

Rabu (27/4) sore, bertempat di Stadion Kaharuddin Nasution, Rumbai, PSPS Pekanbaru melakukan uji coba dengan Nabil FC.

Total ada sebanyak 23 pemain yang masuk skuad PSPS Pekanbaru, berikut ini nama-namanya:

  1. Susanto (PSPS)
  2. Parningotan S (PSPS)
  3. Amril (PSPS)
  4. Ifrawadi (PSPS)
  5. Teguh Maulana (Riau Pos Erdeka FC)
  6. Randi Nov (PSPS)
  7. Rendi Saputra (Pra PON Riau)
  8. Riki Solehudin (Pra PON Riau)
  9. Riki Dwi Saputro (Pra PON Riau)
  10. M Muklis (Pra PON Riau)
  11. M Halif (Pra PON Riau)
  12. Ponda Dwi Saputra (PSPS)
  13. Hasbullah (PSPS)
  14. Arif Budi Darmawan (PSPS)
  15. Ardy (Persiram)
  16. Heri Prasetyo (Barito Putra)
  17. Renggur (Persitara Jakut)
  18. Basiral (Pra PON Riau)
  19. Ardiansyah R (Pusam Borneo FC)
  20. Aga Mahardika Nst (Pra PON Riau)
  21. D Gultom (PBR)
  22. Firman Septian (PSPS)
  23. Dimas (Angkasa)

Dari 23 pemain tersebut, PSPS Pekanbaru juga memagangkan 3 pemain PPLP Riau yaitu Irvan Fadillah, Arya Mandala Putra, dan M Yoga Pratama.

Sementara itu, ada 3 pemain lokal nasional yang terpaksa dipulangkan karena tidak sesuai dengan kebutuhan tim. Mereka adalah Syafriza (Perserang), Egi Alis (PS Sumbawa), dan Hermansyah Muclis (Pusam Borneo FC).

Philep Hansen Maramis selaku Pelatih Kepala mengatakan bahwa dari 23 nama pemain tersebut, 17 di antaranya merupakan pemain lokal Riau, 6 pemain lokal nasional dan 3 pemain magang dari PPLP Riau.

Ia kemudian mengatakan bahwa pihaknya dari tim kepelatihan merekomendasikan semua pemain tersebut kepada manajemen untuk segera dikontrak.

Sementara itu, Dian Eka Putra selaku Sekretaris PSPS Pekanbaru mengatakan, bahwa pihak manajemen Kamis (28/4) akan segera menyelesaikan masalah kontrak pemain.

Pemadaman Listrik 28 April 2016

0

Hari ini, Kamis (28/4), PT PLN (Persero) kembali melakukan pemadaman listrik bergilir di sebagian wilayah Kota Pekanbaru dengan rentang waktu beberapa jam per wilayahnya.

Adapun pemadaman ini dimulai pukul 09.00 WIB hingga Jumat (29/4) pukul 01.00 WIB dini hari. Terkait pemadaman listrik bergilir ini, Humas PLN Cabang Pekanbaru, Komang memohon maaf kepada para pelanggan PLN atas ketidaknyamannya.

Pemadaman listrik dari pagi sampai sore yang terjadi sekarang ini dikarenakan adanya perbaikan jaringan. Sedangkan untuk pemadaman pada malam hari dengan durasi 2 jam, karena adanya defisit dari sisi pembangkit.

Berikut ini daerah yang mengalami pemadaman listrik:

Pukul 09.00 – 16.00 WIB 
Jalan Kubang Raya, Jalan Suka Karya, Jalan Bupati, Jalan Tambusai

Jalan Garuda Sakti, Kualu, Jalan Raya Bangkinang, Jalan Rimbo Panjang, UIN Suska, Sungai Pinang dan sekitarnya.

Jalan Utama, Jalan Utama ujung, Jalan Sei mintan, Jalan Arifin ahmad, Jalan Rawa Indah, Jalan Jenderal Sudirman, Jalan Bandara, Bandara SSK II dan sekitarnya.

Jalan SM Amin, Ring road, Kantor Pajak, Jalan Rajawali Sakti Ujung, Villa Tiga Dara, Jalan Melati, Jalan Sekuntum, Jalan Lobak, Jalan Delima, Jalan Soekarno Hatta dan sekitarnya

Pukul 17.00 – 19.00 WIB
Jalan Lokomotif, Jalan Dwikora, Jalan Cemara, Jalan Kelapa Sawit, Jalan Rawamangun, Jalan Lumba -Lumba, Jalan Akasia, Jalan Harapan Raya, Jalan Kasah, Jalan Sakuntala, Hotel Labersa dan sekitarnya.

Jalan Tambusai, Riau Mandiri, Global Bangunan, Jalan Pembangunan, Jalan Punai, Jalan Kuau, Jalan Balam, Jalan Manggis, Jalan Taskurun, Jalan Garuda, dan sekitarnya.

Jalan Tambusai Ujung, Terminal AKAP, Sekolah Ash Shofa, Jalan Soekarno Hatta, United Tractor, Jalan Fajar, Jalan Sukajaya, dan sekitarnya.

Jalan Air Hitam, Jalan Beringin, Mall SKA, Jalan Srikandi, dan sekitarnya.

Mesjid Agung, Jalan Pinang sebatang, Jalan Mustika, Jalan Hangtuah, RSUD, Jalan Ade Irma Suryani, Jalan Jenderal Sudirman, Rumah Dinas Gubernur, Rumah Dinas dan Kantor Kapolda Riau, Hotel Arya Duta dan sekitarnya.

Pukul 19.00 – 21.00 WIB
Air Tiris, Kota Bangkinang, Danau Bingkuang, Kampar, Kebun Durian, Desa Gunung Sahilan, Lipat Kain, Desa Rakit Gadang, Desa Kuntu, dan sekitarnya.

Jalan Sumatera, Jalan Sudirman, Hotel Pangeran, Pizza Hut, Van Hollano, Jalan Harapan raya, Jalan Cendrawasih, Jalan Kereta api, Rumah Sakit Awal Bross, Kantor DPRD Riau dan sekitarnya.

Jalan Raya Pasir Pangaraian, Desa Lubuk Silam, Desa Tandun dan sekitarnya.

Jalan Garuda sakti, Jalan Taman karya, RRI, Jalan Subrantas, dan sekitarnya.

GH Rusunawa, Rusunawa UR, Main Stadion, Jalan SM Amin, Jalan Arifin Ahmad dan sekitarnya.

Simpang Kare, Desa Kebun Durian, Sungai salak, Gunung Sahilan, Subarak, Suka Makmur, Gunung sari, Lipat kain, Tanjung Pauh, Teluk Paman, Kuntu, Desa penghidupan, Pongkai.

Jalan Siak II, Simpang Bingung, Desa Palas, Jalan Yos Sudarso, Geso Atas, Muara Fajar,  Minas, Perawang, dan sekitarnya.

Jalan Riau, Jalan Singkawang, Jalan Jati, Jalan Mawar, Jalan Teratai, Jalan Ahmad Yani, Jalan Sam Ratulangi, Rumah Dinas Wali Kota, Poltabes Pekanbaru, Hotel Furaya, Hotel Aston, Jalan M. Yamin, Pasar Ramayana dan sekitarnya.

Pukul 21.00 – 23.00 WIB
Jalan Soekarno Hatta, Lotte Mart, Jalan Waringin, Jalan Jasa, Jalan Tambusai, Rumah Sakit Eka Hospital dan sekitarnya.

Jalan Bangau sakti, Komplek UR, Giant, Jalan Manyar Sakti, Jalan Kutilang Sakti, Jalan Rajawali Sakti, Baterai P, Arengka Atas, Damai Langgeng dan sekitarnya.

Desa Grinjing, Desa Okura, Perawang dan sekitarnya.

Jalan Siak II, Simpang Bingung, Desa Palas, Jalan Yos Sudarso, Geso Atas, Muara Fajar, Minas, Perawang, dan sekitarnya.

Kota Bangkinang, Salo, Kuok, Rantau Berangin dan sekitarnya.

Jalan Pepaya, Jalan Mangga, Jalan Nenas, Jalan Tambusai, Jalan Kuini, Jalan KH. A. Dahlan, Jalan Tanjung Uban, Jalan Tanjung Datuk dan sekitarnya.

Jalan Cempaka, Jalan Teratai, Jalan Melur, Jalan A. Yani, RS Santa Maria, Jalan Pangeran Hidayat, Jalan Cut Nyak Dien, Jalan Agussalim, Jalan Jenderal Sudirman, dan sekitarnya.

Jalan Kubang Raya, Jalan Teratak buluh, Desa Kampung Pinang, Desa Sungai Paku, Desa Penghidupan, dan sekitarnya.

Pukul 23.00 – 01.00 WIB
Jalan Satria, Jalan Sail, Kampung baru, Jalan Hang Tuah, Jalan Indra Puri, Jalan Utama, Jalan Jawa, Jalan Sekuntum Jalan Harapan Raya, Jalan Singgalang, Jalan Bukit Barisan dan sekitarnya.

Jalan Yos Sudarso, Jalan Nelayan, Jalan Pesisir, Jalan Sekolah, Jalan Sembilang, Jalan Umban Sari, Jalan Utama dan sekitarnya.

Jalan Kelapa Sawit, Jalan Rindang, Jalan Rawamangun, Jalan Makmur, Jalan Kesadaran, Jalan Tanjung, Jalan Merak, Jalan Bunga Raya, Jalan Mustafa Sari, Jalan Cipta Sari, Jalan Parit Indah, Jalan Labersa, Jalan Kasah dan Sekitarnya.

Sebanyak 500 Warga Pekanbaru Terserang DBD

Dari bulan Januari hingga April ini, sebanyak 500 warga Kota Pekanbaru yang terserang penyakit demam berdarah dengue (DBD). Angka tersebut merupakan data yang berasal dari Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru.

Hal tersebut dikatakan oleh Kepala Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru, Helda S Munir, Rabu (27/4), bahwa angka tersebut telah menyamai kasus DBD selama tahun 2014 yang lalu.

Diakui olehnya sulit untuk memberantas penyakit DBD dikarenakan beberapa faktor, antara lain akibat cuaca dan iklim yang dapat mendukung perkembangbiakan nyamuk aedes aegypti.

Pola hidup masyarakat yang kurang memperdulikan kebersihan lingkungan juga turut berperan dalam perkembangbiakan nyamuk demam berdarah tersebut.

Tak hanya itu, menurut Helda, sering dilakukannya fogging juga membuat nyamuk aedes aegypti menjadi kebal terhadap fogging itu sendiri.

Selain itu, ia juga mengatakan bahwa Pekanbaru yang merupakan wilayah perlintasan serta mobilitas penduduknya yang sangat tinggi juga rawan terbawa atau membawa bibit DBD dalam tubuh.

Oleh karena itu, ia berharap masyarakat hingga aparat di tingkat RT/RW melakukan gotong royong membersihkan lingkungan untuk pemberantasan nyamuk demam berdarah ini.

Selain bergotong royong, ia menghimbau agar masyarakat menerapkan pola hidup sehat dan bersih dengan menggiatkan pola 3M Plus.

Pola 3M Plus adalah dengan menguras bak mandi, membersihkan tempat tergenang yang dapat menjadi sarang nyamuk, mengubur barang bekas, serta plusnya adalah tidur dengan menggunakan kelambu.

 

Mobil Keliling BPT-PM Pekanbaru

Sejak pekan kemarin, mobil keliling BPT-PM (Badan Pelayanan Terpadu‎ dan Penanaman Modal) Kota Pekanbaru, telah dioperasikan untuk melayani pengurusan izin di masyarakat.

Dikatakan oleh Kepala Badan Pelayanan Terpadu‎ dan Penanaman Modal, M Jamil, Senin (25/4), bahwa pihaknya telah melakukan uji coba mobil keliling BPT-PM.

Dijelaskan olehnya, mobil keliling ini adalah upaya dari BPT-PM untuk menjemput bola dalam upaya memudahkan pelayanan terhadap masyarakat di bidang pengurusan izin.

Karena dengan adanya mobil keliling BPT-PM ini, masyarakat yang ingin mengurus perizinan di Kota Pekanbaru dapat langsung melakukannya melalui armada tersebut.

Untuk waktu operasional mobil keliling BPT-PM ini akan beroperasi selama empat hari dalam sepekan. Yakni dari hari Senin hingga hari Kamis, sejak dari pukul 08.30 WIB hingga 14.00 WIB.

Untuk hari Senin, mobil keliling ini akan berada di Pasar Senapelan, tepatnya di depan Plaza The Central. Pada hari Selasa berada di Pasar Tangor, persimpangan Kantor Camat Tenayan Raya.

Hari Rabu, mobil ini beroperasional di Pasar Rumbai. Sedangkan pada hari Kamis, layanan ini difokuskan di depan pusat perbelanjaan Giant, Panam.

Dengan adanya mobil keliling ini, Jami berharap pelayanan yang dibuka di kantor akan menyusut. Akan tetapi layanan ini justru dapat melengkapi dan menambah jaringan bidang pelayanan pengurusan izin.

Layanan mobil keliling ini merupakan hasil kerja sama BPT-PM dengan BPJS Ketenagakerjaan. Untuk kedepannya, BPT-PM akan menambahkan armada lagi melalui APBD Kota Pekanbaru.

Meski demikian, pihaknya akan tetap berupaya agar bisa mendapatkan dana dari pusat untuk penambahan armada mobil keliling ini.

SD-SMP Terpadu Madani di Pekanbaru

Melalui Dinas Pendidikan, Pemerintah Kota Pekanbaru merancang pembentukan SD dan SMP Terpadu Madani di Kota Pekanbaru.

Adapun pembentukan sekolah terpadu madani ini bersempena dengan peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) pada tanggal 2 Mei mendatang.

Kepala Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru, Abdul Jamal, Selasa (26/4) mengatakan bahwa nantinya SD dan SMP Terpadu Madani ini akan menggunakan konsep mencerdaskan siswa melalui ilmu pengetahuan dan teknologi dengan ilmu agama.

Jadi selain mendapatkan ilmu pengetahuan dan teknolog seperti biasanya, para siswa yang bersekolah di SD dan SMP Terpadu Madani ini juga akan dibekali dengan penguatan ilmu agama.

Keberadaan SD dan SMP Terpadu Madani ini juga mendukung terwujudnya Pekanbaru sebagai smart city. Nantinya sekolah-sekolah tersebut akan ditetapkan di masing-masing kecamatan.

Dijelaskan oleh Jamal bahwa pihaknya tidak akan membangun sekolah baru, tetapi akan memilih satu SD dan satu SMP di masing-masing kecamatan untuk dijadikan SD dan SMP Terpadu Madani.

Tentunya, lanjut Jamal, sekolah-sekolah yang akan dijadikan sebagai sekolah terpadu madani tersebut merupakan sekolah unggulan dan juga telah Adiwiyata.

Selain akan mencanangkan sekolah terpadu madani di tingkat dasar dan menengah, Dinas Pendidikan akan melaksanakan berbagai kegiatan dalam memperingati Hardiknas tahun ini.

Kegiatan tersebut akan melibatkan Dharmawanita Persatuan Disdik Pekanbaru, dan juga sekaligus untuk memperingati Hari Kartini, yang dimulai pada Kamis (28/4) mendatang.

Bang Yusfar Ikuti Uji Kemampuan dan Kepatutan PDIP di Jakarta

0

Bang Yusfar yang lebih berfokus kepada mendengar aspirasi masyarakat, melihat, memantau keadaan dan kebutuhan masyarakat, mencari solusi dan inovasi baru demi Kemajuan Kota Pekanbaru dengan tolak ukur Kepuasan Masyarakat terhadap sebuah Kepemimpinan telah melewati tahap penjaringan Pemilihan Kepala Daerah ( PILKADA ) Kota Pekanbaru pada 1 (satu) bulan lalu.

Bang Yusfar kini akan mengikuti Uji Kemampuan & Kepatutan (Fit & Proper Test) di Jakarta pada Rabu, 27 April 2016.

Selain itu, Bang Yusfar akan menjalani assessment, yaitu proses mengetahui kemampuan seorang Pemimpin terhadap suatu kompetensi. Bang Yusfar mengharapkan dukungan masyarakat agar proses ini berjalan lancar dan mendapatkan nilai yang sangat memuaskan.

#ayobangkit

Info Penerima Beasiswa Pemprov Riau S1 Kurang Mampu

Senin (25/4), melalui Biro Kesejahteraan Rakyat (Kesra), Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau akhirnya mengumumkan daftar nama penerima beasiswa Pemprov Riau untuk mahasiswa pendidikan Strata 1 (S1) kurang mampu, baik yang kuliah di Riau maupun di luar.

Dikatakan oleh Kepala Biro Kesra Setdaprov Riau, Oyong Ezeddin, bahwa sekitar 1640 mahasiswa yang menerima beasiswa Pemprov Riau anggaran tahun 2016 dari 20 ribu proposal yang masuk.

Dari 20 ribu proposal beasiswa yang diterima, Biro Kesra melakukan tahapan verifikasi terhadap proposal yang diajukan mahasiswa.

Adapun untuk verifikasi ini sendiri terkait mengenai kelengkapan serta persyaratan yang telah ditentukan. Hal ini dikarenakan kuota penerima beasiswa yang dibatasi.

Adapun nilai beasiswa yang akan diterima oleh tiap mahasiswa yakni sebesar Rp 3,5 juta. Uang tersebut ditransfer langsung ke rekening mahasiswa.

Ditegaskan oleh Oyang bahwa para penerima beasiswa tersebut harus mendaftar ulang untuk disiapkan SP2D nya. Beasiswa ini sendiri tidak akan dikenakan pemotongan.

Kepada mahasiswa penerima beasiswa Pemprov Riau ini diharapkan untuk segera melengkapi persyaratan pencairan dana, yaitu dengan membuat Proposal Permohonan Pencairan Dana Tahun 2016.

Untuk Proposal Permohonan Pencairan Dana Tahun 2016 ini dapat di download di sini dan dilamatkan Kepada Gubernur Riau Cq. Kepala Biro Adm. Kesra Provinsi Riau dengan melampirkan:

  1. Surat Aktif Kuliah Terbaru, baik itu yang asli maupun Photocopy Legalisir
  2. Salinan Photo Copy Legalisir Kartu Tanda Mahasiswa (KTM)
  3. Salinan Photo Copy  Kartu Tanda Penduduk (KTP)
  4. Membuat Surat Pernyataan Tanggung Jawab (Format tersedia)
  5. Salinan Photo Copy Rekening tabungan Bank Riau Kepri An. Penerima yang masih aktif. (Nomor rekening tabungan harus jelas)
  6. Proses penerimaan proposal pencairan dimulai dari tanggal,  25 April  s/d  27      Mei  Tahun 2016, mulai pukul 09.00 Wib s/d 16.00 Wib setiap hari kerja
  7. Proposal pencairan dikirim melaui pos PO BOX 1450 pekanbaru
  8. Bagi Mahasiswa/i yang tidak melengkapi persyaratan dan menyerahkan proposal pencairan sesuai dengan tanggal yang telah ditetapkan, maka proses pencairan tidak bisa dilaksanakan.
  9. Proses pencairan dilaksanakan melalui transfer Bank Riau Kepri ke rekening penerima bantuan yang dilaksanakan oleh Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) dan Bank Riau Kepri.
  10. Proses Pencairan dimulai pada tanggal, 01 Juni s/d 30 Juni  2016.
  11. Daftar calon penerima yang diumumkan saat ini adalah mahasiswa yang mengajukan  Proposal permohonan tahun 2015.

Untuk daftar penerima beasiswa Pemprov Riau ini dapat dilihat di sini. Jika butuh informasi lebih lanjut, dapat menghubungi Bagian Pendidikan Biro Adm. Kesra Provinsi Riau di Jalan Jenderal Sudirman No. 460, Pekanbaru.

Mei, Pekanbaru Bebas Pemadaman Listrik?

Awal Mei 2016 mendatang, PT PLN (Persero) menargetkan bahwa tidak akan ada lagi pemadaman listrik di Riau, terutama di Kota Pekanbaru.

Pernyataan ini sendiri disampaikan oleh Manager Bidang SDM dan Umum PT PLN (Persero) Wilayah Riau-Kepri, Dwi Suryo Abdullah, Ahad (25/4).

Dikatakan oleh Dwi Suryo Abdullah bahwa pihaknya memang menargetkan tidak akan ada pemadaman listrik bergilir lagi pada awal Mei mendatang.

Hal tersebut, katanya, dikarenakan perbaikan pembangkit yang sedang mengalami gangguan akan selesai pada bulan Mei mendatang. Tentunya, ia berharap tidak ada lagi pemadaman listrik bergilir.

Secara grade di sistem Sumatera, kapasitasnya telah tercukupi. Ia menjelaskan bahwa beban puncak sekitar 5900 dengan kapasitas 6300 tersebut telah cukup.

Namun menurutnya, ketika ada beberapa mesin ataupun pembangkit yang mengalami penurunan beban atau sedang maintenance, maka akan terjadi pengurangan tentunya di sistem Sumatera.

Di sela-sela kunjungan ke PLTU Tenayan Raya, ia menerima laporan bahwa pembangunan PLTU Tenayan Raya telah mencapai 95 persen.

Khusus untuk unit 1 sendiri telah memasuki tahap steam blow, yaitu pembersihan pipa. Pada pertengahan Mei mendatang, unit 1 PLTU juga telah memasuki tahap sinkron dan telah mampu menghasilkan energi listrik.

Dari hasil listrik tersebut akan ditransmisikan melalui sistem 150 kV ke grade Teluk Lembu untuk kemudian ditransmisikan lagi 150 kV ke sistem Sumatera.

Dikatakannya, jika 1 unit PLTU Tenayan Raya telah beroperasi, maka akan bisa menambah kapasitas dalam grade 150 kV sistem Sumatera.

Terlebih lagi, ujarnya, selama beberapa minggu terakhir ini grade-nya mengalami defisit 80-100 MW karena ada mesin pembangkit mengalami gangguan. Ia berharap hal ini mampu memperkuatnya.

Bang Yusfar bersama PDIP, Tokoh Masyarakat, Lembaga Adat & ORMAS

0

Sabtu, 23 April 2016 lalu, Bang Yusfar berkesempatan hadir dalam acara yang ditaja oleh partai PDIP bertema “PEKANBARU RUMAH KITA” dan bertempat di Hotel Pangeran Pekanbaru.

Pada acara yang berlangsung sejak pukul 14.00 WIB ini, Bang Yusfar berkesempatan untuk memperkenalkan diri sebagai bakal calon walikota Pekanbaru untuk periode selanjutnya.

Dalam acara yang juga dihadiri oleh para tokoh masyarakat, lembaga adat dan Ormas ini Bang Yusfar juga diberikan kesempatan untuk memaparkan niat dan motivasinya untuk menjadi seorang walikota Pekanbaru.

Sebagai putera asli daerah, Bang Yusfar ingin mengukir sejarah baru di Pekanbaru. bang Yusfar juga menekankan Pekanbaru sendiri terdiri dari beragam masyarakat multi etnik yang bisa menjadi kunci untuk pembangunan, tanpa tentunya meninggalkan akar dari Pekanbaru itu sendiri, yaitu Budaya Melayu.

Acara ini sendiri bertujuan untuk memperkenalkan para bakal calon walikota dan wakil walikota Pekanbaru untuk periode selanjutnya.

Untuk para pendukung Bang Yusfar juga dapat melakukan dukungan dengan cara memberikan dukungan sms :

format : Yusfar_ayo bangkit
Sms ke 081371717088 atau 08127558180

Kapan PLTU Tenayan Raya Beroperasi?

Krisis listrik yang menerpa Provinsi Riau dan Kota Pekanbaru pada khususnya akan dapat segera teratasi jika PLTU Tenayan Raya segera beroperasi.

Sehingga sering memunculkan pertanyaan “kapan PLTU Tenayan Raya beroperasi?”. Terlebih lagi beberapa waktu lalu muncul wacana bahwa Riau akan bebas listrik pada tahun 2018 mendatang.

Saat ini proses pembangunan PLTU Tenayan Raya telah mencapai 95 persen dan ditargetkan pada bulan Juli mendatang pembangunannya telah selesai serta dapat berfungsi dengan baik.

Hal tersebut disampaikan oleh Manager Unit Pelaksana Konstruksi PLTU Tenayan Raya, Sugiharto, Sabtu (23/4). Ia kemudian mengatakan bahwa pembangunan tersebut mencakup unit 1 dan unit 2.

Lebih lanjut lagi Sugiharto kemudian menjelaskan bahwa untuk unit 1 pembangunannya telah mencapai 97 persen, di mana pembangunannya sudah memasuki tahap steam blow.

Steam blow adalah tahap pembersihan pipa yang bertujuan untuk membersihkan pipa-pia main steam (pipa utama) dan juga pipa super heater yang ada. Saat ini sudah dilakukan 130 kali steam blow.

Setelah melalui tahapan steam blow, pihaknya kini telah mulai menyiapkan ke tahapan selanjutnya, yakni tahapan sinkron yang rencananya akan dilakukan pada pertengahan bulan Mei.

Jika sudah melalui tahapan sinkron ini, turbin dan generator pada PLTU sudah bisa diputar. Sehingga dapat menghasilkan energi listrik yang akan disambungkan ke sistem kelistrikan di Sumatera melalui jaringan transmisi 150 kV.

Mengenai tahapan sinkron ini akan dilakukan pada pertengahan bulan Mei, ia menjelaskan karena pada tahapan steam blow, pihaknya masih akan membongkar pipa-pipa steam blow.

Selain membongkar, pihaknya masih akan memasang secara permanen pipa-pipa tersebut sehingga akan membutuhkan waktu 7-10 hari untuk selanjutnya masuk pada tahapan load rejection.

Pada tahapan sinkron ini daya yang dapat dirasakan masyarakat pada awal penyaluran daya PLTU Tenayan Raya mulai dari 30 persen hingga 80 persen. Meski demikian, jika memungkinkan akan mencapai 100 persen.

Pihaknya masih akan melakukan uji coba, baik dari sisi pengaman maupun dari sistem pembangkitnya sendiri hingga mencapai tahap 100 persen.

Jika nanti telah mencapai tahap 100 persen, maka pihaknya akan shut down lagi untuk mempersiapkan ke tahapan selanjutnya, yakni tahap load rejection.

Tahapan load rejection ini adalah pemberian beban mulai dari 50 persen hingga 100 persen. Diterangkannya bahwa pihaknya akan melepas beban tersebut secara tiba-tiba.

Jika telah berhasil, barulah pihaknya memasuki tahapan selanjutnya, yakni tahapan reliability run. Tahapan ini adalah tahapan pemberian beban secara berkelanjutan di angka 80 persen selama 30 hari.

Untuk tahapan reliability run ini akan dijadwalkan pada bulan Juni. Setelah berhasil, pihaknya akan melanjutkan pada tahapan terakhir, yakni tahapan performance.

Sebagai tahapan terakhir, pihaknya akan melihat apakah telah sesuai dengan kontrak yang berlaku. Jika telah berhasil, maka pihaknya akan melakukan Commercial Operation Date (COD).

Commercial Operation Date (COD) ini berarti pembangkit telah mengantongi layak beroperasi dan sudah dapat dikomersilkan.