Home Blog Page 51

Payung Elektrik Masjid Raya Annur Diterjang Badai, Ini Kata Dinas PUPR

Diberitakan, Payung elektrik di halaman Masjid Raya Annur diterjang badai angin kencang yang disertai hujan lebat pada Sabtu (26/3/2023).

Dua Payung Elektrik Rusak

Alhasil dua payung elektrik tersebut rusak parah, hingga ada beberapa komponen yang patah. Sebelumnya, pembangunan payung elektrik ini sudah mencapai 90 persen dan ditargetkan akan rampung dan bisa digunakan pada minggu kedua Ramadan.

Kepala Bidang Cipta Karya, Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang dan Perumahan Kawasan Pemukiman Pertanahan (PUPR PKPP) Provinsi Riau, Thomas Larfo Dimiera membenarkan bahwa terjadi kerusakan pada payung elektrik Masjid Raya Annur.

Thomas juga mengatakan bahwa payung tersebut rusak akibat terkena terjangan angin kencang serta hujan lebat.

Adapun payung masjid ini, ungkapnya, fungsinya sendiri bukan untuk menahan angin kencang atau hujan lebat. Akan tetapi, digunakan untuk menahan panas di siang hari. Jadi sebelum digunakan, pihaknya mencoba membuka payung. Tapi belum sempat ditutup, sudah dilanda cuaca ekstrem, hujan lebat, dan angin kencang.

“Sehingga menyebabkan beberapa tiang penahan payung bengkak dan ada yang patah,” jelasnya.

Perbaikan Payung

Thomas menyampaikan untuk perbaikan payung tersebut masih menjadi tanggung jawab Kontraktor PT Bersinar Jesstive Mandiri.

Sedangkan untuk masa perpanjangan kedua memang sudah habis, tapi dengan kejadian ini tidak bisa dipaksakan. Pihaknya sendiri telah melakukan rapat terkait hal ini, terutama berapa lama waktu perbaikannya.

“Ini kejadian alam tidak bisa berbuat apa-apa. Dari pihak pengawas kami minta untuk buat justifikasi perbaikan,” ungkap Thomas.

Pembangunan Sudah 90 Persen

Thomas juga mengatakan bahwa pembangunan payung elektrik ini sudah mencapai 90 persen dan 10 persen untuk penyempurnaan payung. Sedangkan untuk pengerjaan lantai keramik sudah mencapai 95 persen.

“Tinggal merapikan ada yang pecah. Gapura sepertinya sebentar lagi selesai. Untuk materialnya sudah ada dan tinggal pasang saja, kalau yang struktur inti tinggal hiasan,” ujarnya.

Ia juga menambahkan, bahwa pihaknya sudah membuat target pada bulan Ramadan ini Mesjid Raya Annur tetap bisa digunakan untuk menjalani ibadah

“Terutama pada saat Lebaran nanti Insha Allah sudah bisa digunakan untuk sholat di halaman Masjid Raya Annur,” pungkasnya.

Perlu diketahui bahwa pembangunan enam payung elektrik yang mirip dengan payung elektrik yang dimiliki Masjid Nabawi di Madinah ini, menggunakan anggaran sebanyak Rp 40,7 miliar dari pagu anggaran lebih kurang Rp42 miliar.

Hujan Es di Pekanbaru, Berikut Penjelasan BMKG

Encik dan Puan kabar mengejutkan baru saja terjadi di Kota Pekanbaru yakni fenomena hujan es pada Sabtu (25/6/2023) sore hari.

Butiran es pada fenomena hujan es ini diperkirakan sebesar kelereng hingga kurma sehingga ketika butiran es ini jatuh di atas atap rumah terdengar seperti bebatuan.

Penjelasan BMKG Pekanbaru

Prakirawan Cuaca Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Pekanbaru Yasir Prasuna mengatakan, bahwa hujan es di Pekanbaru ini merupakan salah satu fenomena alam yang dapat terjadi akibat adanya pemanasan global yang cukup tinggi

Dikarenakan pemanasan global yang cukup tinggi ini maka terjadilah pembentukan awan yang cukup masif, yakni awan hitam tebal atau yang dikenal dengan sebutan awan cumulonimbus.

“fenomena hujan es disebabkan pemanasan yang cukup tinggi. Inilah yang membentuk awan cukup masif. Biasanya potensi awannya adalah jenis cumulonimbus,”ungkap Yasir.

Yasir juga mengatakan bahwa fenomena ini dapat saja terjadi dalam beberapa hari ke depan. Namun tidak harus dalam bentuk es, bisa saja dalam bentuk angin kencang atau bahkan angin puting beliung.

“Kalau kondisinya sama bisa saja berpotensi. Tapi bisa dalam bentuk angin kencang, bisa juga puting beliung,” jelasnya.

Apa itu Hujan Es

Melansir dari situs resmi BMKG, hujan es merupakan salah fenomena cuaca ekstrem yang terjadi dalam sekala lokal dan ditandai dengan jatuhnya butiran es dari awan. Hujan es ini dapat terjadi dalam periode singkat saja.

Hujan es ini biasanya disertai dengan hujan intensitas lebat serta kilat atau petir dan angin kencang.

Fenomena ini lebih banyak terjadi pada masa transisi musim, yakni sari musim kemarau ke musim hujan ataupun sebaliknya.

Penyebab terjadinya fenomena hujan es ini menurut situs BMKG ialah dikarenakan adanya pemicu dari pola konvektifitas di atmosfer dalam skala lokal-regional yang signifikan. Hujan es dapat terbentuk dari sistem awan konvektif jenis Cumulonimbus (Cb).

Awan jenis Cumulonimbus ini umumnya memiliki dimensi menjulang tinggi yang memberikan tanda bahwa adanya kondisi labilitas udara signifikan dalam sistem awan tersebut. Sehingga hal ini dapat membentuk butiran es di awan dengan ukuran yang cukup besar.

Cuti Bersama Lebaran 2023 Dimajukan, Ini Alasan Pemerintah

0

Encik dan Puan, pemerintah telah memutuskan cuti bersama jelang Hari Raya Idul Fitri 1444 H atau lebaran dimajukan menjadi tanggal 19 April 2023.

Dalam Surat Keputusan Bersama (SKB) tiga menteri yang berlaku, tertulis bahwa cuti bersama lebaran dimulai pada tanggal 21 April 2023 dan akan berakhir pada 26 April 2023.

Alasan Cuti Bersama Lebaran Dimajukan

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan alasan pemerintah memajukan cuti bersama menjelang Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah ialah agar volume mudik tidak menumpuk pada satu hari saja.

“Keinginan untuk mudik ini tinggi sekali, dengan volume yang banyak dan kalau dilihat itu tertuju sama hanya tanggal 21 (April), maka terjadi penumpukan yang luar biasa,” jelas Budi.

Sehingga, budi mengatakan bahwa jika cuti bersama dimajukan pada tangga 19 April 2023, masyarakat dapat mudik dalam 4 hari, yakni dari tanggal 18 sore hingga 21 April 2023.

Cuti Bersama Berakhir Pada Tanggal 25 April 2023

Berakhirnya cuti bersama ditetapkan pemerintah pada tanggal 25 April 2023. Sehingga masyarakat dapat kembali bekerja pada tanggal 26 April 2023.

Budi memberikan imbauan kepada pemudik untuk harus kembali ke kota masing-masing sebelum tanggal 26 April 2023

Namun, Encik dan Puan tak perlu khawatir sebab ncik dan puan masih bisa melakukan perpanjangan cuti sampai tanggal 30 April dan 1 Mei 2023 yang bertepatan dengan tanggal merah

Budi mengatakan bahwa ketentuan terkait cuti bersama merupakan wewenang dari tiga menteri yakni Menteri Agama, Menteri Tenaga Kerja, dan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi.

Ia juga mengatakan bahwa perubahan jadwal cuti bersama ini sudah diputuskan secara de jure.

“Karena sudah diputuskan dalam ratas, ini secara de facto sudah terjadi tinggal de jure kami akan mengusulkan usulan kepada pak presiden dan saya rasa kami akan rapat dengan tiga kementerian tersebut,” ujar Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi.

Hiburan Malam di Pekanbaru Dilarang Buka

Sebelumnya diberikan bahwa hiburan malam, panti pijat dan refleksi di Pekanbaru dilarang buka selama Ramadan 1444H.

Kepala Satpol PP Kota Pekanbaru, Zulfahmi Adrian mengatakan bahwa instruksi tersebut diperuntukkan untuk seluruh aktivitas hiburan malam, kecuali yang merupakan fasilitas hotel.

Ia menyebutkan bahwa instruksi ini merupakan kebijakan dari Pj Wali Kota Pekanbaru dalam surat edaran tentang Pedoman Aktivitas pada Bulan Suci Ramadhan 1444 H/ 2023 M di Kota Pekanbaru.

Siapa pun yang melanggar ketentuan dalam surat edaran tersebut akan dikenakan sanksi sesuai Peraturan No. 13 Tahun 2021 tentang ketertiban umum dan ketertiban masyarakat di wilayah Kota Pekanbaru.

Hiburan Malam di Pekanbaru Tidak Boleh Buka Selama Ramadan 2023

Hiburan malam, panti pijat, dan refleksi di Kota Pekanbaru dilarang buka selama Ramadan 1444H.

Fasilitas Hotel Jadi Pengecualian

Kepala Satpol PP Kota Pekanbaru, Zulfahmi Adrian mengatakan bahwa instruksi tersebut diperuntukkan untuk seluruh aktivitas hiburan malam, kecuali yang merupakan fasilitas hotel.

Ia menyebutkan bahwa instruksi ini merupakan kebijakan dari Pj Wali Kota Pekanbaru dalam surat edaran tentang Pedoman Aktivitas pada Bulan Suci Ramadhan 1444 H / 2023 M di Kota Pekanbaru.

Siapa pun yang melanggar ketentuan dalam surat edaran tersebut akan dikenakan sanksi sesuai Peraturan No. 13 Tahun 2021 tentang ketertiban umum dan ketertiban masyarakat di wilayah Kota Pekanbaru.

Jam Operasional

Zulfahmi menjelaskan bahwa tempat hiburan yang merupakan fasilitas hotel boleh dibuka dengan syarat adanya pembatasan jadwal operasional. Pengelola hanya boleh beroperasi dari pukul 21.00-00.00 WIB.

Restoran Tidak Boleh Buka

Selama bulan Ramadan restoran, cafe, kedai kopi dan rumah makan tidak boleh dibuka pada saat siang hari. Namun, ada pengecualian untuk pembeli yang hendak takeaway atau membawa pulang makanannya.

Restoran Non muslim Boleh Dibuka

Sedangkan, rumah makan atau kedai kopi yang diperuntukkan untuk non muslim diperbolehkan dibuka selama bulan Ramadan. Dengan syarat harus memasang spanduk yang menginformasikan bahwa makan yang dijual hanya untuk pelanggan non muslim.

“Jadi diperkenankan dibuka, tapi dengan spanduk bahwa rumah makan dan kedai kopi ini bukan untuk muslim, tapi untuk non muslim,” ujar Zulfahmi.

Pihaknya akan memastikan bahwa surat edaran ini dapat diterapkan dengan baik dan benar selama berlangsungnya bulan suci Ramadan. Selain itu ia memberikan imbauan kepada semua pihak untuk dapat mengikuti surat edaran tersebut.

“Jadi ini yang akan kita pastikan pelaksanaan surat edaran ini betul- betul dilaksanakan,” ucap Zulfahmi.

Diinformasikan Satpol PP Kota Pekanbaru akan melakukan pengawasan intensif dan meningkatkan pengawasan guna memastikan poin dalam surat edaran tersebut sesuai dengan yang seharusnya.

Pungli di Pasar Ramadan Pekanbaru, Ini Tindakan Disperindag

Bulan Ramadan sangat identik dengan adanya pasar Ramadan pada sore hari,  tak sedikit di pasar ini terdapat pungli yang membuat masyarakat geram.

Pasar Ramadan di Kota Pekanbaru

Dikarenakan banyaknya pungli yang terjadi di Pasar, Pemerintah Kota Pekanbaru memutuskan untuk membuat  Pasar Ramadan yang terbebas dari pungli.

Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Pekanbaru, Zulhelmi Arifin, mengatakan bahwa saat ini pemerintah sedang berupaya untuk mengatur lokasi Pasar Ramadan ini agar lebih rapi dan tertata serta tidak ada pungli yang menggagu pedagang dan pembeli.

“Kita tidak hanya menentukan lokasi saja, tapi juga mempertimbangkan lokasi parkir dan sisi keamanan,” ujarnya Zulhelmi.

Diketahui,  tahun ini Pemerintah Kota Pekanbaru akan mengadakan Pasar Ramadan di beberapa titik yang tersebar di setiap kecamatan Kota Pekanbaru.

Penentuan lokasi Pasar ramadan ini dilakukan setelah camat mendapatkan masukan dari masyarakat. Upaya dalam mewujudkan tersebut, pihaknya melakukan pemetaan terhadap titik-titik lokasi yang layak dijadikan Pasar Ramadan.

Sedangkan usulan lokasi Pasar Cik Puan, ia mengaku bahwa pihaknya sudah melakukan pengkajian terhadap beberapa pertimbangan.

Zulhelmi menyampaikan bahwa Pasar Ramadan ini merupakan pasar tahunan yang tidak setiap bulan ada. hal ini merupakan kesempatan bagi pelaku UMKM untuk berjualan aneka takjil.

Tak hanya itu, pihaknya juga melakukan koordinasi dengan dinas kesehatan terkait makanan dan minuman takjil yang layak dikonsumsi dan higienis yang dijual di pasar tersebut

Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Pekanbaru itu berharap bahwa tidak ada pembeli di Pasar Ramadan yang malah terkena sakit setelah membeli takjil.

Petang Belimau 2023

Sebelumnya, Warga Kota Pekanbaru menyambut meriah tradisi menyambut Ramadan, Petang Balimau, yang digelar Rabu (22/3/2023) kemarin. Acara

Ini dihadiri PJ Wali Kota Pekanbaru Muflihun beserta jajarannya.

Mereka disambut oleh ribuan warga yang memadati lokasi acara tradisi Petang Balimau, di kawasan Rumah Singgah Tuan Kadi.

Acara Petang Balimau ini bukan hanya dihadiri warga Pekanbaru namun juga luar daerah hingga awak media nasional. Hal ini pulalah yang diharapkan sebagai ajang pengenalan Pariwisata dan budaya Pekanbaru ke mata Nasional hingga Internasional.

Tips Menjalankan Puasa Ramadhan Bagi Asam Lambung

Tips menjalankan puasa pada saat Ramadhan bagi penderita asam lambung agar puasanya lebih nyaman dan lancar. Seperti yang kita ketahui penderita asam lambung tidak boleh makan terlambat.

Pada bulan Ramadhan seluruh umat islam menjalankan ibadah puasa dengan tidak mengonsumsi makanan ataupun minuman selama kurang lebih 14 jam.

Penderita asam lambung masih bisa loh ikut berpuasa. Menurut Dokter Penyakit Dalam M Adi Firmansyah, dalam Pengaruh Puasa Ramadhan pada Beberapa Kondisi Kesehatan sebenarnya tidak ada kontradiksi berpuasa pada kebanyakan kasus.

Dalam berpuasa yang paling penting ialah jenis nutrisi yang dikonsumsi saat berbuka.  pemilihan makanan dan pola hidup sangat penting untuk penderita asam lambung/maag saat melakukan puasa.

Berikut beberapa tips bagi penderita asam lambung untuk menjalankan puasa Ramadhan.

Tips Puasa bagi Penderita Asam Lambung
1. Jangan Lewatkan Sahur

Makan saat sahur sangat penting bagi penderita asam lambung, hal ini tentunya bertujuan untuk mengisi perut dan tenaga dengan nutrisi yang baik dan benar.

Penderita asam lambung ini tidak boleh beraktivitas dalam keadaan perut kosong. Ini dikarenakan penyakit akan kambuh serta dapat menyebabkan ulu hati terasa sangat sakit.

2. Memperhatikan Makanan

Selanjutnya ialah, encik dan puan dapat memperhatikan makanan yang akan dimakan ketika berbuka dan sahur.

Makan lah makanan yang mengadung banyak serat serta hindarilah makan makanan dan minuman seperti gorengan, kopi, teh dan minuman bersoda. sangat dianjurkan untuk meminum air putih saja.

3. Jangan Tidur Setelah Sahur

Tidur setelah sahur sangat tidak dianjurkan bagi encik dan puan yang memiliki riwat penyakit asam lambung. Sebaiknya Encik dan Puan melakukan kegiatan atau ibadah sunah setelah sahur.

4. Segera Berbuka

Bagi penderita asam lambung, sangat disarankan untuk segera berbuka setelah mendengar azan magrib agar kadar gula dalam lambung tidak meningkat dengan cepat.

5. Konsumsi Obat Dokter Sesuai Yang Dianjurkan

Untuk Encik dan Puan yang menderita asam lambung akut, disarankan saat melakukan ibadah puasa untuk mengonsumsi obat yang sudah diresepkan oleh dokter ketika sahur dan berbuka.

Nah, itulah beberapa tips untuk Encik dan Puan yang mempunyai riwayat sakit asam lambung atau maag ya. Semoga dapat bermanfaat dan selamat menjalankan ibadah puasa.

Petang Belimau 2023 Digelar, Sambut Ramadan di Pekanbaru

Warga Kota Pekanbaru menyambut meriah tradisi menyambut Ramadan, Petang Belimau, yang digelar Rabu (22/3/2023) kemarin. Acara ini dihadiri PJ Wali Kota Pekanbaru Muflihun beserta jajarannya.

Mereka disambut oleh ribuan warga yang memadati lokasi acara tradisi Petang Balimau, di kawasan Rumah Singgah Tuan Kadi.

Pertama Setelah Pandemi

Tradisi Petang Balimau dalam rangka menyambut bulan suci Ramadhan 1444 Hijriah ini telah lama ditunggu warga Pekanbaru. Pasalnya tradisi Petang Balimau itu sempat ditiadakan mengingat situasi pandemi Covid-19 yang melanda beberapa waktu yang lalu.

Namun kini warga Pekanbaru kembali dapat memeriahkan acara tersebut beramai-ramai bersama dengan para pejabat kota Pekanbaru.

Rangkaian Acara

Kegiatan yang selalu diadakan dalam rangka menyambut bulan suci Ramadhan itu dimulai dengan kegiatan berkunjung dan ziarah ke Makam Marhum Pekan.

Adapun Makam Marhum Pekan tersebut merupakan makam dari Sultan Muhammad Ali Abduljalil Muazzamsyah yang menjadi sosok pendiri kota Pekanbaru.

Setelah berziarah ke makam kemudian dilanjutkan dengan sholat Ashar berjamaah di Masjid Raya Kota Pekanbaru yang dilaksanakan bersama PJ Walikota Pekanbaru dan para warga yang hadir.

Setelahnya barulah dimulai arak-arakan warga menuju kawasan Rumah Singgah Tuan Kadi, tempat acara Petang Balimau dilangsungkan. Arak-arakan tersebut diikuti semangat warga Senapelan dan sekitar yang sambut antusias acara Petang Balimau 2023 tahun ini.

Setelah sampai di halaman Rumah Singgah Tuan Kadi, pejabat kota dan warga sekitar disambut dengan rangkaian acara hiburan berupa pengenalan tradisi dan budaya melayu kota Pekanbaru.

Beberapa anak bahkan ikut tampil untuk memperkenalkan permainan tradisional melayu seperti gasing, engrang, congklak, setatak, tam-tam buku, dan permainan tali merdeka.

Selain itu warga juga disambut dengan tari-tarian kreasi yang kemudian dilanjutkan dengan pemukulan bedug dalam rangka sambut bulan suci Ramadhan 1444 Hijriah.

Simbol Penyucian

Sekitar pukul 17.00 WIB barulah kegiatan utama yakni mandi Balimau dilangsungkan dengan memandikan para anak yatim dengan air limau. Memandikan para anak yatim dengan air limau memiliki makna simbolik sebagai bentuk penyucian dan membersihkan diri dalam sambut bulan Ramadan.

Acara Petang Balimau ini bukan hanya dihadiri warga Pekanbaru namun juga luar daerah hingga awak media nasional. Hal ini pulalah yang diharapkan sebagai ajang pengenalan Pariwisita dan budaya Pekanbaru ke mata Nasional hingga Internasional.

Imsakiyah Ramadan 1444H Pekanbaru, Ini Jadwalnya

0

Pemerintah telah menetapkan bahwa 1 Ramadan 1444H jatuh pada hari Kamis (23/3/2023). Berikut ini Imsakiyah Ramadan 1444H untuk wilayah Kota Pekanbaru dan sekitarnya.

Jadwal Imsakiyah Ramadan 1444H Pekanbaru

Jadwal Imsakiyah

Kembali Sama

Ketetapan itu disampaikan setelah sidang isbat yang digelar Pemerintah melalui Kementerian Agama, Rabu (22/3/2023). Dengan demikian, kali ini tidak ada perbedaan 1 Ramadan seperti sebelumnya. Dimana Muhammadiyah juga memutuskan 1 Ramadan 1444 Hijriah pada hari Kamis (23/3/2023).

Penetapan 1 Ramadan

Penetapan 1 Ramadan yang dilakukan oleh pemerintah masih sama dengan tahun-tahun yang sebelumnya. Yakni dengan pemantauan hilal atau rukyatul hilal, sebuah metode yang melakukan observasi benda-benda langit untuk melakukan verifikasi hasil hisab.

Dengan mengamati visibilitas hilal atau bulan sabit saat matahari terbenam, saat menjelang awal bulan di Kalender Hjriah. Hasil dari hasil rukyatul hilal yang dilakukan tersebut, selanjutnya akan dilaporkan sebagai bahan pertimbangan pada sidang isbat awal Ramadhan 1444 H.

Diawali dengan pemaparan posisi hilal awal Ramadan 1444 H oleh Anggota Tim Hisab Rukyat Kemenag Asadurrahman, gelaran sidang isbat 2023 ini dimulai pada pukul 17.00 WIB.

Telah Memenuhi Syarat

Posisi hilal di Indonesia saat sidang isbat awal Ramadan 1444 H secara hisab telah memenuhi kriteria baru. Yang telah ditetapkan oleh MABIMS (Menteri Agama Brunei, Indonesia, Malaysia, dan Singapura) 2021.

Sementara kriteria yang dimaksud adalah, tinggi hilal minimal 3 derajat, sudut elongasi 6,4 derajat, umur bulan 8 jam, serta telah memenuhi kriteria Wujudul Hilal.

Berdasarkan kriteria tersebut, seluruh wilayah Indonesia telah memenuhi syarat. Dengan ketinggian hilal di seluruh wilayah Indonesia sudah di atas ufuk. Yaitu antara 6 derajat 42 menit hingga 9,32 derajat.

Berdasarkan pantauan hilal di 124 titik di Indonesia, kemudian ditetapkanlah 1 Ramadan jatuh pada 23 Maret 2023. Selamat menunaikan ibadah puasa, Encik dan Puan.

Operasi Cipta Kondisi Berakhir, Polda Riau Musnahkan Sitaan

Ramadhan tinggal sebentar lagi, Polisi Musnahkan seluruh sitaan hasil Operasi Cipta Kondisi yang sudah dikumpulkan sejak bulan Februari lalu.

Operasi Cipta Kondisi yang dilakukan oleh Kepolisian Daerah (Polda) Riau telah usai dilakukan. Operasi ini sudah diadakan selama satu bulan penuh dari tanggal 21 Februari 2023 hingga 20 Maret 2023.

Pemusnahan Barang Sitaan

Dari hasil operasi ini didapatkan beberapa barang sitaan seperti narkotika hingga minuman keras yang kemudian dilakukan pemusnahan pada barang sitaan tersebut.

Pemusnahan yang dipimpin oleh Kapolda Riau, Irjen Pol Mohammad Iqbal yang didampingi oleh Wakil Gubernur Riau, Edy Natar Nasution beserta pejabat lainnya ini dilakukan di halaman Kantor Gubernur Riau pada hari Selasa (21/3/2023).

“Narkoba jenis sabu dan ektasi kita musnahkan, juga knalpot brong serta sepeda motornya juga kita musnahkan, itu kita musnahkan karena tidak sesuai spesifikasi pabrikan. Ada ratusan botol miras dari berbagai merk juga kita musnahkan,”ujar Kapolda Riau, Irjen Pol Mohammad Iqbal.

Jumlah sitaan knalpot brong ada sebanyak 2.503, dengan rincian 563 di Direktorat Lalulintas (Ditlantas) Polda Riau, serta 1.940 lainnya disita oleh Polres dan Polresta jajaran.

Kemudian narkotika dengan jenis sabu seberat 83,2 Kg, ekstasi sebanyak 55.465 butir serta Happy Five sebabnya 531 butir.

Tak hanya itu, minuman keras berbagai merk juga disita sebanyak 5.850 botol.

“Ini kita lakukan semua sebagai hasil dari Operasi Cipta Kondisi menjelang Ramadhan 1444 H, kita berupaya menciptakan kondisi kondusif menjelang Ramadhan. Kita didukung seluruh stakeholder berupaya memaksimalkan dan memastikan ke khusyukan ibadah Ramadhan,” ujar Irjen Pol Iqbal.

Operasi Cipta Kondisi  Akan Terus Dilakukan

Upaya Operasi ini akan terus dilakukan Polda Riau selama bulan Ramadhan, namun dengan konsep yang berbeda dari yang sebelumnya.

Nantinya operasi ini akan fokus untuk menjaga keadaan agar tetap kondusif dalam menjalankan ibadah selama bulan suci Ramadhan.

“Akan kita sambung dimulai 23 Maret 2023 Operasi Cipta Kondisi dan akan berakhir sebelum Operasi Terpusat Kewilayahan yakni Operasi Ketupat. Nanti sandi operasinya Tertib Ramadhan dengan konsep mengedepankan humanis dan akan kita lakukan upaya pendekatan kepada masyarakat,” pungkas Iqbal.

 

View this post on Instagram

 

A post shared by Informasi Pekanbaru Riau (@infopku_)

Jalan Lintas Sumbar Riau Kini Sudah Dibuka Dua Jalur

Sebelumnya diberitakan bahwa Jalan Lintas Sumatera Barat (Sumbar) Riau mengalami longsor dan diberlakukan buka-tutup jalan, per Selasa (21/3/2023) sore sudah dibuka dua jalur.

Material Longsor Dibersihkan

Seluruh material longsor yang menimbun badan pada arus lalu lintas (lalin) Sumbar Riau tersebut telah berhasil dibersihkan. Hal tersebut diungkapkan, Bhabinkamtibmas Desa Merangin Kepolisian Sektor Bangkinang Barat Bripka Wawan Asroy Harahap.

Dalam laporannya dari lokasi, tepatnya di Kilometer 81 Desa Merangin, ia juga menyebutkan bahwa arus lalu lintas di kawasan tersebut sudah lancar.

Meski demikian, Bripka Wawan mengingatkan kepada para pengendara yang melintasi kawasan tersebut untuk tetap berhati-hati. Khususnya saat berada di Kilometer 77 sampai 85 Desa Merangin.

“Daerah ini rawan longsor, jadi harus berhati-hati serta tingkatkan kewaspadaan saat hujan,” ujarnya.

Pembersihan badan jalan melibatkan berbagai unsur. Seperti kepolisian dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kampar.

Penyebab Longsor

Penyebab jalur lintas Sumbar Riau putus total diakibatkan longsor di Kabupaten Kampar. Longsor yang terjadi pada Jalan lintas Sumbar-Riau di Desa Merangin tersebut terjadi sejak sekitar pukul 03.00 WIB. Adapun longsor terjadi saat hujan lebat mengguyur kawasan itu.

Akibat longsor tersebut, tanah dan bebatuan memenuhi serta menutup badan jalan. Selain itu banyak pula pepohonan yang tumbang.

Untuk mengantisipasi kemacetan, petugas dari Satlantas Polres Kampar dan Polsek Bangkinang Barat datang ke lokasi pada pukul 04.00 WIB. Demikian yang diungkapkan Kapolres Kampar, AKBP Didik Priyo Sambodo.

“Pengamanan dan pengaturan arus lalin dilakukan oleh petugas di lapangan,” ungkap AKBP Didik.

Tak lama setelahnya, satu unit alat berat ekskavator milik Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Kampar tiba di lokasi untuk membersihkan material longsor.

Menurut dugaannya, longsor yang terjadi disebabkan oleh curah hujan yang cukup tinggi mulai pukul 10.00 WIB kemarin. Yang kemudian mengakibatkan tanah dari tebing turun dan akhirnya longsor kemudian menutupi badan jalan.

Sebagaimana diketahui, akhir-akhir ini arus lalin Sumbar Riau sering terputus diakibatkan longsor. Untuk itu, bagi Encik dan Puan yang ingin melintasi kawasan ini, harap berhati-hati.