Harimau Sumatera dilaporkan telah masuk ke pemukiman warga Kampung Suak Lanjut, di Kabupaten Siak, Senin (16/1/2023).
Jejak Harimau di Pemukiman
Hal tersebut langsung dikonfirmasi oleh Kanit Intel Polsek Siak kepada Balai Besar Konservasi Sumber daya Alam (BBKSDA) Riau.
Terkait temuan yang diduga merupakan jejak harimau di belakang pemukiman masyarakat padat penduduk. BBKSDA langsung menindaklanjuti dengan melakukan mitigasi interaksi negatif harimau.
Plt Kepala Bidang KSDA Wilayah II Hartono mengungkapkan, ditemukan jejak kaki yang berukuran panjang 13 sentimenter dan lebar 11 sentimeter. Oleh Penghulu kampung, Kanit intel Polsek Siak, Bhabinkamtibmas Kampung Suak Lanjut dan masyarakat sekitar.
“Saat itu belum dapat dipastikan melihat kondisi lokasi yang jauh dari kawasan hutan” ujarnya, Minggu (22/1/2023).
Kemudian tim nyamemberi peringatan melalui Penghulu kampung untuk berhati-hati dan waspada. Juga untuk tidak beraktifitas pada malam hari agar dapat mencegah terjadinya kontak fisik.
“Tim menghimbau warga tidak beraktivitas seorang diri mengingat belum adanya kepastian mengenai jejak satwa tersebut,” pungkas Hartono.
Ukuran Jejak yang Ditemukan Sangat Besar
Kemudian tim gabungan Polsek Siak, Damkar Siak, Baznas Siak, Satpol PP Kab. Siak, Babinkamtibmas dan aparat desa mengunjungi Pujiono selaku saksi yang melihat satwa liar tersebut melintasi di depan rumah penjaga kebun semangka pada pukul 22.30 WIB.
Pujiono mengatakan bahwa ukuran hewan yang dilihatnya tesebut sangat besar dan berjalan ke arah hutan Kota Arwinas.
“Lokasi saksi menemukan diduga harimau berada di sebelah kantor Baznas Siak, SMPN 2 Siak, Kantor Satpol PP Siak, belakang rumah Sakit Siak di kebun semangka Baznas Siak,” ujarnya.
Setelah dilakukannya observasi oleh tim di lapangan, ditemukanlah jejak satwa di belakang dan samping rumah jaga kebun semangka binaan Baznas.
Hartono mengatakan bahwa jarak langkah kaki depan dan belakang satwa tersebut sepanjang 50 sentimeter dengan ukuran kurang lebih sama dengan jejak yang sebelumnya ditemukan di Desa Suak Lanjut.
Pemasangan Kamera trap di lokasi temuan
Dikarenakan temuaan tersebut, tim memutuskan untuk memasang kamera trap di lokasi temuan jejak terbaru
Selanjutnya, tim meminta rekaman CCTV toserba Sinar Jaya milik Ahsan yang merekam aktivitas harimau Sumatera di depan toko jalan Tengku Buang Asmara/Sapta Taruna pada pukul 03.15 WIB dini hari untuk mendalami keterangan saksi.
“Tim memprediksi harimau berjalan mengarah keluar hutan kota. Dengan jarak terdekat dengan kawasan hutan lebih kurang 6 km dan dipisahkan oleh sungai Siak” ungkap Hartono.
Kemudian pada Sabtu (21/1/2023) di kawasan Kota Arwinas, tim gabungan melakukan penyelusuran jejak satwa liar dan melakukan pengawasan serta memasang 2 kamera trap dan juga 1 perangkap dengan menggunakan umpan kambing.
Tim melakukan patroli secara langsung untuk melihat secara langsung harimau Sumatera yang berada di hutan Kota Arwinas pada malam harinya. Akan tetapi pada keesokan hari hingga sekarang perangkap masing kosong dan umpan belum dimangsa.
Harap Waspada Beraktivitas
Plt Kepala Bidang KSDA Wilayah II mengungkapkan bahwa Pemda Siak telah menghimbau masyarakat serta mengeluarkan Surat Edaran (SE) ke kampung-kampung dan kelurahan di Kota Siak guna mengurangi aktivitas di area yang diduga adanya keberadaan harimau Sumatera pada malam hari.
“Wakil Bupati Siak juga langsung meninjau lokasi saat Tim melakukan pemasangan box trap di hutan Arwinas kota Siak” ujarnya.
Untuk mengimbau masyarakat agar mengurangi aktivitas pada malam hari, pihak Satpol PP Kabupaten Siak melakukan sosialisasi dengan menggunakan toa.
“Hari ini Tim gabungan akan melakukan pemantauan baik menggunakam drone maupun survey lokasi lokasi yang diduga menjadi lintasan harimau,” kata Hartono.
Penampakan Harimau
Kemunculan Harimau Sumatera yang sepekan ini menjadi perbincangan dan keresahan di tengah masyarakat Siak awalnya terdeteksi sejak Senin (16/1/2023) di belakang rumah warga di Kampung Suak Lanjut.
Sumber: https://t.co/dARiRt5kau#infoRIAU #beritaRIAU pic.twitter.com/ZUICwLqpky
— IG: info_riau (@infoRIAU) January 22, 2023