Akibat kabut asap yang melanda selama 3 bulan terakhir ini, para siswa terpaksa diliburkan. Kegiatan belajar mengajar menjadi kacau, sehingga ujian semester diundur ke pertengahan Desember mendatang.
Hal tersebut disampaikan oleh Wakil Walikota Pekanbaru, Ayat Cahyadi, Selasa (3/11). Ia mengatakan jika proses belajar mengajar dapat berjalan normal tanpa asap, pelaksanaan ujian semester ini seharusnya dilaksanakan awal Desember.
Akibat kabut asap, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan akhirnya memutuskan untuk mengundur ujian semester hingga pertengahan Desember.
Kebijakan ini khusus untuk daerah yang dilanda kabut asap saja. Bukan hanya ujian semester saja yang diundur pelaksanaanya, ujian mid semester pun terpaksa ditiadakan.
Seperti yang kita ketahui bahwa proses belajar mengajar yang berlangsung selama 72 hari ini tidak maksimal akibat kabut asap. Pelaksanaan mid semester pun harus ditiadakan, lalu diganti dengan memberikan tugas kepada siswa.