Home Blog Page 51

Cuti Bersama Lebaran 2023 Dimajukan, Ini Alasan Pemerintah

0

Encik dan Puan, pemerintah telah memutuskan cuti bersama jelang Hari Raya Idul Fitri 1444 H atau lebaran dimajukan menjadi tanggal 19 April 2023.

Dalam Surat Keputusan Bersama (SKB) tiga menteri yang berlaku, tertulis bahwa cuti bersama lebaran dimulai pada tanggal 21 April 2023 dan akan berakhir pada 26 April 2023.

Alasan Cuti Bersama Lebaran Dimajukan

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan alasan pemerintah memajukan cuti bersama menjelang Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah ialah agar volume mudik tidak menumpuk pada satu hari saja.

“Keinginan untuk mudik ini tinggi sekali, dengan volume yang banyak dan kalau dilihat itu tertuju sama hanya tanggal 21 (April), maka terjadi penumpukan yang luar biasa,” jelas Budi.

Sehingga, budi mengatakan bahwa jika cuti bersama dimajukan pada tangga 19 April 2023, masyarakat dapat mudik dalam 4 hari, yakni dari tanggal 18 sore hingga 21 April 2023.

Cuti Bersama Berakhir Pada Tanggal 25 April 2023

Berakhirnya cuti bersama ditetapkan pemerintah pada tanggal 25 April 2023. Sehingga masyarakat dapat kembali bekerja pada tanggal 26 April 2023.

Budi memberikan imbauan kepada pemudik untuk harus kembali ke kota masing-masing sebelum tanggal 26 April 2023

Namun, Encik dan Puan tak perlu khawatir sebab ncik dan puan masih bisa melakukan perpanjangan cuti sampai tanggal 30 April dan 1 Mei 2023 yang bertepatan dengan tanggal merah

Budi mengatakan bahwa ketentuan terkait cuti bersama merupakan wewenang dari tiga menteri yakni Menteri Agama, Menteri Tenaga Kerja, dan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi.

Ia juga mengatakan bahwa perubahan jadwal cuti bersama ini sudah diputuskan secara de jure.

“Karena sudah diputuskan dalam ratas, ini secara de facto sudah terjadi tinggal de jure kami akan mengusulkan usulan kepada pak presiden dan saya rasa kami akan rapat dengan tiga kementerian tersebut,” ujar Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi.

Hiburan Malam di Pekanbaru Dilarang Buka

Sebelumnya diberikan bahwa hiburan malam, panti pijat dan refleksi di Pekanbaru dilarang buka selama Ramadan 1444H.

Kepala Satpol PP Kota Pekanbaru, Zulfahmi Adrian mengatakan bahwa instruksi tersebut diperuntukkan untuk seluruh aktivitas hiburan malam, kecuali yang merupakan fasilitas hotel.

Ia menyebutkan bahwa instruksi ini merupakan kebijakan dari Pj Wali Kota Pekanbaru dalam surat edaran tentang Pedoman Aktivitas pada Bulan Suci Ramadhan 1444 H/ 2023 M di Kota Pekanbaru.

Siapa pun yang melanggar ketentuan dalam surat edaran tersebut akan dikenakan sanksi sesuai Peraturan No. 13 Tahun 2021 tentang ketertiban umum dan ketertiban masyarakat di wilayah Kota Pekanbaru.

Hiburan Malam di Pekanbaru Tidak Boleh Buka Selama Ramadan 2023

Hiburan malam, panti pijat, dan refleksi di Kota Pekanbaru dilarang buka selama Ramadan 1444H.

Fasilitas Hotel Jadi Pengecualian

Kepala Satpol PP Kota Pekanbaru, Zulfahmi Adrian mengatakan bahwa instruksi tersebut diperuntukkan untuk seluruh aktivitas hiburan malam, kecuali yang merupakan fasilitas hotel.

Ia menyebutkan bahwa instruksi ini merupakan kebijakan dari Pj Wali Kota Pekanbaru dalam surat edaran tentang Pedoman Aktivitas pada Bulan Suci Ramadhan 1444 H / 2023 M di Kota Pekanbaru.

Siapa pun yang melanggar ketentuan dalam surat edaran tersebut akan dikenakan sanksi sesuai Peraturan No. 13 Tahun 2021 tentang ketertiban umum dan ketertiban masyarakat di wilayah Kota Pekanbaru.

Jam Operasional

Zulfahmi menjelaskan bahwa tempat hiburan yang merupakan fasilitas hotel boleh dibuka dengan syarat adanya pembatasan jadwal operasional. Pengelola hanya boleh beroperasi dari pukul 21.00-00.00 WIB.

Restoran Tidak Boleh Buka

Selama bulan Ramadan restoran, cafe, kedai kopi dan rumah makan tidak boleh dibuka pada saat siang hari. Namun, ada pengecualian untuk pembeli yang hendak takeaway atau membawa pulang makanannya.

Restoran Non muslim Boleh Dibuka

Sedangkan, rumah makan atau kedai kopi yang diperuntukkan untuk non muslim diperbolehkan dibuka selama bulan Ramadan. Dengan syarat harus memasang spanduk yang menginformasikan bahwa makan yang dijual hanya untuk pelanggan non muslim.

“Jadi diperkenankan dibuka, tapi dengan spanduk bahwa rumah makan dan kedai kopi ini bukan untuk muslim, tapi untuk non muslim,” ujar Zulfahmi.

Pihaknya akan memastikan bahwa surat edaran ini dapat diterapkan dengan baik dan benar selama berlangsungnya bulan suci Ramadan. Selain itu ia memberikan imbauan kepada semua pihak untuk dapat mengikuti surat edaran tersebut.

“Jadi ini yang akan kita pastikan pelaksanaan surat edaran ini betul- betul dilaksanakan,” ucap Zulfahmi.

Diinformasikan Satpol PP Kota Pekanbaru akan melakukan pengawasan intensif dan meningkatkan pengawasan guna memastikan poin dalam surat edaran tersebut sesuai dengan yang seharusnya.

Pungli di Pasar Ramadan Pekanbaru, Ini Tindakan Disperindag

Bulan Ramadan sangat identik dengan adanya pasar Ramadan pada sore hari,  tak sedikit di pasar ini terdapat pungli yang membuat masyarakat geram.

Pasar Ramadan di Kota Pekanbaru

Dikarenakan banyaknya pungli yang terjadi di Pasar, Pemerintah Kota Pekanbaru memutuskan untuk membuat  Pasar Ramadan yang terbebas dari pungli.

Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Pekanbaru, Zulhelmi Arifin, mengatakan bahwa saat ini pemerintah sedang berupaya untuk mengatur lokasi Pasar Ramadan ini agar lebih rapi dan tertata serta tidak ada pungli yang menggagu pedagang dan pembeli.

“Kita tidak hanya menentukan lokasi saja, tapi juga mempertimbangkan lokasi parkir dan sisi keamanan,” ujarnya Zulhelmi.

Diketahui,  tahun ini Pemerintah Kota Pekanbaru akan mengadakan Pasar Ramadan di beberapa titik yang tersebar di setiap kecamatan Kota Pekanbaru.

Penentuan lokasi Pasar ramadan ini dilakukan setelah camat mendapatkan masukan dari masyarakat. Upaya dalam mewujudkan tersebut, pihaknya melakukan pemetaan terhadap titik-titik lokasi yang layak dijadikan Pasar Ramadan.

Sedangkan usulan lokasi Pasar Cik Puan, ia mengaku bahwa pihaknya sudah melakukan pengkajian terhadap beberapa pertimbangan.

Zulhelmi menyampaikan bahwa Pasar Ramadan ini merupakan pasar tahunan yang tidak setiap bulan ada. hal ini merupakan kesempatan bagi pelaku UMKM untuk berjualan aneka takjil.

Tak hanya itu, pihaknya juga melakukan koordinasi dengan dinas kesehatan terkait makanan dan minuman takjil yang layak dikonsumsi dan higienis yang dijual di pasar tersebut

Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Pekanbaru itu berharap bahwa tidak ada pembeli di Pasar Ramadan yang malah terkena sakit setelah membeli takjil.

Petang Belimau 2023

Sebelumnya, Warga Kota Pekanbaru menyambut meriah tradisi menyambut Ramadan, Petang Balimau, yang digelar Rabu (22/3/2023) kemarin. Acara

Ini dihadiri PJ Wali Kota Pekanbaru Muflihun beserta jajarannya.

Mereka disambut oleh ribuan warga yang memadati lokasi acara tradisi Petang Balimau, di kawasan Rumah Singgah Tuan Kadi.

Acara Petang Balimau ini bukan hanya dihadiri warga Pekanbaru namun juga luar daerah hingga awak media nasional. Hal ini pulalah yang diharapkan sebagai ajang pengenalan Pariwisata dan budaya Pekanbaru ke mata Nasional hingga Internasional.

Tips Menjalankan Puasa Ramadhan Bagi Asam Lambung

Tips menjalankan puasa pada saat Ramadhan bagi penderita asam lambung agar puasanya lebih nyaman dan lancar. Seperti yang kita ketahui penderita asam lambung tidak boleh makan terlambat.

Pada bulan Ramadhan seluruh umat islam menjalankan ibadah puasa dengan tidak mengonsumsi makanan ataupun minuman selama kurang lebih 14 jam.

Penderita asam lambung masih bisa loh ikut berpuasa. Menurut Dokter Penyakit Dalam M Adi Firmansyah, dalam Pengaruh Puasa Ramadhan pada Beberapa Kondisi Kesehatan sebenarnya tidak ada kontradiksi berpuasa pada kebanyakan kasus.

Dalam berpuasa yang paling penting ialah jenis nutrisi yang dikonsumsi saat berbuka.  pemilihan makanan dan pola hidup sangat penting untuk penderita asam lambung/maag saat melakukan puasa.

Berikut beberapa tips bagi penderita asam lambung untuk menjalankan puasa Ramadhan.

Tips Puasa bagi Penderita Asam Lambung
1. Jangan Lewatkan Sahur

Makan saat sahur sangat penting bagi penderita asam lambung, hal ini tentunya bertujuan untuk mengisi perut dan tenaga dengan nutrisi yang baik dan benar.

Penderita asam lambung ini tidak boleh beraktivitas dalam keadaan perut kosong. Ini dikarenakan penyakit akan kambuh serta dapat menyebabkan ulu hati terasa sangat sakit.

2. Memperhatikan Makanan

Selanjutnya ialah, encik dan puan dapat memperhatikan makanan yang akan dimakan ketika berbuka dan sahur.

Makan lah makanan yang mengadung banyak serat serta hindarilah makan makanan dan minuman seperti gorengan, kopi, teh dan minuman bersoda. sangat dianjurkan untuk meminum air putih saja.

3. Jangan Tidur Setelah Sahur

Tidur setelah sahur sangat tidak dianjurkan bagi encik dan puan yang memiliki riwat penyakit asam lambung. Sebaiknya Encik dan Puan melakukan kegiatan atau ibadah sunah setelah sahur.

4. Segera Berbuka

Bagi penderita asam lambung, sangat disarankan untuk segera berbuka setelah mendengar azan magrib agar kadar gula dalam lambung tidak meningkat dengan cepat.

5. Konsumsi Obat Dokter Sesuai Yang Dianjurkan

Untuk Encik dan Puan yang menderita asam lambung akut, disarankan saat melakukan ibadah puasa untuk mengonsumsi obat yang sudah diresepkan oleh dokter ketika sahur dan berbuka.

Nah, itulah beberapa tips untuk Encik dan Puan yang mempunyai riwayat sakit asam lambung atau maag ya. Semoga dapat bermanfaat dan selamat menjalankan ibadah puasa.

Petang Belimau 2023 Digelar, Sambut Ramadan di Pekanbaru

Warga Kota Pekanbaru menyambut meriah tradisi menyambut Ramadan, Petang Belimau, yang digelar Rabu (22/3/2023) kemarin. Acara ini dihadiri PJ Wali Kota Pekanbaru Muflihun beserta jajarannya.

Mereka disambut oleh ribuan warga yang memadati lokasi acara tradisi Petang Balimau, di kawasan Rumah Singgah Tuan Kadi.

Pertama Setelah Pandemi

Tradisi Petang Balimau dalam rangka menyambut bulan suci Ramadhan 1444 Hijriah ini telah lama ditunggu warga Pekanbaru. Pasalnya tradisi Petang Balimau itu sempat ditiadakan mengingat situasi pandemi Covid-19 yang melanda beberapa waktu yang lalu.

Namun kini warga Pekanbaru kembali dapat memeriahkan acara tersebut beramai-ramai bersama dengan para pejabat kota Pekanbaru.

Rangkaian Acara

Kegiatan yang selalu diadakan dalam rangka menyambut bulan suci Ramadhan itu dimulai dengan kegiatan berkunjung dan ziarah ke Makam Marhum Pekan.

Adapun Makam Marhum Pekan tersebut merupakan makam dari Sultan Muhammad Ali Abduljalil Muazzamsyah yang menjadi sosok pendiri kota Pekanbaru.

Setelah berziarah ke makam kemudian dilanjutkan dengan sholat Ashar berjamaah di Masjid Raya Kota Pekanbaru yang dilaksanakan bersama PJ Walikota Pekanbaru dan para warga yang hadir.

Setelahnya barulah dimulai arak-arakan warga menuju kawasan Rumah Singgah Tuan Kadi, tempat acara Petang Balimau dilangsungkan. Arak-arakan tersebut diikuti semangat warga Senapelan dan sekitar yang sambut antusias acara Petang Balimau 2023 tahun ini.

Setelah sampai di halaman Rumah Singgah Tuan Kadi, pejabat kota dan warga sekitar disambut dengan rangkaian acara hiburan berupa pengenalan tradisi dan budaya melayu kota Pekanbaru.

Beberapa anak bahkan ikut tampil untuk memperkenalkan permainan tradisional melayu seperti gasing, engrang, congklak, setatak, tam-tam buku, dan permainan tali merdeka.

Selain itu warga juga disambut dengan tari-tarian kreasi yang kemudian dilanjutkan dengan pemukulan bedug dalam rangka sambut bulan suci Ramadhan 1444 Hijriah.

Simbol Penyucian

Sekitar pukul 17.00 WIB barulah kegiatan utama yakni mandi Balimau dilangsungkan dengan memandikan para anak yatim dengan air limau. Memandikan para anak yatim dengan air limau memiliki makna simbolik sebagai bentuk penyucian dan membersihkan diri dalam sambut bulan Ramadan.

Acara Petang Balimau ini bukan hanya dihadiri warga Pekanbaru namun juga luar daerah hingga awak media nasional. Hal ini pulalah yang diharapkan sebagai ajang pengenalan Pariwisita dan budaya Pekanbaru ke mata Nasional hingga Internasional.

Imsakiyah Ramadan 1444H Pekanbaru, Ini Jadwalnya

0

Pemerintah telah menetapkan bahwa 1 Ramadan 1444H jatuh pada hari Kamis (23/3/2023). Berikut ini Imsakiyah Ramadan 1444H untuk wilayah Kota Pekanbaru dan sekitarnya.

Jadwal Imsakiyah Ramadan 1444H Pekanbaru

Jadwal Imsakiyah

Kembali Sama

Ketetapan itu disampaikan setelah sidang isbat yang digelar Pemerintah melalui Kementerian Agama, Rabu (22/3/2023). Dengan demikian, kali ini tidak ada perbedaan 1 Ramadan seperti sebelumnya. Dimana Muhammadiyah juga memutuskan 1 Ramadan 1444 Hijriah pada hari Kamis (23/3/2023).

Penetapan 1 Ramadan

Penetapan 1 Ramadan yang dilakukan oleh pemerintah masih sama dengan tahun-tahun yang sebelumnya. Yakni dengan pemantauan hilal atau rukyatul hilal, sebuah metode yang melakukan observasi benda-benda langit untuk melakukan verifikasi hasil hisab.

Dengan mengamati visibilitas hilal atau bulan sabit saat matahari terbenam, saat menjelang awal bulan di Kalender Hjriah. Hasil dari hasil rukyatul hilal yang dilakukan tersebut, selanjutnya akan dilaporkan sebagai bahan pertimbangan pada sidang isbat awal Ramadhan 1444 H.

Diawali dengan pemaparan posisi hilal awal Ramadan 1444 H oleh Anggota Tim Hisab Rukyat Kemenag Asadurrahman, gelaran sidang isbat 2023 ini dimulai pada pukul 17.00 WIB.

Telah Memenuhi Syarat

Posisi hilal di Indonesia saat sidang isbat awal Ramadan 1444 H secara hisab telah memenuhi kriteria baru. Yang telah ditetapkan oleh MABIMS (Menteri Agama Brunei, Indonesia, Malaysia, dan Singapura) 2021.

Sementara kriteria yang dimaksud adalah, tinggi hilal minimal 3 derajat, sudut elongasi 6,4 derajat, umur bulan 8 jam, serta telah memenuhi kriteria Wujudul Hilal.

Berdasarkan kriteria tersebut, seluruh wilayah Indonesia telah memenuhi syarat. Dengan ketinggian hilal di seluruh wilayah Indonesia sudah di atas ufuk. Yaitu antara 6 derajat 42 menit hingga 9,32 derajat.

Berdasarkan pantauan hilal di 124 titik di Indonesia, kemudian ditetapkanlah 1 Ramadan jatuh pada 23 Maret 2023. Selamat menunaikan ibadah puasa, Encik dan Puan.

Operasi Cipta Kondisi Berakhir, Polda Riau Musnahkan Sitaan

Ramadhan tinggal sebentar lagi, Polisi Musnahkan seluruh sitaan hasil Operasi Cipta Kondisi yang sudah dikumpulkan sejak bulan Februari lalu.

Operasi Cipta Kondisi yang dilakukan oleh Kepolisian Daerah (Polda) Riau telah usai dilakukan. Operasi ini sudah diadakan selama satu bulan penuh dari tanggal 21 Februari 2023 hingga 20 Maret 2023.

Pemusnahan Barang Sitaan

Dari hasil operasi ini didapatkan beberapa barang sitaan seperti narkotika hingga minuman keras yang kemudian dilakukan pemusnahan pada barang sitaan tersebut.

Pemusnahan yang dipimpin oleh Kapolda Riau, Irjen Pol Mohammad Iqbal yang didampingi oleh Wakil Gubernur Riau, Edy Natar Nasution beserta pejabat lainnya ini dilakukan di halaman Kantor Gubernur Riau pada hari Selasa (21/3/2023).

“Narkoba jenis sabu dan ektasi kita musnahkan, juga knalpot brong serta sepeda motornya juga kita musnahkan, itu kita musnahkan karena tidak sesuai spesifikasi pabrikan. Ada ratusan botol miras dari berbagai merk juga kita musnahkan,”ujar Kapolda Riau, Irjen Pol Mohammad Iqbal.

Jumlah sitaan knalpot brong ada sebanyak 2.503, dengan rincian 563 di Direktorat Lalulintas (Ditlantas) Polda Riau, serta 1.940 lainnya disita oleh Polres dan Polresta jajaran.

Kemudian narkotika dengan jenis sabu seberat 83,2 Kg, ekstasi sebanyak 55.465 butir serta Happy Five sebabnya 531 butir.

Tak hanya itu, minuman keras berbagai merk juga disita sebanyak 5.850 botol.

“Ini kita lakukan semua sebagai hasil dari Operasi Cipta Kondisi menjelang Ramadhan 1444 H, kita berupaya menciptakan kondisi kondusif menjelang Ramadhan. Kita didukung seluruh stakeholder berupaya memaksimalkan dan memastikan ke khusyukan ibadah Ramadhan,” ujar Irjen Pol Iqbal.

Operasi Cipta Kondisi  Akan Terus Dilakukan

Upaya Operasi ini akan terus dilakukan Polda Riau selama bulan Ramadhan, namun dengan konsep yang berbeda dari yang sebelumnya.

Nantinya operasi ini akan fokus untuk menjaga keadaan agar tetap kondusif dalam menjalankan ibadah selama bulan suci Ramadhan.

“Akan kita sambung dimulai 23 Maret 2023 Operasi Cipta Kondisi dan akan berakhir sebelum Operasi Terpusat Kewilayahan yakni Operasi Ketupat. Nanti sandi operasinya Tertib Ramadhan dengan konsep mengedepankan humanis dan akan kita lakukan upaya pendekatan kepada masyarakat,” pungkas Iqbal.

 

View this post on Instagram

 

A post shared by Informasi Pekanbaru Riau (@infopku_)

Jalan Lintas Sumbar Riau Kini Sudah Dibuka Dua Jalur

Sebelumnya diberitakan bahwa Jalan Lintas Sumatera Barat (Sumbar) Riau mengalami longsor dan diberlakukan buka-tutup jalan, per Selasa (21/3/2023) sore sudah dibuka dua jalur.

Material Longsor Dibersihkan

Seluruh material longsor yang menimbun badan pada arus lalu lintas (lalin) Sumbar Riau tersebut telah berhasil dibersihkan. Hal tersebut diungkapkan, Bhabinkamtibmas Desa Merangin Kepolisian Sektor Bangkinang Barat Bripka Wawan Asroy Harahap.

Dalam laporannya dari lokasi, tepatnya di Kilometer 81 Desa Merangin, ia juga menyebutkan bahwa arus lalu lintas di kawasan tersebut sudah lancar.

Meski demikian, Bripka Wawan mengingatkan kepada para pengendara yang melintasi kawasan tersebut untuk tetap berhati-hati. Khususnya saat berada di Kilometer 77 sampai 85 Desa Merangin.

“Daerah ini rawan longsor, jadi harus berhati-hati serta tingkatkan kewaspadaan saat hujan,” ujarnya.

Pembersihan badan jalan melibatkan berbagai unsur. Seperti kepolisian dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kampar.

Penyebab Longsor

Penyebab jalur lintas Sumbar Riau putus total diakibatkan longsor di Kabupaten Kampar. Longsor yang terjadi pada Jalan lintas Sumbar-Riau di Desa Merangin tersebut terjadi sejak sekitar pukul 03.00 WIB. Adapun longsor terjadi saat hujan lebat mengguyur kawasan itu.

Akibat longsor tersebut, tanah dan bebatuan memenuhi serta menutup badan jalan. Selain itu banyak pula pepohonan yang tumbang.

Untuk mengantisipasi kemacetan, petugas dari Satlantas Polres Kampar dan Polsek Bangkinang Barat datang ke lokasi pada pukul 04.00 WIB. Demikian yang diungkapkan Kapolres Kampar, AKBP Didik Priyo Sambodo.

“Pengamanan dan pengaturan arus lalin dilakukan oleh petugas di lapangan,” ungkap AKBP Didik.

Tak lama setelahnya, satu unit alat berat ekskavator milik Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Kampar tiba di lokasi untuk membersihkan material longsor.

Menurut dugaannya, longsor yang terjadi disebabkan oleh curah hujan yang cukup tinggi mulai pukul 10.00 WIB kemarin. Yang kemudian mengakibatkan tanah dari tebing turun dan akhirnya longsor kemudian menutupi badan jalan.

Sebagaimana diketahui, akhir-akhir ini arus lalin Sumbar Riau sering terputus diakibatkan longsor. Untuk itu, bagi Encik dan Puan yang ingin melintasi kawasan ini, harap berhati-hati.

Tradisi Petang Belimau Pekanbaru Kembali Digelar Jelang Ramadhan

Akhirnya tradisi Petang Belimau kembali digelar jelang Ramadhan 1444 H di Kota Pekanbaru setelah tiga tahun tidak digelar akibat Corona.

Tradisi Petang Balimau

Tradisi Petang Belimau di Pekanbaru ini akan diadakan Rabu (22/3/2023) sore hari. Rangkaian tradisi untuk menyambut bulan Ramadhan ini akan dilaksanakan di Rumah Singgah Tuan Kadi, Kota Pekanbaru.

Perdana Diadakan Kembali Setelah 3 Tahun Vakum

Tradisi yang biasanya berlangsung di tapi Sungai Siak ini sudah lama tidak digelar. Yakni dari tahun 2019, dan akan dilaksanakan kembali tahun ini.

Hal ini dikarenakan pada saat itu  terjadi pandemi Covid-19 yang melanda seluruh wilayah di Riau bahkan di dunia, sehingga tradisi tersebut tidak dapat digelar. Masyarakat pun menyambut baik tradisi ini kembali digelar sebelum  memasuki bulan suci Ramadhan.

Menyirami Beberapa Anak Yatim

Tradisi ini diprediksi akan dipadati ribuan orang. Diketahui salah satu rangkaian kegiatan pada tradisi ini ialah menyirami beberapa anak yatim sebagai simbol dari balimau jelang bulan Ramadhan.

Sekretaris Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Pekanbaru, Ardiansyah Eka Putra mengatakan bahwa nanti akan ada beberapa anak yang akan ikut balimau secara simbolis bersama Pj Wali Kota Pekanbaru.

Ia juga mengatakan, bahwa selama dilakukannya prose balimau akan dihadirkan aneka permainan tradisional, seperti gasing, tali dan beberapa permainan tradisional lainnya.

Persiapan Sudah Dilakukan 

Ardiansyah menyebut bahwa persiapan sudah dilakukan oleh Distributor Kota Pekanbaru bersama dengan instansi terkait lainnya. mereka juga melakukan koordinasi dengan masyarakat setempat untuk mempersiapkan tradisi ini.

Panitia memastikan bahwa rangkaian kesiapan lokasi satu hari sebelum dilaksanakannya tradisi Petang Belimau ini.

Rangkaian Kegiatan

Ia juga menjelaskan rangkaian kegiatan yang diawali dengan ziarah ke Makam Marhum Pekan, Makam Sultan Muhammad Ali Abduljalil Muazzamsyah yang merupakan pendiri Kota Pekanbaru berada di komplek pemakaman tersebut.

Kemudian, rombongan akan berarak menuju Rumah Singgah Tuan Kadi yang merupakan lokasi dimana dilakukannya tradisi Petang Belimau ini. Pada tradisi ini akan ada beberapa kegiatan yang digelar di lokasi tersebut jelang memasuki waktu Magrib Pekanbaru.

Longsor di Lintas Riau-Sumbar, Polisi Berlakukan Buka Tutup Jalan

0

Telah terjadinya longsor di lintas Riau-Sumbar, Desa Merangin KM 81, Kecamatan Kuok, Kabupaten Kampar, pada pukul 03.00 WIB, Selasa (21/3/2023).

Longsor Menutupi Jalan di Lintas Riau-Sumbar

Hal ini dikarenakan intensitas hujan yang cukup tinggi serta angin kencang yang terjadi di daerah tersebut.

Akibat peristiwa tersebut, material longsor menutupi badan jalan sehingga arus lalu lintas Riau-Sumbar berhenti untuk beberapa saat.

Setelah mendengar informasi longsor tersebut, BPBD dan instansi terkait langsung menuju ke lokasi kejadian.

“Dampak longsor menimbun badan jalan lintas Riau-Sumatera Barat. Kejadian ini menyebabkan terjadinya kemacetan dikarenakan jalan tidak bisa dilalui mobil dan sepeda motor,” ucap Kepala BPBD Riau, Edy Afrizal.

Tak hanya personel gabungan saja yang turun ke lokasi, satu alat berat Dinas PUPR juga sudah berada di lokasi.

Edy mengatakan bahwa tanah longsor terjadi dikenakan curah hujan yang tinggi pada malam sebelumnya.

Lokasi ini juga merupakan titik rawan tanah longsor pada bagian sisi kanan dan kiri jalan lintas utama tersebut.

Material Longsor Berhasil Disingkirkan

Kapolres Kampar AKBP Didik Priyo Sambodo melalui Kasat Lantas Polres Kampar AKP Rudi Sudaryono Selasa (21/3/2023) pagi pukul 07.50 WIB mengatakan bahwa material yang menutupi badan jalan lintas Riau-Sumatera akibat longsor di KM 81 Desa Merangin sudah berhasil disingkirkan sebagian.

Akhirnya kendaraan sudah bisa melewati ruas jalan lintas Riau-Sumbar ini dengan menggunakan sistem buka tutup.

“Karena masih ada pekerjaan pembersihan, alat dan personil masih standby di lokasi,” ucap Rudi.

Kepala Bidang Kedaruratan BPBD Riau, Jim Gafur juga menyampaikan hal serupa yakni pada saat ini jalan yang sempat terputus akibat longsor sudah bisa dilewati satu jalur oleh kendaraan.

“Baru bisa dilewati satu jalur, ganti-gantian,” ujarnya.

Pada Selasa pagi, terlihat bahwa beberapa petugas dari Satlantas Polres Kampar sedang mengatur lalu lintas dan alat berat jenis ekskavator masih melakukan pekerjaannya untuk membuang sisa material.

Kepala Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana BPBD Kabupaten Kampar, Adi Candra Lukita, memberikan imbauan kepada masyarakat yang akan melalui jalan lintas Riau-Sumbar tersebut untuk berhati-hati.

Dikarenakan pada saat bulan Ramadhan cuaca diprediksi akan masih turun hujan dan beberapa titik ruas jalan ini rawan terjadinya longsor