Home Blog Page 291

Pasar Penunjang Ekonomi Indonesia

Sabtu, (3/10), Kondisi Pasar Pagi Arengka. Menunggu senja seorang pria sedang beristirahat di bawah pohon yang rimbun.
Sabtu (3/10), Kondisi Sore di Pasar Pagi Arengka. Menunggu senja seorang pekerja sedang beristirahat di bawah pohon yang rimbun.

Pertumbuhan ekonomi Indonesia saat ini memang sedang mengalami peningkatan yaitu 4-5 % sedangkan deflasi hampir 2 % seperti yang di jelaskan gubernur BI (Bank Indonesia).

Tapi, saat ini Indonesia sedang mengalami penurunan nilai tukar rupiah terhadap dollar yang hampir menyentuh angka 15.000.

Lalu, bagaimana pemerintah dalam hal ini memberikan solusi dan kebijakannya agar pelemahan ekonomi tidak berdampak kepada masyarakat luas. Pada September lalu, Pemerintah Pusat (Presiden) mengumumkan kebijakan ekonomi jilid 1.

Kebijakan itu meliputi tiga hal besar, yakni meningkatkan daya saing industri, mempercepat proyek strategis nasional, dan mendorong investasi di sektor properti.

Integrasi kebijakan ini diharapkan dapat menggerakkan mesin pertumbuhan ekonomi, antara lain dengan mendorong percepatan belanja pemerintah dan melakukan langkah penguatan neraca pembayaran.

Selain itu, kebijakan ini supaya dapat mengendalikan komoditas pokok, seperti pangan dan bahan bakar minyak (BBM) serta pemberian kredit usaha rakyat (KUR) untuk menggerakkan usaha mikro karena suku bunga yang diberikan rendah.

Itu pun tidak cukup untuk mengurangi pelemahan ekonomi saat ini. Lalu, Jokowi pun terus memantau dan mempercepat proyek-proyek pembangunan di desa, seperti waduk, irigasi, dan proyek pembangunan pabrik.

Proses percepatan izin tempat, penyelesaian masalah tata ruang, mempercepat pengadaan barang dan jasa serta memberikan kemudahan hukum.

Beberapa kebijakan ekonomi jilid 1 pun di rasa kurang memuaskan oleh beberapa pengamat ekonomi dan pakar ekonomi Indonesia.

Isu tentang paket kebijakan ekonomi jilid 2 pun terus beredar di masyarakat. Pada akhirnya, kebijakan ekonomi jilid 2 resmi diumumkan, Selasa (29/9).

Paket jilid 2  kali ini  lebih ringkas, khususnya pada sektor industri, keuangan, dan ekspor. Paket kedua diharapkan memulihkan dan membantu daya beli masyarakat.

Paket itu diharapkan dapat menguatkan nilai tukar rupiah dengan beberapa paket kebijakan yang diluncurkan BI dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Dua kebijakan diatas baik kebijakan ekonomi jilid 1 dan 2 yang mempunyai fokus masing-masing dapat menggerakan ekonomi baik itu makro dan mikro.

Terliahat beberapa payung kecil yang terisi dengan barang dagang, seperti buah-buahan, kelapa parut, dan lainnya
Ekonomi Mikro : Terlihat beberapa payung kecil yang terisi dengan barang dagang, seperti buah-buahan, kelapa parut, dan lainnya

Pasar tradisional di atas merupakan salah satu contoh penggerak ekonomi mikro di Indonesia sehingga perlu tindakan serius pemerintah untuk ikut serta dalam pemberian modal atau pembuat kebijakan.

Oleh karena itu, pasar juga penting dalam perekonomian Indonesia untuk saat ini dan masa mendatang.

2 Kampus Dinonaktifkan Kemenristek

RistekDikti

Dua kampus di Riau dinonaktifkan oleh Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristek Dikti). Kedua kampus tersebut adalah Akademi Keselamatan Dan Kesehatan Kerja Pekanbaru dan STIE Prakarti Mulya.

Kedua kampus tersebut termasuk ke dalam daftar 243 kampus yang dinonaktifkan oleh Kemenristek Dikti. Adapun yang menjadi alasan penonaktifan kampus tersebut adalah karena diduga menjalankan praktik jual beli ijazah.

Jenis pelanggaran yang dilakukan oleh kampus-kampus tersebut antara lain:

  1. Masalah Laporan Akademik
  2. Masalah nisbah dosen/mahasiswa
  3. Masalah pelanggaran peraturan perundang-undangan
  4. PDD/PJJ tanpa izin (kelas jauh)
  5. PRODI /PT tanpa izin
  6. Penyelenggaraan kelas Sabtu-Minggu
  7. Jumlah mahasiswa over kuota (PRODI Kesehatan/kedokteran/dll)
  8. Ijasah palsu/gelar palsu
  9. Masalah sengketa/konflik internal
  10. Kasus mahasiswa
  11. Kasus dosen (misal dosen status ganda)
  12. Pemindahan/pengalihan mahasiswa tanpa izin Kopertis

Untuk sanksi terhadap perguruan tinggi yang berstatus nonaktif antara lain:

  1. Tidak boleh menerima mahasiswa baru
  2. Tidak boleh melakukan wisuda
  3. Tidak boleh memperoleh layanan Ditjen Dikti dalam bentuk beasiswa, akreditasi, pengurusan NIDN, sertifikasi dosen, hibah penelitian, partisipasi kegiatan Ditjen Kelembagaan IPTEKDIKTI lainnya, serta layanan kelembagaan dari Ditjen Kelembagaan IPTEKDIKTI.

Perubahan Jadwal Ujian Semester 2015

CO2l8UdU8AAd_Hi

Dunia pendidikan di Riau tengah terganggu akibat kabut asap. Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Riau akhirnya terpaksa menunda pelaksanaan jadwal ujian semester.

Adapun perubahan pelaksanaan jadwal ujian semester ini dimulai dari tingkat SD hingga SMA sederajat, dimana ujian semester diundur pada tanggal 17-23 Desember 2015 untuk SD/MI. SMP/MTs, dan SMA/MA.

Sedangkan untuk siswa SMK, pelaksanaan jadwal ujian semester diundur pada tanggal 14-23 Desember 2015. Sementara untuk penerimaan rapor sendiri akan dibagikan pada tanggal 9 Januari 2016.

Kabut asap telah menyebabkan sebanyak 1,2 juta pelajar di Riau terpaksa diliburkan, sehingga membuat kegiatan belajar-mengajar terganggu.

Para pelajar diliburkan karena alasan kesehatan, mereka diberi tugas untuk dikerjakan di rumah. Namun, seringkali terlihat para pelajar malah bermain di luar ruangan.

Oleh sebab itu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Riau Dr H Kamsol mengatakan bahwa pihaknya mewacanakan bekerja sama dengan kepolisian untuk melakukan pengawasan.

Pekanbaru Hujan Ringan Pagi Ini

Jumat, (2/10), Hujan pagi ini semoga memberikan berkah untuk warga Pekanbaru yang sudah satu bulan diselimuti asap tebal.

Jumat, (2/10), Hujan pagi ini semoga memberikan berkah untuk warga Pekanbaru yang sudah satu bulan diselimuti asap tebal.

Hujan yang diharapkan warga Pekanbaru (Riau) akhirnya terwujud pagi ini tepatnya pukul 02.00 WIB.

Walaupun hujan yang turun masih berkategori ringan, sudah cukup untuk menghilangkan kabut asap yang melanda kota Bertuah (Pekanbaru) pagi ini.

Hampir sebulan lamanya warga Pekanbaru (Riau) diselimuti kabut tebal. Asap yang tebal membuat sendi-sendi ekonomi turun signifikan, seperti penerbangan terganggu, aktifitas bongkar muat, pariwisata (Siak), dan lainnya.

Tidak ketinggalan dampak negatif, yaitu gangguan pernapasan, jarak pandang hanya sekitar 50-100 meter, iritasi mata, dan dampak lainnya.

Pemerintah pusat, Pemprov, Pemko sudah maksimal dalam mengatasi permasalahan kabut asap di Riau. Itu terlihat dari aparat yang di turunkan, contoh satgas kebakaran, TNI, Polri, Pemadam Kebakaran, bahkan relawan dari berbagai perwakilan, seperti warga adat (tokoh agama), warga dari provinsi/kota/kabupaten lain turut membantu memadamkan api akibat kebakaran hutan.

Tidak hanya aparat, Pemprov Riau pun menyediakan layanan gratis, seperti Puskesmas, RS tertentu untuk melayani masyarakat yang berobat akibat kabut asap yang menganggu pernapasan.

Baru-baru ini juga Pemko Pekanbaru menyediakan tempat khsusus untuk bayi atau ibu hamil agar tetap dalam satu ruangan yang sudah lengkap dengan fasilitas bayi agar ibu dan bayi terhindar dari penyakit (demam) atau gangguan pernapasan.

Senin (28/9), waktu saya melaksanakan ibadah (sembahyang) di Pura Agung Jagatnatha Pekanbaru, disampaikan oleh Tetua Adat bahwa titik api di Riau sudah tidak ada, jadi asap yang masih ada sekarang kiriman dari wilayah lain.

Plt Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman menghimbau agar masyarakat tidak membakar lahan/hutan untuk membuka lahan baru.

Yang terbukti dan melihat orang atau kongsi/perusahaan yang membakar lahan agar segara melapor kepada petugas baik Pemprov, Polisi Kehutanan, atau lembaga terkait.

Selain  itu, H Arsyadjuliandi Rachman juga menghimbau agar warga tidak membakar sampah yang ada baik sekitar rumah atau lingkungan umum, jika ada harap di tegur supaya tidak lagi membakar sampah.

Itu kutipan singkat dari Tetua Adat Hindu yang bisa saya tulis sedikit.

Semua warga baik masyarakat Palembang (Sumsel), Palangkaraya (Kalteng), dan Pekanbaru (Riau) mengharapkan hujan turun di wilayah yang masih terkena dampak kebakaran hutan/lahan (kabut asap) sehingga warga pun bisa sehat dan beraktifitas seperti biasa.

Twitter Hapus Limit 140 Karakter?

0

Salah satu ciri khas Twitter adalah kita hanya bisa nge-tweet hingga 140 karakter. Bagaimana jika Twitter menghapus batasan tersebut?

Jack Dorsey yang saat ini menjabat sebagai CEO interim Twitter bersama para rekannya sedang mempertimbangkan untuk menghilangkan batasan 140 karakter.

Jack yang juga merupakan salah satu pendiri Twitter sedang giat mendorong proyek internal disebut sebagai proyek ’40 Plus’.

Proyek ’40 Plus’ ini pada dasarnya mencoba menemukan cara agar tulisan di Twitter bisa lebih dari 140 karakter.

Keputusan ini bisa saja membuat pengguna makin betah menggunakan Twitter atau bahkan sebaliknya malah meninggalkannya karena sudah tidak memiliki ciri khas lagi.

Selama ini bagi sebagian orang, nge-tweet di Twitter ada kalanya mengesalkan. Karena adanya pembatasan 140 karakter, padahal yang ingin disampaikan sangat banyak.

Hal itu menyebabkan para pengguna harus pintar mengakalinya. Nah bagaimana dengan anda?

Sekolah Dua Kali Seminggu

CO2l8UdU8AAd_Hi

Pemprov Riau melalui Disdikbud mencari solusi atas ketinggalan materi pelajaran yang dialami siswa akibat bencana kabut asap. Aktivitas belajar mengajar di sekolah akan dilakukan dua kali seminggu.

Para siswa akan bersekolah pada hari Senin dan Kamis, seluruh siswa harus mengenakan masker yang nantinya akan diberikan pihak sekolah.

Waktu belajar di sekolah akan diperpendek, dimana para siswa hanya mendengar penjelasan dari guru terkait modul pembelajaran.

Selain hari Senin dan Kamis, siswa akan diberikan tugas untuk dikerjakan di rumah dan diserahkan kembali pada waktu masuk sekolah berikutnya.

Sedangkan mengenai kesiapan menghadapi ujian semester, Disdikbud Provinsi Riau akan merevisi kalender pendidikan untuk tahun ini.

Demi mengejar ketertinggalan pelajaran, waktu ujian semester akan diundurkan. Selain itu, libur semester mungkin akan dikurangi.

Seperti yang diketahui, bencana kabut asap membuat dunia pendidikan Riau terganggu. Kualitas udara di sejumlah wilayah di Bumi Lancang Kuning masih belum beranjak dari level berbahaya.

Alhasil libur sekolah masih diperpanjang hingga hari ini (1/10), dimana hal ini telah berlangsung lebih dari sebulan.

Jadwal Pemadaman Listrik 30 September – 4 Oktober 2015

0

Di tengah bencana asap ini, PLN Area Pekanbaru kembali mengeluarkan surat edaran terbaru terkait jadwal pemadaman listrik bergilir di Kota Pekanbaru.

Adapun pemadaman ini berlangsung selama 5 hari ke depan, yang dimulai pada tanggal 30 September hingga 4 Oktober 2015.

Berikut ini jadwal serta lokasi pemadaman listrik bergilir:

Pukul  01.00 WIB – 03.00 WIB

Jl. SM Amin, Ring road, Kantor Pajak, Jl. Rajawali Sakti Ujung, Villa Tiga Dara, Jl. Melati, Jl. Sekuntum, Jl. Lobak, Jl. Delima, Jl.Soekarno Hatta dan sekitarnya. Jl. Soekarno Hatta, Jl. Bhakti, Jl. Arifin Ahmad, Jl. Majalengka, Jl.Rambutan, Jl. Paus, Jl. Bawal, Jl. Gurita, Gedung Juang 45 Sudirman, Jl. Terubuk, Jl. Ambu-Ambu, KOKI SUNDA, Jl. Nenas Sudirman, Jl. Setia Budhi, Jl. Tj Datuk,  Jl. Sam Ratulangi, Jl. Samanhudi, Jl. Juanda, Jl. Hasanuddin, Jl. Pelita, Jl. Sudirman, Jl. M. Yatim, Jl Saman Hudi dan sekitarnya.

Pukul 03.00 WIB – 05.00 WIB

Jl. Subrantas, Riau Pos, Ramayana Panam, JL. Cipta Karya, Jl. Swakarya, Jl. Purwodadi, dan sekitarnya. Jl.Riau, Jl.Singkawang, Jl. Jati, Jl. Mawar, Jl. Teratai, Jl. A.Yani, Jl. Sam Ratulangi, Rumah Walikota, Poltabes Pekanbaru, Hotel Furaya, Hotel Aston, Jl. Moh Yamin, Pasar Ramayana dan sekitarnya. Mesjid Agung, Jl. Pinang sebatang, Jl. Mustika, Jl. Hangtuah, RSUD, Jl. Ade Irma Suryani, Jl Sudirman, Rumah Dinas Gubenur, Kantor Kapolda Riau ,Hotel Arya Duta dan sekitarnya.

Pukul 05:00 WIB – 07:00 WIB

Pasar Lima puluh, Jl. SS Qasim, Holiday 88, Jl. Gatot Subroto, Markas Korem, Mall Pekanbaru, Jl. Bintara, Jl. Diponegoro dan sekitarnya. Jl. Siak II, Simpang Bingung, Desa Palas, Jl. Yos Sudarso, Geso Atas, Muara Fajar,  Minas, Perawang, dan sekitarnya, Kp. Baru, Jl. Karya Bakti, Temu rasa, Jl. Perkasa, Jl. Swadaya, Jl. Sail ujung. Jl. Air Hitam, Jl. Beringin, Mall SKA, Jl. Srikandi dan sekitarnya.

Pukul 07:00 WIB – 09:00 WIB

Jl. Sei.Duku, Jl. Sumber sari, Jl. Tanjung Datuk, Jl. Rokan, Jl. Kuantan, Jl. Dr Soetomo, Jl. Beringin, Jl. Ronggowarsito, RS Zainab, Jl. Patimura, Jl. Kapling, Jl. Harapan Raya, Jl. Surabaya dan sekitarnya. Jl. HR Subrantas, Jl. Cipta karya, Purwodadi, Jl. Melur, Marsan, Perum Putri tujuh dan sekitarnya, Jl. Candika, Kota Bangkinang dan sekitarnya. Jl. Siak II, Jl. Riau, Jl. Soekarno Hatta, Jl. Jenderal, Jl. Durian, Jl. Dahlia, Jl. Rajawali, Jl. Serayu, Jl.Darma Bhakti dan sekitarnya. Jl. Kubang Raya, Desa Tarai, SMU Plus, Suka Karya, Jl. Tambusai dan sekitarnya. Jl. Riau, Mall Ciputra seraya, Jl. Kemuning, Pasar Senapelan dan sekitarnya. Jl. Soekarno Hatta, Lotte Mart, Jl. Waringin, Jl. Jasa, Jl. Tambusai, Rumah Sakit Eka Hospital dan sekitarnya.

Pukul 09:00 WIB – 11:00 WIB

Jl. Kaharuddin Nasution, Kampus UIR, Jl. Pasir putih, Perumahan Duta Mas, Jl. Air Dingin, Perumahan Pandau Permai, dan sekitarnya. Jl. Bangau Sakti, Komplek UR, Giant dan sekitarnya. Jl. Setia Budhi, Jl. Sutomo, Jl Kuantan Raya, Jl Tengku Umar ,Jl. Kampar, Jl. Hang Tuah, Jl Utama Kulim, Sp BPG, Jl. Hang Jebat, Jl. Thamrin.

Pukul 11:00 WIB – 13:00 WIB

Jl. Adi Sucipto, Jl. Inpres, Jl. KH. Nasution, Komp. AURI, Markas Arhanud, Pandau Permai dan sekitarnya. Jl. Cut Nyak Dien, Jl. Muslimin, Jl. Sudirman, Rimbo datar, Pulau Gadang, Candi Muara Takus, dan sekitarnya. Jl. Tambusai Ujung, Terminal AKAP, Sekolah Asshofa, Jl. Soekarno Hatta, United Tractor, Jl. Fajar, Jl. Sukajaya, Jl. Darma Bhakti  dan sekitarnya.

Pukul 13:00 WIB – 15:00 WIB

Jl. Lokomotif, Jl. Dwikora, Jl. Cemara, Jl. Kelapa Sawit, Jl. Rawamangun, Jl. Lumba -Lumba, Jl. Akasia, Jl. Harapan Raya, Jl. Kasah, Jl. Sakuntala, Hotel Labersa dan sekitarnya. Jl. Pepaya, Jl. Mangga, Jl. Nenas, Jl. Tambusai, Jl. Kuini, Jl. KH. A. Dahlan, Jl. Tanjung Uban, Jl. Tanjung Datuk  dan sekitarnya.

Pukul 15:00  WIB – 17:00 WIB

Kuantan Regency, Jl. Sikijang Mati, Jl. Pasir Putih, Desa Buluh Cina, Siak Hulu, Kerinci dan sekitarnya. Desa Grinjing, Desa Okura, Perawang dan sekitarnya. PT. RGM, TVRI Rumbai, Jl. Limbungan, Jl. Sembilang, Jl. Pramuka, Jl. Sekolah, Danau Buatan dan sekitarnya.

Pukul 17:00 WIB – 19:00 WIB

Jl Raya Pasir Pangaraian, Desa Tandun. Kota Bangkinang, Salo, Kuok, Rantau Berangin dan sekitarnya. Jl.Satria, Jl. Sail, Kampung baru, Jl. Hangtuah, Jl. Indra Puri, Jl. Utama, Jl. Jawa, Jl. Sekuntum Jl. Harapan Raya, Jl. Singgalang, Jl. Bukit Barisan dan sekitarnya. Jl. Garuda sakti, Pantai Cermin, Desa Mataram, Desa Sriwijaya, Pagaruyung dan sekitarnya. Jl. Yos Sudarso, Jl. Nelayan, Jl. Pesisir, Jl. Sekolah, Jl. Sembilang, Jl. Umban sari, Jl. Utama dan sekitarnya.

Pukul 19:00  WIB – 21:00 WIB

Jl. Kubang Raya, Jl. Teratak Buluh, Desa Kampung Pinang, Desa Sungai Paku, Desa Penghidupan dan sekitarnya. Jl. Raya Bangkinang, Kampus UR, RRI, Markas Baterai P, Jl. Rajawali sakti, Jl. Elang Sakti, dan sekitarnya. Jl. Tambusai, Riau Mandiri, Global Bangunan, Jl. Pembangunan, Jl. Punai, Jl. Kuau, Jl. Balam, Jl. Manggis, Jl. Taskurun, Jl. Garuda, dan sekitarnya.

Pukul 21:00 WIB – 23:00 WIB

Jl. Garuda Sakti, Kualu,  Jl. Raya Bangkinang, Jl. Rimbo Panjang, UIN SUSQA, Sungai Pinang dan sekitarnya. Jl. Cempaka, Jl. Teratai, Jl. Melur, Jl. A .Yani, RS Santa Maria, Jl. Pangeran Hidayat, Jl. Cut Nyak Dien, Jl. Agussalim, Jl. Sudirman dan sekitarnya. Air Tiris, Kota Bangkinang, Danau Bingkuang, Kampar, Kebun Durian, Desa Gunung Sahilan, Lipat Kain, Desa Rakit Gadang, Desa Kuntu, dan sekitarnya.

Pukul 23:00 WB – 01:00 WIB

GH Rusunawa, Rusunawa UR, Main Stadion, Jl SM Amin, Jl. Arifin Ahmad dan sekitarnya. Jl. Siak II, Jl. Pemuda, Jl. Pemudi, Jl. Subrantas, Jl. Kulim, Jl. Riau dan sekitarnya. Jl. Sumatera, Jl. Sudirman, Hotel Pangeran, Pizza Hut, Van Hollano, Jl. Harapan Raya, Jl. Cendrawasih, Jl. Kereta api, Rumah Sakit Awal Bross, Kantor DPRD TK I dan sekitarnya. Kota Bangkinang, Sibuak, Petapahan, Sukaramai, dan sekitarnya.

Perlu diketahui bahwa jadwal ini dapat berubah sewaktu-waktu, menyesuaikan dengan kondisi pembangkit.

Twitter Uji Fitur Terbaru

images

Twitter tampaknya akan segera meluncurkan fitur terbaru. Dimana fitur tersebut memungkinkan penggunanya untuk melakukan jajak pendapat.

Sebelum diluncurkan secara global, Twitter mengujicoba fitur tersebut terlebih dahulu. Hanya akun yang terverifikasi dan akun karyawan Twitter yang mendapat kesempatan mencoba fitur tersebut.

Selama uji coba tersebut, para pengikut (followers) akun yang terverifikasi dan akun karyawan Twitter akan disuruh memilih dua pilihan.

Jajak pendapat yang dilakukan pengguna memiliki waktu 24 jam untuk merespons. Fitur ini akan menampilkan jumlah pengguna yang memilih, waktu yang tersisa untuk memilih dan persentase hasil jajak pendapat terkini.

Jajak pendapat ini dapat dilakukan dengan mengklik ikon diagram lingkaran di jendela Tweet baru. Untuk saat ini fitur ini hanya didukung oleh aplikasi asli Twitter.

Selain fitur jajak pendapat ini, Twitter telah melakukan berbagai pembaruan. Seperti menghapus batas 140 karakter untuk Direct Message (DM).

Evakuasi Bayi ke Aula Wako Pekanbaru

Aula Kantor Walikota Pekanbaru yang berada di lantai 3, beserta ruang VIP dan ruang makan Kantor Walikota Pekanbaru disulap menjadi tempat evakuasi bagi bayi berumur 6 bulan ke bawah.

Di ruangan ini juga telah disiapkan pendingin ruangan yang akan menyaring dan mengusir asap yang masuk, serta nantinya akan dilengkapi dengan arena bermain bayi.

Perlu digarisbawahi bahwa tempat evakuasi ini dikhususkan bagi keluarga yang tidak mampu. Karena diduga bahwa saat ini seluruh bayi dari keluarga tidak mampu sudah terkena penyakit akibat asap.

Kepada masyarakat yang kurang mampu, diharapkan untuk langsung melapor ke Camat ataupun Puskesmas agar diberikan rekomendasi.

Untuk selanjutnya bisa langsung datang ke kantor Walikota dan melakukan pendataan di Klinik Pemko Pekanbaru, kemudian bisa menempati ruang evakuasi.

Diperkirakan ruangan ini dapat menampung sebanyak 300 hingga 400 bayi. Bahkan kedepannya, ruangan ini bisa juga dijadikan untuk evakuasi bayi di atas 6 bulan. Tentunya jika masih ada ruang yang kosong.

Aneka Dialek Melayu Riau

0

arab-melayu

Sungguh banyak jajaran pulau
Pulau Bintan tanahnya merah
Bahasa Indonesia dari Melayu Riau
Jangan kita melupakan sejarah

Siapa yang tidak tahu bahwa bahasa Indonesia yang kita gunakan dalam percakapan sehari-ini berasal dari bahasa melayu Riau?

Sejak jaman Kerajaan Sriwijaya, Bahasa Melayu sudah menjadi bahasa internasional Lingua franca di kepulauan Nusantara.

Awalnya, pusat kebudayaan melayu berada di Malaka. Kemudian pindah ke Johor, dan akhirnya pindah ke Riau.  Sejak itulah Riau menjadi pusat kebudayaan Melayu.

Bahasa melayu jaman Malaka dikenal dengan Melayu Malaka, pada jaman Johor dikenal dengan bahasa melayu Johor. Sedangkan bahasa melayu jaman Riau dikenal dengan bahasa melayu Riau.

Puncak kejayaan perkembangan bahasa dan sastra melayu ada pada masa pemerintahan Raja Ali Haji yang berasal dari kerajaan Riau-Lingga di Pulau Penyengat.

Bahasa melayu Riau sendiri memiliki beraneka ragam dialek, tergantung pada daerah masing-masing.

Riau Pesisir

Riau pesisir atau Riau bagian hilir memiliki dialek yang hampir sama dengan bahasa melayu Riau Kepulauan dan semenanjung melayu (Malaysia dan Singapura).

Dengan logat dan dialek kata-katanya yang berakhiran ‘a’ berubah menjadi ‘e’ lemah. Contoh: “Mau pergi kemana” menjadi “Nak pegi kemane”.

Penggunaan dialek ini bisa kita temui di daerah Bengkalis dan Kepulauan Meranti.

Namun di beberapa wilayah di Bengkalis, terutama daerah pasar, terdapat perbedaan dialek melayu Bengkalis. Jika sebelumnya kata-katanya yang berakhiran ‘a’ berubah menjadi ‘e’ lemah, sekarang ‘e’ lemah tadi berubah menjadi ‘o’.

Contoh:

  • Saya – disebut saye disebut juga sayo
  • Apa disebut Ape disebut juga apo
  • Berapa disebut Berape disebut juga berapo
  • Bunga – Bunge disebut juga bungo

Rokan Hilir

Rokan Hilir bahasa melayunya hampir sama dengan Bengkalis, selain menggunakan akhiran ‘e’ lemah, juga menggunakan akhiran ‘o’.

Contoh:

  • Orang – Uyang
  • Tidak hendak – Tak ondak
  • Berlayar – Belaya
  • Beli – Boli
  • Barang – Baghang
  • Jemur – Jemor
  • Rumah – Umah
  • Cukup – Cukuik
  • Lihat – Tengok
  • Esok – Isok

Bahasa melayu Rokan Hilir dipengaruhi oleh bahasa melayu Riau pedalaman dan juga dipengaruhi sedikit oleh bahasa melayu Deli, batak dan pesisir timur.

Siak

Bahasa melayu di Siak juga mirip dengan bahasa melayu Bengkalis. Dialeknya juga berakhiran ‘e’ lemah dan berakhiran ‘o’. Salah satu yang membedakan dari bahasa melayu lainnya, di Siak kita bisa menyebut kamu dengan “miko”.

Contoh: “Kamu mau pergi kemana” menjadi “miko nak pegi kemano”.

Dumai

Bahasa melayu di Dumai sendiri mirip dengan bahasa melayu kepulauan. Sama seperti bahasa melayu Siak, terdapat perbedaan dalam menyebut kamu. Di Dumai kamu disebut “mike”.

Contoh: “Kamu mau pergi kemana” menjadi “mike nak pegi kemane”.

Pelalawan

Bahasa melayu yang ada di Pelalawan ini lebih mirip dengan bahasa melayu Kampar (Ocu). Selain itu tradisi di Pelalawan juga turut dipengaruhi oleh tradisi dan budaya dari Kampar. Bahasa melayu Pelalawan menggunakan akhiran ‘o’.

Indragiri Hulu

Logat dan dialek bahasa melayu yang digunakan mirip dengan Semenanjung Melayu, adapun contoh penggunaan bahasa melayu disini sebagai berikut:

  • Saya – saye – awak
  • kecil – kecik – kocik
  • kedai – kedai – kodai

Indragiri Hilir

Bahasa melayu di Indragiri Hilir merupakan percampuran dari komunitas banjar dengan melayu pesisir dan kepulauan, terutama di Tembilahan. Sedangkan jika kita pergi ke daerah pesisir, bahasa melayu yang dipakai adalah standar bahasa melayu Riau.

Pekanbaru 

Bahasa asli Pekanbaru merupakan bahasa melayu Siak, karena Pekanbaru dulunya sempat dijadikan pusat pemerintahan Kerajaan Siak. Selain bahasa melayu Pekanbaru, juga terdapat bahasa melayu Kampar (Ocu). Perkembangannya saat ini, bahasa Pekanbaru banyak dipengaruhi para pendatang.

Contoh bahasa melayu Pekanbaru:

“Kamu mau pergi kemana” menjadi “Awak tuh nak pegi kemane?” atau “Awak nak pegi kemano?”

Saat ini sudah jarang mendengar bahasa melayu di Pekanbaru, kecuali di kantor pemerintahan ataupun di tepian Sungai Siak.

Riau Pedalaman

Bahasa melayu Riau pedalaman ini merupakan bahasa asli melayu Sumatera yang mirip dengan dialek minangkabau. Bahasa melayu Riau pedalaman ini dapat kita jumpai di Kampar, Rokan Hulu dan Kuantan Singingi.

Kedekatan wilayah menjadikan dengan minangkabau turut serta mempengaruhi kebudayaan di tiga daerah ini. Namun sesungguhnya, bahasa melayu di Riau pedalaman ini sangat berbeda dengan minangkabau.

Kampar

Bahasa melayu Kampar lebih dikenal dengan bahasa Ocu. Kebudayaan suku Ocu lebih kepada budaya hindu bukan minangkabau, terutama di daerah Muara Takus. Di daerah inilah awal mula Kerajaan Sriwijaya.

Bahasa Ocu dalam kosa katanya memiliki banyak kemiripan dengan bahasa minangkabau, namun dalam vokal dan dialeknya sangat kental dengan melayu. Hal ini lah yang menjadikan bahasa Ocu sangat khas.

Contoh :

  • saya – awak – deyen
  • anda – kau
  • pergi – poyi
  • pekan – pokan
  • kecil – kocik
  • kedai – kodai
  • mau – mo
  • abang – Ochu
  • air – ayu
  • helikopter – helikopitiu

Kuantan

Bahasa melayu di Kuantan lebih dikenal dengan bahasa Kuantan. Dialek dan logatnya sedikit mirip dengan bahasa Ocu. Namun juga mirip dengan bahasa minangkabau. Di beberapa daerah Kuantan yang berbatasan dengan daerah Indragiri juga ada percampuran bahasa Kuantan dan bahasa melayu Indragiri.

Melayu Ocu Kuantan Minangkabau
Parit Bondau Bondar Banda

Rokan Hulu

Bahasa melayu Rokan Hulu itu merupakan percampuran dari 3 bahasa, antara Mandailing, Melayu, dan Minangkabau.

Contoh: “Kamu mau pergi kemana” menjadi “Awak Nak Poii Ka Mano?” atau “Kau Nak Poii Ka Mano”.