Home Blog Page 276

Jadwal Pemadaman Listrik 23-27 November 2015

Akibat penggantian relay di beberapa gardu, seperti Gardu Induk Garuda Sakti TD#1, TD#2 dan Gardu induk Teluk Lembu TD#1, TD#2, PT PLN Area Pekanbaru melakukan pemadaman listrik.

Pemadaman listrik ini sendiri bertujuan untuk meningkatkan keandalan pasokan listrik di Kota Pekanbaru. Dimana proses pengerjaannya akan memakan waktu lima hari, dari Senin (23/11) sampai Jumat (27/11).

Berikut ini lokasi-lokasi manajemen beban atau pemadamam yang dilakukan oleh PT PLN Area Pekanbaru:

Senin (23/11) pukul 08:00 – 12:00 WIB

Jalan Garuda sakti, Pantai Cermin, Desa  Mataram, Desa Sriwijaya, Pagaruyung  dan sekitarnya.

Daerah Kualu, Jalan Raya Bangkinang, Jalan Rimbo Panjang, UIN Suska, Sungai Pinang dan sekitarnya.

Jalan Kubang Raya, Jalan Teratak Buluh, Desa Kampung Pinang, Desa Sungai Paku, Desa Penghidupan, Desa Gunung Sahilan, Lipat Kain, Desa Rakit Gadang, Desa Kuntu dan sekitarnya.

Selasa (24/11) pukul 08:00 – 12:00 WIB

Jalan Soekarno Hatta, Lotte Mart, Jalan Waringin, Jalan Jasa, Jalan Tuanku Tambusai, Rumah Sakit Eka Hospital dan sekitarnya.

Rabu (25/11) pukul 08:00 – 12:00 WIB

Jalan Sei.Duku, Jalan Sumber Sari, Jalan Tanjung Datuk, Jalan Rokan, Jalan Kuantan, Jalan Soetomo, Jalan Beringin, Jalan Ronggowarsito, RS Zainab, Jalan Patimura, Jalan Kapling, Jalan Harapan Raya, Jalan Surabaya dan sekitarnya

Kamis (26/11) pukul 08:00 – 12:00 WIB

Jalan Riau, Jalan Singkawang, Jalan Jati, Jalan Mawar, Jalan Teratai, Jalan A. Yani, Jalan Ratulangi, Rumah Dinas Walikota, Poltabes, Hotel Furaya, Hotel Aston, Jalan Moh Yamin, Pasar Ramayana dan sekitarnya.

Jumat (27/11) pukul 08:00 – 12:00 WIB

Pasar Lima puluh, Jalan SS Qasim, Holiday 88, Jalan Gatot Subroto, Markas Korem, Mall Pekanbaru, Jalan Bintara, Jalan Diponegoro dan sekitarnya.

Perlu diketahui bahwa jadwal dan waktu pemadaman listrik dapat berubah sewaktu-waktu, sesuai dengan kondisi trafo daya Gardu Induk.

IT Olimpiade 4 ITSA PCR

Information Technology Student Association Politeknik Caltex Riau atau yang biasa disingkat ITSA PCR kembali menggelar IT Olimpiade 4.

Pada pergelaran kali ini mengambil tema “Pursuit the Future With Technology”. IT Olimpiade 4 ini resmi dibuka Sabtu (21/11) di Amphitheater PCR.

“IT olimpiade adalah acara tahunan jurusan TI. Tahun ini merupakan tahun keempat digelarnya perlombaan ini,” ujar Ketua prodi Teknik Informatika PCR, Heni rachmawati ST MT.

Ada berbagai cabang perlombakan pada pergelaran IT Olimpiade kali ini, seperti lomba animasi, lomba poster, lomba programming, lomba networking, lomba design web, quiz contest.

“Sekitar 200-an siswa dari 21 sekolah mengikuti IT Olimpiade 4 tahun ini. Tak hanya dari Pekanbaru, sekolah yang mengikuti IT Olimpiade 4 kali ini juga berasal dari luar kota Pekanbaru seperti Duri, Dumai, Rokan Hulu, Siak bahkan Jambi,” ungkap Rahmat Hidayat selaku koordinator Humas IT Olimpiade 4 PCR.

Riau Juara Umum Porwil IX

porwil

Provinsi Riau menorehkan sejarah pada pelaksanaan Porwil IX 2015 di Bangka Belitung. Yang mana kontingen Riau berhasil keluar sebagai juara umum untuk pertama kalinya.

Pada penutupan di Stadion Depati Amir Pangkal Pinang, Sabtu (21/11) malam, sebanyak 95 medali berhasil dibawa pulang. Dengan rincian 41 medali emas, 33 medali perak serta 21 medali perunggu.

Renang menjadi penyumbang terbanyak, yakni 14 medali emas, 4 perak dan 2 perunggu. Kemudian Catur meraih 10 medali emas, 3 perak serta 1 perunggu.Atletik menyumbang 8 emas, 12 perak dan 2 perunggu.

Dari Pencak Silat sukses meraih 3 emas, 4 perak, serta 5 perunggu. Sepaktakraw meraih 1 emas dan 1 perak. Sedangkan Bulutangkis berhasil meraih 2 perunggu.

Meski nyaris mendominasi, nyatanya Riau gagal meraih perolehan medali di cabang olahraga beregu, Bola basket serta sepakbola.

Atas keberhasilan tersebut, Ketua KONI Riau, Emrizal Pakis, Sabtu (21/11), mengaku sangat bangga dengan prestasi yang diraih atlet Riau pada Porwil IX kali ini.

Berikut ini Peringkat Akhir Perolehan Medali Porwil IX 2015:

no Provinsi Emas Perak Perunggu
1 Riau 41 33 21
2 Sumatera Selatan 35 26 27
3 Sumatera Utara 24 21 34
4 Sumatera Barat 20 20 28
5 Bangka Belitung 18 19 21
6 NAD 9 13 14
7 Lampung 5 9 13
8 Jambi 3 10 7
9 Bengkulu 2 1 2
10 Kepulauan Riau 1 2 8

Tahun Depan MTQ ke-35 Riau di Pekanbaru

Pada pelaksanan MTQ ke-35 Provinsi Riau tahun 2016 mendatang, Kota Pekanbaru yang akan menjadi tuan rumah pelaksanaannya.

Kepastian tersebut disampaikan oleh Ketua Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Provinsi Riau, H Suryan Jamrah, Sabtu (21/11), saat penutupan MTQ ke-34 tingkat Provinsi Riau di Siak.

Ia menyebutkan bahwa SK penetapannya telah dikeluarkan Plt Gubernur Riau, di mana Kota Pekanbaru ditetapkan sebagai tuan rumah MTQ ke-35 tingkat Provinsi Riau tahun 2016 mendatang.

Surya berharap kepada Pemerintah Kota Pekanbaru untuk segera mempersiapkan segala sarana dan prasarana untuk melaksanakan pergelaran MTQ tersebut.

Sedangkan untuk waktu pelaksanaannya, Surya menyebutkan bahwa hal tersebut merupakan kewenangan Pemko Pekanbaru yang menetapkannya.

Jika mengikuti arahan dari Pemprov Riau, pelaksanaannya setelah bulan Agustus dan sebelum bulan Desember. Jika bisa diselenggarakan sekitar bulan Oktober 2016 saja, tutupnya.

Olahraga Sambil Nambah Wawasan?

0

Jika selama ini areal Car Free Day Jalan Diponegoro lebih dimanfaatkan sebagai ruang publik untuk berolahraga, kini kita dapat menambah wawasan sambil berolahraga.

Lho, kok bisa? Tentu bisa jika mengunjungi mobil perpustakaan keliling milik Badan Perpustakaan dan Arsip Kota Pekanbaru.

Mungkin tak banyak yang tahu selama ini Pemko Pekanbaru juga memiliki Perpustakaan juga lho. Bagi yang belum tahu, lokasinya terletak di Jalan Dr Soetomo No 1.

Kepala Badan Perpustakaan & Arsip Kota Pekanbaru, Nelfo Yonna, Ahad (15/11) menjelaskan bahwa perpustakaan keliling ini selalu stay di areal CFD.

Ia berharap dengan hadirnya perpustakaan keliling ini akan kembali menumbuhkan minat membaca di kalangan kawula muda saat ini serta mampu mencerdaskan masyarakat Pekanbaru.

Sehingga program Pemko Pekanbaru yakni membangun Kota Pekanbaru menuju Kota Metropolitan madani dapat terlaksana.

Untuk saat ini perpustakaan keliling hanya ada di areal CFD Jalan Diponegoro. Untuk kedepannya, ia berharap perpustakaan keliling ini dapat beroperasi setiap hari.

Dengan adanya perpustakaan keliling ini, kita dapat berolahraga sambil menambah wawasan tentunya.

Polresta Pekanbaru Siap Tembak Jambret

jambret

Pelaku jambret dan aksi begal yang sudah sangat meresahkan masyarakat saat ini akan ditindak dengan serius oleh Polresta Pekanbaru.

Tak main-main, Polresta Pekanbaru akan langsung melakukan tembak di tempat. Hal tersebut dikonfirmasi oleh Wakapolres Pekanbaru, AKBP Sugeng Putut Wicaksono SIK, Kamis (19/11).

Ia mengatakan bahwa anggotanya dipersilahkan untuk melakukan tindakan tembak di tempat jika menemukan pelaku begal dan jambret yang tengah beraksi.

Tindakan pelaku begal dan jambret yang sangat meresahkan ini akan dipersempit ruang geraknya, sehingga mereka tidak bisa bebas dalam menjalankan aksinya.

Polresta Pekanbaru sendiri juga telah mengerahkan anggota Sabhara untuk melakukan patroli rutin menggunakan sepeda motor disaat jam-jam rawan. Bahkan anggota Satlantas pun disiagakan di sejumlah tempat.

Berdasarkan temuan pihaknya terkadang menemukan pelaku jambret adalah anak dibawah umur. Tentunya hal ini tidak lepas dari kurangnya perhatian orangtua terhadap kegiatan anaknya.

Alliance Social Projects: “Riau For Nerlang”

0

Kampung Nerlang merupakan kampung suku pedalaman di Kabupaten Kepulauan Meranti. Seluruh penduduk kampung buta huruf, karena sekolah hanya seminggu sekali.

Di Kampung Nerlang tersebut tidak ada fasilitas kesehatan dan penerangan. Bahkan harus menumpang di tanah mereka sendiri.

Penggalangan bantuan dapat berupa:

  • Dana
  • Peralatan Sekolah
  • Peralatan Mandi
  • Baju layak pakai

Untuk pemberian Donasi dapat mendatangi posko yang tertera. Untuk info lebih lanjut silakan menghubungi Contact Person yang tersedia. “Indahnya berbagi terhadap saudara kita yang membutuhkan”

nerlang

Pekanbaru Waspada Banjir

Jumat, (2/10), Hujan pagi ini semoga memberikan berkah untuk warga Pekanbaru yang sudah satu bulan diselimuti asap tebal.

Beberapa waktu terakhir ini, hujan mengguyur Kota Pekanbaru dengan intensitasnya yang cukup tinggi. Yang mana hal tersebut mengakibatkan sejumlah kawasan banjir.

Terutama di kawasan rendah, seperti di kawasan Rumbai, Tenayan Raya dan Rumbai Pesisir. Demikian penuturan dari Kepala Badan Penanggulangan Bencana dan Pemadam Kebakaran Kota Pekanbaru, Burhan Gurning, Kamis (19/11).

Genangan air yang tidak terlalu tinggi ini bahkan sudah masuk ke sejumlah rumah. Oleh sebab itu perlu dilakukan penanganan secepatnya terhadap masyarakat yang mulai terkena banjir.

Burhan menyebutkan bahwa pihaknya telah menginventaris titik -titik yang kerap terkena dampak banjir di Kota Pekanbaru. Untuk kemudian, pihaknya bersama camat dan lurah akan melakukan penanggulangan banjir.

Pihaknya telah menyampaikan surat tertulis kepada camat dan lurah untuk turut dilibatkan dalam mempersiapkan berbagai hal yang dibutuhkan untuk penanganan korban banjir. Dalam waktu dekat ini rencananya akan dilaksanakan apel siaga banjir.

Musda 2 Kabupaten “Deadlock”, Ini kata Pengurus KNPI Riau

0

logo-knpi2

Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Provinsi Riau menepis berbagai tuduhan tak berdasar yang dialamatkan langsung ke pengurus DPD I Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Provinsi Riau.

Tuduhan tersebut menurut Wakil Sekretaris Bidang Organisasi KNPI Provinsi Riau, Nofri Andri Yulan, terkesan mengada-ada. Justru, seharusnya pihak yang merasa dirugikan lebih dewasa dalam menghadapi dinamika politik yang berkembang.

Sebagaimana diketahui tuduhan melakukan intervensi, muncul dipermukaan ketika Musyawarah Daerah (Musda), KNPI Kabupaten Pelalawan, pada hari Senin sampai Selasa (16-17/11) tidak menghasilkan keputusan dan kesepakatan alias deadlock.

“Yang bermain itu oknum. Bukan pengurus KNPI Provinsi,” tegas Nofri Andri Yulan.

IMG_3318a

Masih menurut Nofri Andri Yulan, deadlock adalah dinamika forum. Jadi KNPI Provinsi bukan gagal melaksanakan musda. Hanya saja, musda KNPI di kabupaten Pelalawan tidak menghasilkan keputusan. Namun, pengurus KNPI Provinsi berjanji akan segera kembali menggelar musda secepatnya.

“Karena suasana sidang waktu itu tidak kondusif lagi ya kita ambil alih. Kedepan kita berharap tidak terjadi lagi deadlock. Akan kita dudukkan kembali melalui musyawarah. Supaya gelaran pemilihan ketua KNPI kabupaten Pelalawan berjalan sukses dan damai,“ kata Nofri Andri Yulan di Pekanbaru, Kamis (19/11).

Seperti diketahui belum lama ini, pada bulan Oktober yang lalu pelaksanaan Musda KNPI di Kabupaten Rokan Hilir juga mengalami peristiwa yang sama, tidak menghasilkan keputusan dan atau belum terpilih kembali ketua KNPI kabupaten Rokan Hilir.

Namun Nofri Andri Yulan mengaku tidak mempersoalkan deadlock yang terjadi di 2 kabupaten, Rokan Hilir dan Pelalawan. Menurut dia, deadlock yang terjadi di 2 kabupaten itu menggambarkan ciri pemuda yang punya dinamika tinggi. Pemuda yang progresif dan berani.

Sejak Ari Nugroho Arsadianto menjadi Ketua DPD KNPI Provinsi Riau, KNPI di Kabupaten/Kota mulai melihatkan gairah sebagai organisasi pemuda.

KNPI Provinsi Riau membuka ruang bagi tokoh muda untuk menjadi Ketua. Setiap Musda KNPI Kab/Kota terlaksana secara demokratis.

Bahkan tahapan-tahapan seperti Pendaftaran OKP dan calon diberikan ruang untuk berpartisipasi secara aktif. KNPI sudah mulai menjadi organisasi yang dicintai oleh para pemuda untuk berhimpun.

“KNPI sekarang sudah mulai dilirik oleh elit-elit politik, tokoh masyarakat, pengusaha, Ormas, bahkan kepala daerah. Ini membuktikan KNPI mulai mewarnai kehidupan politik di daerah dan melihatkan kebesaran organisasi bernama KNPI. Ini hal yang menarik,” ujar Nofri Andri Yulan.

Dinamika politik yang berkembang di KNPI, tutur Nofri membuat partisipasi pemuda makin meningkat, antusias OKP kembali hidup dan kembali semangat untuk berorganisasi. Bagi para pemuda Ber KNPI Memberikan pembelajaran politik yang matang.

Dan, menjadi ketua KNPI butuh perjuangan. “Tidak semudah yang dibayangkan untuk menjadi ketua KNPI. Karena itu bagi calon ketua harus serius, konsistensi, siap berjuang,”. Dinamika yang terjadi di KNPI menunjukan itulah KNPI. terangnya.

Sementara itu, Yopi Pranoto, Koordiantor bidang politik dan kebijakan publik KNPI Provinsi Riau menilai kekosongan pemimpin yang terjadi di KNPI kabupaten Rohil dan Pelalawan akan membahayakan roda organisasi. Menurutnya, kevakuman organisasi berujung pada matinya kegiatan-kegiatan kepemudaan.

Usai Asap, Terbitlah Banjir

Jumat, (2/10), Hujan pagi ini semoga memberikan berkah untuk warga Pekanbaru yang sudah satu bulan diselimuti asap tebal.

Usai mengalami bencana kabut asap, Kota Pekanbaru kini dilanda banjir. Lokasinya berada di Jalan Kaharudin Nasution RT 2/RW 4, Kelurahan Maharatu, Kecamatan Marpoyan Damai.

Adapun penyebabnya karena curah hujan dengan intensitas sedang hingga lebat dalam beberapa hari terakhir ini. Oleh karena itu masyarakat perlu waspada.

Di lokasi banjir tersebut, ketinggian airnya mencapai 1 meter. Akibatnya pada Selasa (17/11) kemarin, warga pun terpaksa mengevakuasi barang-barangnya dengan menggunakan perahu karet.

Menurut penuturan warga, banjir tersebut terjadi akibat buruknya drainase. Warga pun berharap Pemerintah Kota Pekanbaru segera melakukan perbaikan.

Banjir juga merendam Perumahan Cipta City di Jalan Cipta Karya, Kecamatan Tampan dengan ketinggian mencapai lutut orang dewasa.

Selain itu, banjir juga turut menggenangi Perumahan Cipta Pala yang lokasinya sendiri tidak begitu jauh dari Perumahan Cipta City.