Kerja Sama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU) bagi Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) seperti Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Air Minum Tirta Siak merupakan suatu hal dan awal yang baru.
Karena dalam praktiknya untuk Kota Pekanbaru sendiri, KPBU ini memang dinilai sebagai suatu hal yang baru. Perumda Air Minum Tirta Siak sejak tahun 2021 lalu telah melakukan KPBU dengan anak usaha Badan Usaha Milik Negara (BUMN) PT. PP (Persero), yaitu PT PP Infrastruktur.
Cakupi 7 Kecamatan
PT PP Infrastruktur yang dipercaya untuk melaksanakan KPBU dengan Perumda Air Minum Tirta Siak kemudian melahirkan PT PP Tirta Madani. Yang mana saat ini menjadi operator Instalasi Pengolahan Air (IPA) Tampan yang sebelumnya dikelola oleh Perumda Air Minum Tirta Siak.
Bukan hanya sebagai operator IPA Tampan saja, tapi PT PP Tirta Madani juga menaikan kapasitas pengolahan air. Dimana sebelumnya hanya 150lps, ke depannya akan mampu mencapai angka 700lps yang bisa mencakup 7 kecamatan di seluruh Pekanbaru.
Adapun ke-7 kecamatan tersebut di antaranya, Pekanbaru Kota, Payung Sekaki, Sukajadi, Sail, Limapuluh, Senapelan, dan sebagian Bukit Raya dengan debit air yang maksimal.
Perbaiki Kualitas Layanan
Sebelumnya para pelanggan banyak mengeluhkan seperti tidak lancarnya suplai air, air yang berbau, hingga air yang berwana. Berbagai keluhan masyarakat tersebut kemudian merusak citra Perumda Air Minum Tirta Siak yang dikenal dengan PDAM Pekanbaru.
Melalui KPBU, Perumda Air Minum Tirta Siak dan PT PP Tirta Madani kemudian memiliki tujuan sama. Yaitu memperbaiki kualitas pelayanan, hingga memastikan air ke pelanggan tidak terkontaminasi oleh bakteri-bakteri yang akan merusak kesehatan degan mengganti seluruh pipa Perumda Air Minum Tirta Siak degan kualitas pipa yang food grade.
Saat ini para pelanggan yang mendapat suplai dari pipa baru Perumda Air Minum Tirta Siak dapat langsung mengkonsumsi air tersebut. Baik untuk diminum hingga untuk kegiatan memasak tiap harinya.
“Karena kami bertujuan untuk memastikan air yang sudah diproduksi mengalir jernih sampai kepada pelanggan,” ujar Direktur Perumda Air Minum Tirta Siak, Agung Anugrah, Rabu (19/6/2024).
Awalnya KPBU dinilai sebagai hal yang baru, dimana masyarakat belum sepenuhnya memahami hal ini. Sehingga Perumda Air Minum Tirta Siak dianggap hanya menjual janji-janji belaka terkait pembenahan kualitas dan pelayanan.
Tujuan KPBU
Dilaksanakannya KPBU oleh pemerintah ini bertujuan untuk memberikan yang terbaik bagi kebutuhan masyarakat. Perumda Air Minun Tirta Siak sebelum ini, menerima banyak sekali komplain terkait dengan suplai air ke pelanggan.
Belum lagi terkait dengan pelayanan pengaduan yang sering disorot berbagai pihak. Namun sebelum KPBU dilakukan, Perumda Tirta Siak belum memiliki solusi menjawab berbagai keluhan pelanggan.
Saat suplai air ke rumah pelanggan tidak sesuai yang diharapkan, hal tersebut dikarenakan akibat dari pipa yang tidak memberikan pelayanan maksimal. Sebagai informasi, pipa-pipa yang sudah berumur lebih dari 50 tahun itu diganti melalui proses KPBU.
Melalui KPBU Perumda Air Minum Tirta Siak sudah bisa dengan percaya diri meningkatkan kualitas serta kuantitas air.
Relokasi Pelanggan Tanpa Syarat
Para pelanggan yang saat ini masih menerima air dari pipa yang lama, sudah mulai dipindahkan secara perlahan namun pasti untuk bisa mendapatkan suplai air melalui pipa baru.
Program ini disebut dengan relokasi pelanggan tanpa syarat, hanya saja dipastikan tidak memiliki tunggakan tagihan air.
Selain itu kualitas air yang sering mendapat komplain karena warna yang tidak jernih, air yang berbau, sudah hampir tidak lagi didengar. Baik dari suplai yang didistribusikan dari pipa baru maupun dari pipa yang lama, karena kualitas pengolahan air ditingkatkan untuk bisa menjadi lebih jernih dan tentu lebih sehat.
Dalam menjalankan program KPBU tidak semua yang dilakukan mudah, ada berbagai tantangan maupun rintangan yang muncul dan tidak diduga terlihat. Namun program ini memberikan harapan baru untuk proses pelayanan. Saat ini, masyarakat Kota Pekanbaru bisa mempercayakan air minum melalui pelayanan Perumda Air Minum Tirta Siak.