Sepanjang tahun 2023 ini, semakin banyak bahasa gaul viral yang paling banyak digunakan oleh para anak muda pengguna sosial media di Indonesia.
Berikut ini adalah bahasa gaul khas anak muda di media sosial yang paling viral di Indonesia sepanjang tahun 2023 ini.
1. Red Flag
Red Flag memiliki arti ‘tanda bahaya’ ‘mencurigakan’ atau ‘sesuatu yang buruk/tidak layak’. Kata ini sering digunakan di sosial media dalam menilai suatu hubungan atau perilaku seseorang yang dinilai tidak baik dan mencurigakan.
2. Kiw Kiw Cukurukuk Empuk Jeru
Kalimat yang satu ini sebenarnya tidak memiliki arti khusus karena diambil dari backsound sebuah video. Hal ini kemudian sering digunakan sebagai penunjuk sesuatu yang lucu atau bersifat menghibur.
3. Inner Child
Inner Child merupakan istilah dalam Psikologi yang merujuk pada perilaku/sisi anak-anak yang masih terbawa di dalam alam bawah sadar manusia hingga ia beranjak dewasa. Biasanya berkaitan dengan peristiwa traumatis atau hal yang belum tersampaikan saat masih anak-anak.
4. Cringe
Cringe memiliki arti ‘jijik’, ‘menggelikan’, atau ‘memalukan’. Istilah ini umumnya digunakan di media sosial ketika melihat sesuatu yang tidak biasa sehingga kita merasa tidak nyaman (seperti meringis dan malu melihatnya).
5. Gak Bisa Berword-word
Istilah gaul satu ini sering digunakan ketika seseorang tidak tahu mau berkomentar seperti apa (kehabisan kata), maka muncullah istilah gak bisa berword-word (tidak bisa berkata-kata).
6. Cuaks
Cuaks adalah ungkapan gaul yang biasanya digunakan di akhir kalimat. Kalimat yang berakhiran cuaks ini umumnya sebuah ungkapan sindir menyindir.
7. Affh Iya
Ungkapan gaul anak sosial media satu ini memiliki arti ‘Apa iya?’. Kalimat ini sering digunakan dalam mempertanyakan suatu kejadian yang belum diketahui kepastiannya.
8. Ga Bahaya Ta
Ga Bahaya Ta alias ‘Enggak Bahaya kah?’ adalah suatu ungkapan di sosial media dalam merespons suatu perbincangan yang bersifat serius, seperti isu politik, rumor hingga bahan gosip.
9. Strict Parents
Strict Parent memiliki arti orang tua yang memiliki pola asuh otoriter, yakni mengekang, membatasi dan memiliki banyak peraturan bagi anak-anaknya.
10. Lokotre
Lokotre merupakan sebuah backsound yang biasanya dikaitkan dengan kejadian yang memiliki peluang keberhasilan sangat kecil, mengejutkan atau sesuatu yang jarang ditemukan.
11. Mbak Taylor
‘Mbak Taylor..” adalah sebuah ungkapan pribadi pengguna akun media sosial dalam mengekspresikan curhatan atau kisah pribadinya. Seperti yang diketahui, Taylor di sini adalah penyanyi Taylor Swift yang kerap menuliskan lirik lagu hits-nya dengan latar belakang masalah pribadinya.
12. Gwenchanayo
Gwenchanayo diambil dari bahasa Korea yang memiliki arti ‘tidak apa-apa’. Kalimat ini sering digunakan sebagai backsound video-video warganet yang mengalami kejadian prihatin namun lucu.
13. Pinjam Dulu Seratus
Istilah satu ini sudah sampai dunia Internasional, artinya merujuk pada seseorang yang kerap berhutang kepada temannya hingga dijadikan bahan candaan ‘pinjam dulu seratus’.
14. Bercyanda
Ungkapan ini bermakna ‘bercanda’. Jargon ini berasal dari ucapan seorang mahasiswa UGM hingga menjadi tren dan mulai dipakai oleh para warganet.
Gimana encik puan? Pernah dengar ungkapan atau istilah di atas ketika berselancar di sosial media kan? Mana nih yang paling diingat?