Home Blog Page 211

Mengulik Kualitas Internet Pekanbaru Secara Nasional

0

Kualitas internet di Indonesia tak dipungkiri masih cukup lelet, meski 97% wilayahnya sudah terselimuti jaringan broadband 4G LTE. Tentunya kita bertanya-tanya, bagaimana dengan kualitas internet Pekanbaru?

Sebelum kita mengulik lebih lanjut mengenai kualitas internet Pekanbaru, mari kita membahas kualitas internet negeri kita sendiri. Berdasarkan data yang dirilis dari Opensignal, posisi Indonesia berada di posisi ke-74 dari 77 negara yang diteliti.

Aspek yang diukur Opensignal antara lain ketersediaan 4G, kecepatan download dan upload, kualitas saat memutar video, serta besarnya latensi. Kemudian didapatlah kecepatan download paling tinggi tercatat hanya 18,5 Mbps. Sementara kecepatan paling rendah 5,7 Mbps.

Nah dari hasil yang didapat tersebut, Opensignal kemudian mengurutkan dari yang tercepat hingga yang paling lambat. Melihat posisi Indonesia tersebut tentunya miris bukan?

Dengan kualitas yang seperti itu, mungkin sebagian dari mengira bahwa Jakarta lah kota dengan koneksi internet paling cepat. Nyatanya tidak demikian. Meski Jakarta didukung dengan infrastruktur yang lengkap, Jakarta bukanlah kota dengan kecepatan broadband seluler tercepat.

Malahan kualitas internet Pekanbaru jauh lebih baik ketimbang di ibukota negara. Kok bisa? Hal tersebut terungkap dalam laporan OpenSignal terbaru yang menganalisa kecepatan rata-rata broadband seluler di 44 kota besar di Indonesia.

Berdasarkan data tersebut, kecepatan download di Pekanbaru meraih posisi nomor 4 secara nasional setelah Kota Sorong, Kota Gorontalo, dan Kota Ambon. Adapun rata-rata kecepatan download-nya mencapai 10,3 Mbps.

Bahkan yang lebih membanggakan lagi kualitas upload di Pekanbaru nomor 1 secara nasional, dengan kecepatan 5,9 Mbps. Lalu diikuti Medan dengan kecepatan upload 5,5 Mbps dan kota Mataram dengan kecepatan 5,3 Mbps.

Bagi yang tidak percaya, begini penjelasannya. Menurut OpenSignal, hal ini diakibatkan dinamika terkait persaingan dan permintaan. Karena permintaan memegang peran penting dalam kecepatan pengalaman pelanggan sehari-hari.

Semakin banyak pengguna yang terhubung ke suatu jaringan, maka kapasitasnya akan tersebar dan hal tersebut menyebabkan kecepatan rata-rata menjadi turun. Hal tersebut yang membuat pengalaman kecepatan pelanggan seluler makin baik ketika jauh dari pulau Jawa.

Jadi meskipun pihak provider cenderung memusatkan peningkatan jaringan dan kapasitasnya di kota-kota besar, namun sering kali peningkatan tersebut tidak mampu mengimbangi permintaan data seluler dari penduduk kota yang padat dan menyukai teknologi.

Dana CSR Perusahaan Bisa Kurangi Penggunaan Plastik

Dana Coroporate Social Responsibility (CSR) dari perusahaan ritel maupun perusahaan besar lainnya bisa saja mengurangi penggunaan plastik di masyarakat. Belakangan dunia dikejutkan dengan berbgai temuan kerusakan alam akibat pemakaian plastik yang berlebihan. Kerusakan yang masih terjadi baik di darat, pegunungan bahkan lautan.

Upaya pembersihan yang dilakuka berbagai kelompok pecinta lingkungan seolah seperti menimba air di lautan, karena sumber dari berbagai masalah belum juga teratasi. Berbagai regulasi terkait penggunaan plastik yang beberapa waktu lalu sempat disosialisasikan dianggap menguntungkan salah satu pihak.

Beberapa waktu lalu (Kamis, 21 Maret), Wakil Wali Kota Pekanbaru, Ayat Cahyadi memberikan sebuah pemikiran terkait dengan penanggulangan penggunaan plastik yang berlebihan.

Karena menurutnya, ada sebuah cara untuk mengurangi pemakaian kantong plastik, namun tidak membebankan masyarakat. Seperti memanfaatkan dana CSR atau dana tanggung jawab sosial perusahaan terhadap masyarakat sekitarnya.

“Masyarakat jangan dibebankan dengan pembayaran plastik lagi. Tapi minta perusahaan yang memiliki dana CSR untuk memproduksi tas belanja yang bisa didaur ulang secara bersamaan,” ungkap Ayat.

Mayarakat juga harus diberikan sebuah edukasi terkait pemakaian plastik dalam kehidupan sehari-hari. Terkadang beberapa mengganggap bahwa penggunaan plastik adalah kebutuhan.

Padahal penggunaan plastik bukan sebuah kebutuhan, melainkan sebuah kebiasaan. Menurut Jurnalis Amerika terkenal Charles Duhigg kebiasaan bukanlah sesuatu yang ditakdirkan melainkan dibuat oleh manusia itu sendiri. Manusia bisa merubah kebiasaannya menjadi lebih baik, jika memiliki tekad yang kuat.

Penggunaan plastik memang tidak dilarang sepenuhnya, hanya jasa tidak berlebihan dalam penggunaannya. Karena manusia diciptakan oleh Yang Maha Kuasa sebagai pemimpin di Bumi untuk mengelola berbagai sumber daya alam dan ilmu pengetahuan ke arah yang lebih baik.

Kumpulan Lagu Sabyan Gambus Agar Semangat Berpuasa

Siapa sih yang tak kenal dengan Sabyan Gambus? Grup musik Islami yang beranggota Nissa, Anissa, Ayus, Kamal, Tubagus, dan Sofwan ini ternyata pernah konser di Pekanbaru lho.

Tepatnya, dalam acara Hijab Arrafi Bershalawat di Gedung Islamic Center UIN Suska Riau, Rabu (8/8/2018). Sabyan Gambus sendiri membawakan beberapa tembang andalannya dalam acara tersebut.

Mumpung saat ini tengah berpuasa, tak ada salahnya yuk dengerin lagu-lagu Sabyan Gambus agar Encik dan Puan lebih kuat menjalani puasanya. Berikut ini beberapa lagu Sabyan dalam acara Hijab Arrafi Bershalawat:

Ya Nabi Salam Alaika

Lagu yang merupakan shalawat nabi ini awalnya dipopulerkan oleh Maher Zein sebelum kemudian di-cover oleh Sabyan.

Kun Anta

lagu Kun Anta sendiri berasal dari serial Kun Anta yang ditayangkan pertama kali di Indonesia pada tanggal 05 Januari 2018 dan tamat pada tanggal 31 Agustus 2018 disiarkan MNCTV. Kun Anta sendiri berasal kosa kata Arab yang artinya “jadilah dirimu sendiri”.

Deen Assalam

Lagu Deen Assalam kembali menjadi lagu yang di-cover oleh Sabyan, sebelumnya lagu ini pertama jkali dibawakan oleh penyanyi bermana Sulaiman Al Mughan. Lagu berbahasa Arab ini menceritakan tentang kehidupan di dunia yang terasa lapang jika dijalani dengan saling mengerti dan memahami. Lagu ini pulalah yang melejitkan Sabyan Gambus menjadi terkenal seperti sekarang ini

Ya Habibal Qolbi

Lagu Ya Habibal Qolbi pada awalnya merupakan sholawat yang berarti Kekasih Hati, sholawat ini dipopulerkan menjadi sebuah lagu sholawat religi oleh Sabyan. Lagu ini juga menjadi salah satu tembang andalan Sabyan saat konser.

Atouna El Toufoule

Lagu Atouna El Toufoule merupakan salah satu lagu yang di-cover oleh Sabyan. Awalnya dinyanyikan oleh penyanyi Lebanon bernama Remi Bandali yang merupakan mantan penyanyi cilik Libya.

Lagu Atouna El Toufoule dirilis sebagai bentuk solidaritas kepada anak-anak korban perang, khususnya di Palestina dan Suriah. Karena liriknya menceritakan tentang harapan anak-anak korban perang yang rindu kedamaian. Bahkan lagu ini pernah menempati posisi pertama trending Youtube Indonesia.

Jadwal Imsakiyah Ramadhan 1440 H Kota Pekanbaru

0

Pemerintah Republik Indonesia melalui Kementerian Agama menetapkan bahwa 1 Ramadhan 1440 H jatuh pada Senin (6/5). Adapun untuk pelaksanaan Ramadhan kali ini serentak, sama dengan Muhammadiyah dan NU.

Berikut ini Jadwal Imsakiyah Ramadhan 1440 H untuk Kota Pekanbaru dan sekitarnya:

Tanggal Hari Masehi Imsak Shubuh Terbit Dhuha Zhuhr Ashar Maghrib Isya
01 Ramadan 1440 H Senin 06 Mei 2019 04:30 04:46 06:04 06:32 12:14 15:35 18:18 19:29
02 Ramadan 1440 H Selasa 07 Mei 2019 04:30 04:46 06:04 06:31 12:14 15:35 18:18 19:29
03 Ramadan 1440 H Rabu 08 Mei 2019 04:30 04:46 06:03 06:31 12:14 15:35 18:18 19:29
04 Ramadan 1440 H Kamis 09 Mei 2019 04:30 04:46 06:03 06:31 12:14 15:35 18:19 19:29
05 Ramadan 1440 H Jumat 10 Mei 2019 04:30 04:46 06:03 06:31 12:14 15:35 18:19 19:30
06 Ramadan 1440 H Sabtu 11 Mei 2019 04:30 04:46 06:03 06:31 12:14 15:36 18:19 19:30
07 Ramadan 1440 H Minggu 12 Mei 2019 04:30 04:46 06:03 06:31 12:14 15:36 18:19 19:30
08 Ramadan 1440 H Senin 13 Mei 2019 04:30 04:46 06:03 06:31 12:14 15:36 18:19 19:30
09 Ramadan 1440 H Selasa 14 Mei 2019 04:30 04:46 06:03 06:31 12:14 15:36 18:19 19:30
10 Ramadan 1440 H Rabu 15 Mei 2019 04:30 04:46 06:03 06:31 12:14 15:36 18:20 19:30
11 Ramadan 1440 H Kamis 16 Mei 2019 04:31 04:47 06:03 06:31 12:14 15:36 18:20 19:30
12 Ramadan 1440 H Jumat 17 Mei 2019 04:31 04:47 06:03 06:31 12:14 15:37 18:20 19:30
13 Ramadan 1440 H Sabtu 18 Mei 2019 04:31 04:47 06:03 06:31 12:14 15:37 18:20 19:31
14 Ramadan 1440 H Minggu 19 Mei 2019 04:31 04:47 06:03 06:32 12:14 15:37 18:20 19:31
15 Ramadan 1440 H Senin 20 Mei 2019 04:31 04:47 06:03 06:32 12:14 15:37 18:21 19:31
16 Ramadan 1440 H Selasa 21 Mei 2019 04:31 04:47 06:03 06:32 12:14 15:37 18:21 19:31
17 Ramadan 1440 H Rabu 22 Mei 2019 04:31 04:47 06:03 06:32 12:14 15:38 18:21 19:31
18 Ramadan 1440 H Kamis 23 Mei 2019 04:32 04:48 06:03 06:32 12:14 15:38 18:21 19:31
19 Ramadan 1440 H Jumat 24 Mei 2019 04:32 04:48 06:03 06:32 12:14 15:38 18:21 19:32
20 Ramadan 1440 H Sabtu 25 Mei 2019 04:32 04:48 06:03 06:32 12:15 15:38 18:22 19:32
21 Ramadan 1440 H Minggu 26 Mei 2019 04:32 04:48 06:04 06:32 12:15 15:38 18:22 19:32
22 Ramadan 1440 H Senin 27 Mei 2019 04:32 04:48 06:04 06:32 12:15 15:39 18:22 19:32
23 Ramadan 1440 H Selasa 28 Mei 2019 04:33 04:49 06:04 06:32 12:15 15:39 18:22 19:32
24 Ramadan 1440 H Rabu 29 Mei 2019 04:33 04:49 06:04 06:33 12:15 15:39 18:22 19:33
25 Ramadan 1440 H Kamis 30 Mei 2019 04:33 04:49 06:04 06:33 12:15 15:39 18:23 19:33
26 Ramadan 1440 H Jumat 31 Mei 2019 04:33 04:49 06:04 06:33 12:15 15:39 18:23 19:33
27 Ramadan 1440 H Sabtu 1 Juni 2019 04:33 04:49 06:04 06:33 12:15 15:40 18:23 19:33
28 Ramadan 1440 H Minggu 2 Juni 2019 04:34 04:50 06:04 06:33 12:16 15:40 18:23 19:34
29 Ramadan 1440 H Senin 3 Juni 2019 04:34 04:50 06:05 06:33 12:16 15:40 18:24 19:34
30 Ramadan 1440 H Selasa 4 Juni 2019 04:34 04:50 06:05 06:34 12:16 15:40 18:24 19:34

Petang Belimau Tahun 2019 Berlangsung Khidmat

Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru menggelar tradisi Petang Belimau Tahun 2019 di areal Taman Rumah Singgah Tuan Kadi yang terletak di pinggir Sungai Siak, Minggu (5/5).

Sebagaimana diketahui, pelaksanaan tradisi Melayu Kota Pekanbaru ini diselenggarakan sehari sebelum Ramadhan tiba.

Dilaksanakan Sebelum Ashar

Namun ada yang berbeda pada pelaksanaan Petang Belimau kali ini. Jika sebelumnya diselenggarakan setelah shalat Ashar, pelaksanaan kali ini digelar sebelum shalat Ashar. Selebihnya pelaksaannya sama seperti yang sebelumnya.

 

View this post on Instagram

 

A post shared by Informasi Pekanbaru Riau (@infopku_) on

Warga Tetap Antusias

Meski terjadi perubahan acara, nyatanya hal tersebut tidak menyurutkan antusias warga Kota Pekanbaru yang datang. Diperkirakan ribuan warga Kota Pekanbaru mengikuti tradisi Petang Belimau ini.

Rangkaian Acara

Rangkaian acara Petang Belimau ini dimulai dari berziarah ke makam pendiri Kota Pekanbaru atau yang dikenal dengan nama Marhum Pekan dan Marhum Senapelan yang terletak di areal Mesjid Raya Senapelan.

Usai berziarah, para rombongan kemudian berjalan sejauh 1,6 KM. Rombongan menuju Taman Rumah Singgah Tuan Kadi di tepi Sungai Siak untuk melaksanakan Mandi Belimau.

Iring-iringan ini membawa aneka hidangan kue-kue tradisional khas Melayu yang diiringi oleh hentakan kompang sepanjang perjalanan.

Nantinya kue-kue tersebut selain dimakan oleh rombongan Pejabat Wali Kota Pekanbaru, juga akan dibagikan kepada masyarakat sekitarnya.

Dibuka Wagubri dan Wawako Pekanbaru

Tradisi yang dulunya bernama Petang Megang ini kemudian dibuka oleh Wakil Gubernur Riau Edy Natar Nasution beserta Wakil Wali Kota Pekanbaru Ayat Cahyadi.

Pembukaannya ditandai dengan menabuh bedug. Setelah menabuh bedug, baru dilakukan prosesi mandi belimau dengan menyiramkan air bercampur limau secara simbolis kepada 20 orang anak yatim yang dipilih.

Inti Tradisi

Untuk diketahui, inti dari tradisi ini adalah untuk membersihkan diri dari berbagai kotoran dan hal-hal buruk sebelum memasuki bulan suci Ramadhan.

Sementara untuk pengamanan pelaksanaan Tradisi Petang Belimau Tahun 2019 ini, pihak panitia meminta bantuan Polresta Kota Pekanbaru, Dinas Perhubungan Kota Pekanbaru, Satpol PP, Polisi Air, serta Tim SAR.

Kampoeng Rabbits, Wisata Kelinci di Pekanbaru

0

Berbicara masalah wisata, rasanya selalu ada wisata baru dengan konsep yang unik dan menarik. Salah satunya objek wisata Kampoeng Rabbits. Encik dan Puan sudah pernah ada yang ke sana? Barangkali tulisan kali ini bisa membantu Encik dan Puan mengingat kembali cerita lama, atau referensi wisata keluarga baru. Semoga…

Wisata Kampoeng Rabbits ini letaknya tidak terlalu jauh dari pusat kota, letaknya di Jalan Kenanga, Kulim, Tenayan Raya. Tak perlu khawatir kesulitan mencarinya, karena ada plangnya pinggir jalan. Lebih simpelnya silakan tengok google maps aja ya Encik dan Puan, hehehe.

Di sini menawarkan hal-hal menarik dan unik dari wisata lainnya, ada banyak kelinci yang Encik dan Puan bisa temui. Seperti yang dikatakan owner Kampoeng Rabbits, Putriyana, ada tujuh jenis kelinci di wisata ini.

Tujuh jenis kelinci tersebut, dikatakan Putriyana, antara lain kelinci anggora, kelinci lop, kelinci Flemish Giant, kelinci Rex, kelinci Dutch, kelinci Lion, dan kelinci Nederland Dwarf.

Dari 7 jenis kelinci tersebut, sebanyak 30 ekor kelinci yang dipelihara di area ini. Semua kelinci tersebut berada di kandang dalam lahan yang digabungkan dengan wisatanya. Jadi bagi pecinta kelinci, tentunya puas sekali berkunjung ke sini.

Selain melihat dan bermain dengan kelinci, di Kampoeng Rabbits ini para pengunjung juga bisa bertanya kepada pemilik wisata bagaimana merawat kelinci, mengobati kelinci ketika sakit, pantangan yang tidak boleh diberikan, menyayangi kelinci, memberikan asupan gizi yang baik dan lainnya. Tentunya banyak ilmu baru tentang kelinci yang bakal Encik Puan dapatkan di sini.

 

View this post on Instagram

 

A post shared by Informasi Pekanbaru Riau (@infopku_) on

Puas bermain dengan kelinci, Encik dan Puan juga bisa menikmati sate kelinci di sini. Sate ini dibanderol dengan harga Rp25.000 per porsinya. Namun, sate kelinci ini hanya tersedia setiap weekend dan hari libur saja.

Diungkapkan oleh Putriyana, hal tersebut karena ada kendala pasokan daging kelinci sehingga hanya tersedia pada hari libur saja. Jadi bagi Encik dan Puan yang ingin merasakan satenya, datanglah hari-hari tersebut aja ya agar tidak kecewa.

Bagi yang ingin beristirahat terdapat gazebo-gazebo dengan suasana nyaman. Adanya ayunan, patung kelinci, dan aliran sungai kecil, membuat suasana menjadi adem. Selain itu juga ada mushola bagi yang ingin sholat.

Oh iya, selain konsultasi masalah kelinci, dalam kawasan wisata ini juga terdapat toko yang menyediakan aneka macam perlengkapan untuk kelinci seperti makanan, tempat minum, tempat makan, rumput kering dan lain-lainnya.

Bagi wisatawan yang ingin membawa oleh-oleh, di sini ada banyak oleh-oleh yang berkaitan dengan yang namanya kelinci. Ada patung kelinci dan gantungan kunci kelinci, perpaduan warnanya yang lucu membuat oleh-oleh ini sangat menarik di mata pengunjung.

Untuk tiket masuknya, Encik dan Puan tidak perlu khawatir. Tarif masuk untuk anak-anak, cukup membayar Rp 5.000, sedangkan untuk orang dewasa cukup membayar  Rp 10.000. Jika ingin memberikan makanan kelinci cukup membayar Rp 5.000.

Sedangkan untuk jam operasionalnya buka setiap hari mulai pukul 10.00-18.00 WIB. Tertarik untuk berkunjung, Encik dan Puan?

Ayam Nonjok, Pedesnya Nonjok Abis

0

Encik dan Puan, ada yang masih ingat dengan Mie Nonjok yang berada di Jalan Riau? Kini mereka hadir kembali dengan konsep baru, yaitu Ayam Nonjok. Bagi yang sudah pernah mencicipi Mie Nonjok, tentu tau dong ya sambel khasnya yang nonjok abis.

Begitu juga dengan sajian menu khas Ayam Nonjok, dengan sambal bawang yang khas dan otentik ala Mie Nonjok yang udah terkenal dengan pedasnya dan juga ngangenin pastinya.

Nah Paket Ayam Nonjok ini sangat cocok untuk mengganjal perut di siang hari. Karena menunya sudah komplit dengan ayam, tahu tempe dan sayur. Kalo bicara soal harga, worth it banget lah. Mulai dari Rp 14.000 hingga Rp 20.000.

Di sini, Encik dan Puan tak hanya disediakan makanan berat. Karena aneka cemilan juga tersedia untuk nemenin Encik dan Puan nongkrong bareng tentunya. Beberapa menu cemilan yang favorit di sini yaitu Otak-otak Singapore dan Roti Kukus Srikaya yang super lembut dan wangi, cocok untuk temen ngopi. Harganya juga murah meriah kok.

 

View this post on Instagram

 

A post shared by Informasi Pekanbaru Riau (@infopku_) on

Saat tim infoPKU berkunjung ke sini, salah satu owner Ayam Nonjok, Fana, memberi bocoran bahwa pihaknya akan re-launching Mie Nonjok. Tentunya kabar baik ini bakal mengobati kerinduan Encik dan Puan yang kangen dengan Mie Nonjok.

Jadi tunggu apalagi, yuk obati rasa kangen Encik dan Puan dengan cobain menu-menu dari Ayam Nonjok! Harga menu-menunya murah, tempat nyaman serta parkir luas.

Resto Ayam Nonjok
Instagram: @ayamnonjokpku
Jalan Tuanku Tambusai ujung no 7158 (di sebelah Coffe Too)
Buka dari jam 10.00 pagi – jam 12 malam

Hilo School Drawing Competition 2019, Dukung Tumbuh Kembang Anak

HiLo School, susu tinggi kalsium rendah lemak paling enak untuk tumbuh ke atas gak ke samping, mengadakan kegiatan HiLo School Drawing Competition 2019, kompetisi menggambar dan mewarnai tingkat Sekolah Dasar se-Indonesia.

Adapun untuk di Kota Pekanbaru sendiri, HiLo School Drawing Competition 2019 ini diramaikan dengan berbagai kegiatan edukatif dan menghibur bagi anak-anak. Kegiatan untuk mendukung tumbuh kembang anak ini digelar di Gelanggang Remaja Pekanbaru, Minggu (28/4).

HiLo School Drawing Competition 2019 ini dibagi menjadi 2 kategori, yakni lomba mewarnai untuk kelas 1-3 SD dan lomba melengkapi gambar untuk kelas 4-6 SD.

Acara ini juga didukung oleh pihak sponsor seperti Yamaha, Mitsubishi, Marcks Venus, Salicyl Fresh, Bakoel Tjoklat, Aston Villa Grosir, Citraland Waterpark, Riau Fantasi Labersa Water Theme Park, Trans Studio Mini, Prodia, Purbasari, Poppy Dharsono Cosmetic, Tempra Paracetamol, Haan, Collata, Counterpain, Gofress, Aroma, Pocky, Prosana, dan Keke Moslem Store. Selain itu juga didukung media infoPKU, infoRIAU, Riau online, Go Riau, dan Cakaplah.

Di akhir acara terpilihlah 9 pemenang untuk masing-masing kategori, dimana hasil karya juara utama akan mendapatkan kesempatan untuk diseleksi pada tingkat nasional.

Marketing Promotion Manager HiLo School Sumatra, Alif Patria mengatakan bahwa pihaknya senang melihat besarnya antusiasme dari para peserta HiLo School Drawing Competition yang jumlahnya terus meningkat tiap tahun.

“Dari 1,75 juta peserta pada tahun 2018, tahun ini kami berharap bisa menjangkau hingga 2 juta peserta dari 10.000 sekolah di seluruh Indonesia,” ujarnya.

Alif mengungkapkan, dengan berkolaborasi dengan beberapa partner lainnya, pihaknya berharap semakin banyak anak yang dapat merasakan keseruan dan manfaat kegiatan edukatif dan penuh kreativitas ini.

Lebih lanjut ia menjelaskan, yang membuat HiLo School Drawing Competition 2019 makin istimewa adalah karena pihaknya bekerja sama dengan Singapore Tourism Board. Di mana para pemenang HiLo School Drawing Competition 2019 tingkat nasional berkesempatan mendapatkan paket wisata gratis ke Singapura.

Ada berbagai destinasi menarik dan edukatif bagi keluarga Indonesia seperti Gardens by the Bay, Rainforest Lumina, River Safari, Sentosa, Universal Studios Singapore, serta hadiah total uang tunai senilai 150 juta Rupiah dari HiLo School.

“Traveling merupakan salah satu cara efektif untuk mendukung tumbuh kembang anak, khususnya sisi kognitif, emosional dan fisiknya, serta mempererat hubungan antara anak dengan orang tua,” jelasnya.

HiLo School juga bekerja sama dengan Wildlife Reserves Singapore Group, dengan mengadakan On-Pack Promo. Promo tersebut berupa GRATIS 1 (satu) tiket masuk anak (usia 3-12 tahun) untuk setiap pembelian tiket masuk dewasa harga normal, dengan menukarkan potongan voucher promo dari balik kemasan HiLo School bertanda khusus pada saat pembelian tiket masuk dewasa di Singapore Zoo, River Safari, dan Jurong Bird Park.

Alif Patria menambahkan, HiLo School juga kembali memperkenalkan perkembangan terbaru aplikasi permainan digital anak, yaitu HiLo School Draw and Play 3.0, sebagai media edukasi kesehatan bagi anak.

Tidak hanya dilengkapi fitur augmented reality untuk membuat kertas gambar tampak nyata dan dapat bergerak, aplikasi ini juga dilengkapi beberapa update terbaru terkait permainan aktivitas fisik.

“Hal ini untuk mendukung anak bergerak aktif di era digital supaya tumbuh ke atas, gak ke samping,” pungkasnya.

Kejadian Mistis di Rumah Oma – Edisi Istri

0

Jika pada edisi Rumah Oma sebelumnya di tulis oleh suamiku, maka ini adalah pengalaman pribadi yang ingin ku bagikan untuk para pembaca. Saat itu malam Jumat dan kami pulang terlalu malam, karena pada waktu itu kami belum menikah.

Aku tidur dengan nenek suamiku di kamar belakang yang lumayan luas. Rumah Oma ini memiliki suasana seperti rumah lama, dengan properti yang jaman dulu di dalam kamar.

Kupejamkan mataku, dan mencoba tidur walaupun hati terus gelisah. Nenek tidak mau tidur satu ranjang denganku karena ia lebih suka tidur di lantai. Rumah Oma nampak agak berbeda dari biasanya, suasana hatiku semakin tegang dan aku mulai ketakutan.

Nenek bercerita tentang keluarganya yang ada di kampung halaman, adik-adiknya yang sudah meninggal. Kemudian ia bercerita tentang saudaranya yang meninggal karena bunuh diri, dan anak saudaranya tersebut diselamatkan oleh nenek.

Ia lalu bercerita tentang seorang kakek yang dan seekor harimau yang menjaga keluarga, kakek itu sering melintas antara kamar kecil menuju kamar mandi tengah yang berada tepat di depan pintu kamar besar. Kakek yang dimaksud adalah tetua dari keluarga, percaya tidak percaya aku mengiyakan cerita cerita itu.

Makin larut malam, nenek bercerita tentang ibunya. Ia bercerita setiap malam Jumat ibu dan saudaranya datang di dalam mimipi untuk menjemputnya. Namun cerita itu langsung aku patahkan, karena yang aku tau mimpi adalah bentuk dari pemikiran kita yang menjadi penghias tidur.

Lalu kucoba untuk menenangkan diri dan menutup mata, sampai akhirnya aku tertidur…

“zzzrrtt.. ” sesuatu mencengkram tanganku seperti kuku harimau yang besar, bulu kuduk dan jantungku berdegup kencang. Seketika itu ku peluk nenek dan berteriak kalau ada yang memegangku.

SPLASH.. Bayangan hitam pun ikut melintas di depan pintu kamar besar yang menuju kamar mandi. Aku hanya terdiam dan rasamya ingin pulang secepat cepatnya. Nenek yang melihat ku semakin ketakutan mencoba menenangkanku, diberikan nya aku air putih dan kami tidur bersama di ruang tengah.

Itulah satu dari banyak pengalaman mistis yang aku alami di Rumah Oma.

Larut Bersama Judika di Konser Rhythm of Love

Konser Judika, Rhythm of Love yang digelar di Prime Ballroom Prime Park Hotel Pekanbaru, Rabu (24/4), sukses membuat para penonton yang hadir larut bersama Judika.

Adapun konser Rhythm of Love bersama Judika ini digelar dalam rangka Grand Launching Prime Park Hotel Pekanbaru. Tak pelak kehadiran penyanyi bersuara tinggi yang hits dengan single “Mama Papa Larang” ini berhasil membuat Grand Launching ini lebih berkesan.

Sebagai informasi, konser Rhythm of Love ini merupakan konser pertama yang digelar di Prime Ballroom Prime Park Hotel Pekanbaru dan rencananya akan segera menyusul konser-konser musik berikutnya.

Konser penyanyi dengan nama lengkap Judika Nalon Abadi Sihotang ini sendiri mendapat sambutan yang meriah dari para penggemarnya yang hadir, baik itu penonton dari kelas VIP maupun di kelas Festival.

Begitu tampil dengan lagu “Bukan Rayuan Gombal” para penonton kemudian ikut bernyanyi bersama Judika. Para penonton juga semakin larut saat lagu-lagu hits seperti “Sampai Akhir”,  “Jadi Aku Sebentar Saja, serta “Andai Kau Jadi Milikku” dilantunkan oleh Judika.

Konser Rhythm of Love ini kemudian bertambah semarak saat Judika memenuhi permintaan sejumlah penonton yang memintanya menyanyikan sebuah lagu Batak berjudul “Mardua Holong”. Suasana Prime Ballroom pun serasa pecah dengan suara penonton yang dengan semangat ikut bernyanyi.

“Penonton Pekanbaru luar biasa! Terima kasih sudah bergembira bersama Judika,” ujar penyanyi jebolan kontes pencarian bakat tersebut.

Intimate concert ini juga dimeriahkan dengan kuis interaktif yang dipandu pembawa acara dengan hadiah berupa voucher menginap di Prime Park Hotel Pekanbaru.