Angka Covid-19 Riau 26 Mei Tertinggi, Ini Penjelasan Jubir Satgas Riau

0
571
Angka Covid-19 Riau

Angka Covid-19 Riau pada 26 Mei 2021 kemarin merupakan yang tertinggi sepanjang wabah ini melanda Riau, yakni 739 kasus baru.

Kasus Harian Tertinggi Nasional

Penambahan kasus tersebut disertai dengan angka kematian yang mencapai 27 kasus. Bahkan Angka Covid-19 Riau pada 26 Mei 2021 kemarin, Provinsi Riau berada di peringkat satu nasional penyumbang kasus harian terbanyak.

“Artinya kejadian kemarin adalah kejadian kasus harian tertinggi di Riau selama hampir 1,5 tahun pandemi melanda,” terang Juru Bicara Satgas Covid-19 Provinsi Riau, Indra Yovi dalam siaran persnya di Gedung Daerah, Kamis (27/5/2021).

Psikologi Kasus Bisa 1.000 Orang Positif Covid-19 Per Hari

Diperkirakan kasus di bulan Mei 2021 kemungkinan bisa menembus 15 ribu kasus, sementara angka psikologis Riau di angka 1.000 perhari.

Ia menjelaskan bahwa dari angka Psikologis kasus 1.000 kasus perhari, yang wajib dirawat sekitar 200 orang per hari.

“Artinya kalau kasus kita mencapai 1.000 kasus perhari itu akan terjadi kesulitan tenaga kesehatan atau rumah sakit dalam menangani pasien Covid-19,” jelasnya.

RS Rujukan Covid-19 di Riau 80 Persen Sudah Terisi

Dalam beberapa hari terakhir rumah sakit besar di Pekanbaru sudah mencapai 80 persen dengan angka keterisian ICU hampir 100 persen.

Bahkan rumah sakit tersebut juga menerima rujukan-rujukan pasien dari Kabupaten Siak, Pelalawan, Indragiri Hulu, Kuantan Singingi, Kampar, dan Bengkalis.

“Kita melihat jumlah kapasitas di kabupaten tersebut juga hampir 100 persen ruang isolasi terisi sehingga mereka harus mengirim ke Pekanbaru,” ungkap Yovi.

Kasus Varian Mutasi Covid B1617 Baru Satu Ditemukan

Sementara untuk varian mutasi Covid-19 yakni B1617, dr Yovi mengungkapkan bahwa baru diketahui satu kasus terdapat di Riau.

Varian mutasi ini ditemukan dari kapten kapal India yang bersandar di Pelabuhan Dumai yang  membawa Kapal M.T. ARK Progress. Kapal pengangkut CPO (Crude Palm Oil) ini bersandar di pelabuhan Dumai Pada 27 April 2021 lalu.

Penegakan Disiplin Prokes Diminta Disertai Sanksi

Pihaknya juga meminta pemerintah kabupaten/kota di Riau agar meningkatkan upaya penegakan disiplin terhadap penerapan protokol kesehatan (Prokes) di kalangan masyarakat. Yang mana salah satunya termasuk menerapkan sanksi dan hukuman bagi para pelanggar.

dr Yovi mengatakan, perlu dilakukan gebrakan baru yang harus dilakukan oleh pemerintah kabupaten dan kota.

“Perda sudah selesai, tentu kita mengharapkan penegakan disiplin ini harus disertai sanksi dan hukuman,” harapnya.

Penjelasan Jubir Satgas Covid-19 Riau Terkait Angka Kasus 26 Mei 2021:

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.