Kasus anak dibully di sekolah menjadi salah permasalahan krusial yang dihadapi bagi para orang tua saat ini. Kasus bullying di sekolah ataupun di lingkungan pertemanan anak-anak sepertinya semakin marak terjadi akhir-akhir ini.
Mirisnya tidak hanya merusak mental anak, bahkan bully bisa berakibat pada tindakan kekerasan pada anak, sehingga ada yang sampai meninggal dunia.
Tidak ada orang tua, maupun keluarga yang siap anaknya terkena kasus bully ini. Namun jika sudah terlanjur menimpa keluarga kita, apa sih langkah yang harus kita ambil?
Agar tidak salah dalam bertindak, ada beberapa cara mengatasi situasi di mana anak menjadi sasaran bullying di lingkungan sekolah. Terutama dalam kasus ini memerlukan perhatian yang khusus serta dukungan yang solid dari kedua belah pihak, baik itu dari orang tua maupun sekolah.
Tip Atasi Anak Dibully
Berikut ini adalah beberapa langkah yang bisa diambil untuk mendampingi anak yang mengalami hal tersebut:
1. Dengarkan Anak Dengan Empati
Berikan ruang dan kesempatan kepada anak untuk berbicara mengenai pengalamannya ketika di sekolah atau dalam lingkungan pertemanan.
Dengarkan dengan sepenuh hati dan tanpa menghakimi. Dengan demikian, anak akan merasa lebih nyaman untuk berbagi dan mencari solusi ketika merasa didengar dengan baik.
2. Komunikasi Dengan Pihak Sekolah
Jika kamu mengetahui anak atau saudara kamu mengalami bully di sekolah, segera hubungi guru atau staf sekolah untuk memberi tahu tentang situasi yang terjadi.
Kemudian kita sebagai orang tua juga bisa meminta sekolah untuk mengambil langkah-langkah yang sesuai untuk menangani kasus bullying tersebut. Komunikasi yang terbuka antara orang tua dan sekolah sangatlah penting dalam menyelesaikan masalah ini.
3. Beri Dukungan Emosional yang Kuat
Dukungan emosional yang kuat sangat diperlukan oleh anak, oleh karena itu pastikan anak merasakan bahwa kamu peduli dan siap mendukung mereka. Pujian ataupun dorongan yang diberikan oleh orang tua dan kerabat terdekat dapat membantu memperkuat rasa percaya diri si anak.
4. Bantu Anak Bangun Jaringan Pertemanan yang Sehat
Membantu anak membangun jaringan pertemanan yang sehat tentunya juga sangat diperlukan dalam mengembalikan mental anak yang terkena bullying.
Para orang tua bisa mendorong anak untuk terlibat dalam kegiatan di luar sekolah yang mereka minati, seperti olahraga, seni, atau klub lainnya. Dengan adanya aktifitas positif maka akan dapat membantu anak membangun hubungan yang positif di luar lingkungan sekolah.
5. Ajarkan Anak Keterampilan Tangani Konflik
Berikan anak keterampilan yang diperlukan untuk mengatasi konflik dengan cara yang positif. Dorong mereka untuk mencari bantuan dari guru atau staf sekolah jika mereka merasa tidak aman.
6. Ajarkan Nilai Empati & Toleransi
Tips selanjutnya adalah dengan mengajarkan anak tentang pentingnya menghormati perbedaan dan berperilaku baik kepada orang lain. Dorong anak untuk memahami perasaan orang lain dan menjadi teman yang baik bagi orang lain.
7. Cari Bantuan Profesional Jika Diperlukan
Jika anak terus mengalami kesulitan dalam mengatasi bullying, pertimbangkan untuk mencari bantuan dari konselor atau psikolog yang berpengalaman dalam menangani kasus bullying.
Dengan bantuan profesional maka diharapkan dapat mengembalikan mental dan kepercayaan anak-anak yang menjadi korban bully. Juga berikan dukungan yang diperlukan dan mengambil langkah-langkah yang tepat, kita dapat membantu anak yang menjadi korban bullying merasa lebih aman dan terlindungi.
Itulah tadi beberapa tips ataupun cara mengatasi anak yang terkena kasus dibully di sekolah, semoga bermanfaat.
