Home Blog Page 226

Mahasiswa Prodi Humas UMRI Ikuti Gerak Jalan Santai Hakteknas 2018

Dalam rangka Peringatan Hakteknas 2018, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau menggelar gerak jalan santai yang berlokasi di Jalan Gajah Mada, Ahad (5/8) pagi tadi.

Seperti yang diketahui bahwa Provinsi Riau telah ditunjuk menjadi Tuan Rumah Hari Kebangkitan Teknologi Nasional (Hakteknas) ke-23 tahun 2018 yang mana puncak peringatan Hakteknas 2018 sendiri akan digelar pada Jumat (10/8) di Gedung Daerah Pauh Janggi Komplek Gubernuran Jalan Diponegoro.

Gerak jalan santai dalam rangka memperingati Hakteknas 2018 ini dihadiri peserta 6.000-7.500 orang yang terdiri dari berbagai Universitas yang ada di Pekanbaru, salah satunya Universitas Muhammadiyah Riau (UMRI), serta turut hadir dari Pemprov Riau, Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru, dan masyarakat umum.

Untuk rute gerak jalan santai yang dilewati yaitu dimulai dari Jalan Gajah Mada menuju ke Jalan Diponegoro, lalu lanjut ke Jalan Hangtuah, kemudian ke Jalan Jenderal Sudirman, dan kembali lagi ke titik awal kumpul yakni Jalan Gajah Mada.

Peringatan Hari Kebangkitan Teknologi Nasional ini juga diselenggarakan secara serentak di berbagai Kota besar di Indonesia dan disiarankan langsung oleh salah satu televisi swasta (RCTI). Sementara itu Presiden RI, Joko Widodo di Jakarta hadir sebagai Pembicara dan Pemimpin Paduan Suara.

Salah seorang Mahasiswa Prodi Humas UMRI, Dita mengatakan adanya kegiatan gerak jalan santai dalam rangka Hakteknas 2018 ini dapat menjadi sebuah ajang silaturahmi antar sesama mahasiswa dari berbagai Universitas yang ada di Kota Pekanbaru.

“Selain itu juga memberikan dampak positif bagi generasi muda salah satunya semangat Nasionalisme,” ungkap Dita.

Gerak jalan santai ini turut dihadiri oleh Rektor UMRI Mubarak, Wakil Rektor 3 UMRI Taswin Yacob, serta juga dihadiri oleh Dekan Fikom Jupendri, dan Kaprodi Humas Johan Faladhin.

Pekanbaru Raya 2018, Ajang Promosi Kota Pekanbaru

Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru kembali menggelar iven tahunan “Pekanbaru Raya 2018, Fair & Expo” yang diselenggarakan di Jalan Cut Nyak Dien, di samping Perpustakaan Soeman Hs dan Kantor Gubernur Riau.

Adapun kegiatan yang dulunya bernama Pekanbaru Expo ini digelar selama lima hari, yakni pada tanggal 1-5 Agustus 2018 mulai dari pukul 10.00-22.00 WIB. Pekanbaru Raya 2018 ini dikemas dengan sangat meriah serta kental akan nuansa Melayu sebagai identitas dari masyarakat Riau.

Pergelaran Pekanbaru Raya 2018 ini sendiri merupakan sebagai puncak perayaan Hari Jadi Kota Pekanbaru ke-234 yang jatuh pada tanggal 23 Juni 2018 yang lalu, dengan menampilkan berbagai stand mulai dari pemerintahan, swasta, dan pelaku UMKM.

Sekretaris Daerah Kota Pekanbaru, M Noer dalam sambutannya mengatakan bahwa pelaksanaan Pekanbaru Raya Fair dan Expo 2018 ini merupakan bentuk komitmen Pemko Pekanbaru dengan para pelaku usaha.

Lalu ia mengungkapkan bahwa melalui kegiatan ini menjadi wahana bagi seluruh aspek di Kota Pekanbaru untuk mengenalkan Kota Pekanbaru yang telah berkembang menjadi Kota MICE (Meeting, Incentive, Convention, and Exhibition).

“Mari kita mengenalkan Kota Pekanbaru sebagai salah satu tujuan kota wisata dengan sasaran turis regional maupun internasional,” ujarnya.

Lebih lanjut M Noer menjelaskan bahwa Pemko Pekanbaru melalui arah pembangunan Kota Pekanbaru 2017-2022, berupaya mewujudkan Pekanbaru Smart City yang madani, yang mana salah satu misinya adalah mewujudkan pembangunan ekonomi berbasis ekonomi kerakyatan dan ekonomi padat modal pada tiga sektor unggulan antara lain sektor jasa, perdagangan, dan industri.

M Noer mengungkapkan harapannya kepada seluruh masyarakat untuk menyukseskan kegiatan ini karena dapat menjadi media penyebarluasan informasi kepada masyarakat luas untuk memperkenalkan budaya, tempat wisata, maupun kuliner khas Riau khususnya yang ada di Kota Pekanbaru.

“Kedepannya kami berharap adanya kerjasama antarkota dalam meningkatkan koordinasi dan partisipasi dalam Smart City Madani,” pungkasnya.

Turut hadir pada Pembukaan Pekanbaru Raya 2018, Fair & Expo 2018 ini antara lain unsur Forkopimda di Kota Pekanbaru, serta para pejabat di lingkungan Pemko Pekanbaru.

Oxy Facial Treatment dari Klinik Oriskin Pekanbaru

Encik dan Puan membutuhkan Klinik kecantikan yang bisa memberikan treatment untuk wajah, tubuh, rambut, dan kuku, baik perempuan maupun laki-laki? Silakan ke Klinik Oriskin Pekanbaru yang berada di The Peak Pekanbaru Hotel & Apartment lantai 27, Jalan Ahmad Yani.

Di Klinik Oriskin, anda bisa mendapatkan berbagai treatment kecantikan untuk kulit yang meliputi oxy facial treatment, acne treatment, laser treatment, organik facial treatment, microdermabrasion treatment, Eye treatment, neck treatment, radio frekuensi hingga lift treatment. Untuk Body Treatment, anda bisa mencoba Hormone Balancing Program, Nutrition and Dietary Program, Body Shapping Program serta Slimming Program. Selain itu, juga terdapat Hair Treatment seperti, Hair Serum Treatment & Oxygen Hair Treatment. Dan untuk Nail Treatment, disini tersedia Nail Polishing Basic Nail Treatment.

Salah satu perawatan kulit yang banyak diminati adalah Oxy Facial Treatment yang merupakan Perawatan kulit wajah dengan teknologi Oxygen Jet Peel, dilengkapi dengan Oxygen Serum yang bekerja untuk mengatasi berbagai masalah kulit wajah. Perawatan ini juga dapat membantu menjaga kesehatan kulit dan membuat tampilan wajah menjadi putih cerah, lembab, segar, kenyaldan tampak lebih muda. Oxy Facial Treatment ini tidak hanya untuk wanita, namun pria juga bisa mencobanya. Namun treatment yang dilakukan sedikit berbeda antara pria dan wanita. Jika untuk wanita, sebelum mendapatkan rangkaian perawatan Oxy, pelanggan akan diberikan massage dibagian kaki terlebih dahulu, kemudian tangan dan pundak. Namun untuk pria tidak akan mendapatkan treatment massage, melainkan akan langsung diberikan perawatan Oxy Facial nya.

Untuk produk yang digunakan, Klinik Oriskin melayani perawatan kecantikan kulit dengan menggunakan produk dengan merk Murad yang berbahan dasar herbal, mayoritas buah-buahan jadi sangat wangi dan juga aman untuk kulit. Murad merupakan produk skincare yang telah banyak digunakan di dunia serta didukung oleh peralatan kecantikan yang terbukti telah menjadi peralatan kecantikan terbaik di dunia.

Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya bahwa sebelum menjalani rangkaian Oxy Facial Treatment, kita akan diberikan massage dibagian kaki untuk membantu melancarkan sirkulasi darah dan membantu membuat kita menjadi lebih rileks. Lalu perawatan ini dimulai dengan membersihkan wajah kita dari sisa-sisa make-up dan dengan menggunakan cleanser & refreshing toner. Setelah itu, kita akan menjalani proses ekstraksi yaitu proses pembersihan komedo atau bahasa sederhananya komedo kita akan dipencet supaya wajah terlihat bersih. Nah, bagi yang belum terbiasa, proses ini memang terasa begitu menyakitkan dan bisa membuat kita sampai mengeluarkan airmata.

Kemudian, wajah kita akan disemprot dengan Oxy Water yang sangat menyegarkan. Lalu, setelah proses penyemprotan tersebut selesai wajah kita akan diberikan masker yang tentu saja masih menggunakan produk Murad yang memberikan sensasi segar seperti Mint. Sembari menunggu masker tersebut kering, kita akan diberikan massage dibagian tangan selama kurang lebih 15 menit. Setelah kering, lalu dilanjutkan dengan penyemprotan kembali namun kali ini berisi Oxy Serum dan akan diberikan sedikit pijatan di wajah agar serum tersebut meresap ke kulit. Setelah selesai semua rangkaian Oxy Facial Treatment, kita akan diminta untuk duduk, lalu akan diberikan massage dibagian pundak.

Nah, bagi Encik dan Puan yang penasaran ingin mencoba berbagai perawatan dari kulit hingga ke kuku, langsung saja kunjungi Klinik Oriskin di The Peak Pekanbaru Hotel & Apartment lantai 27. Dapatkan berbagai promo menarik serta keuntungan lebih jika anda menjadi member.

Rumah Singgah Pasien Lazismu, Gratis Untuk Dhuafa

Lazismu Pekanbaru bersama Ikatan Dokter Indonesia (IDI) wilayah Riau secara resmi membuka layanan Rumah Singgah Pasien di Jalan Sarwo Edi / Suka Terus II No 7, Senin (23/7) pagi.

Turut hadir dalam acara ini antara lain Ketua Badan Pengurus Lazismu Pusat Hilman Latief, Ketua Pengurus Wilayah Muhammadiyah Riau Wan Abu Bakar, Ketua IDI wilayah Riau Zul Asdi, Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Arifin Achmad Nuzelly Husnedi, serta Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Riau Mimi Yuliani Nazir.

Adapun layanan Rumah Singgah Pasien ini adalah fasilitas tempat tinggal sementara dalam waktu tertentu untuk mempermudah mengakses layanan kesehatan bagi pasien Dhuafa yang berasal dari luar Kota Pekanbaru dan dirujuk berobat ke Rumah Sakit di Pekanbaru.

Untuk dapat menggunakan fasilitas hasil inisiasi Lazismu Pekanbaru bersama IDI wilayah Riau ini ada beberapa syarat yang harus dipenuhi antara lain:

  1. Mendaftar ke Rumah Singgah Pasien Lazismu Pekanbaru atau bisa juga ke Posko Lazismu yang berada di Rumah Sakit yang ditunjuk
  2. Mengisi formulir dengan melengkapi identitas
  3. Mematuhi peraturan yang telah ditetapkan Lazismu Pekanbaru

Rumah Singgah Pasien ini sendiri memiliki tiga buah kamar yang terdiri dari ruang Arafah, ruang Safa, dan ruang Marwa yang mampu menampung hingga 10 orang, layanan antar jemput Ambulance gratis, kamar mandi, AC/kipas angin dalam kamar, kulkas, garasi, dapur, ruang tamu, ruang keluarga, mushala, tempat jemur pakaian di lantai 2, serta gratis program kesehatan dan motivasi agama.

Untuk biayanya sendiri tidak dipungut biaya, bahkan penghuninya akan mendapatkan konsumsi selama menginap yang dibatasi hanya sampai seminggu. Sedangkan jika ingin menginap kembali masih bisa mendaftar, akan tetapi ada daftar tunggu untuk menginap.

Ada beberapa kriteria yang harus diperhatikan sebelum menggunakan fasilitas tempat tinggal ini adalah sebagai berikut:

  1. Terdaftar dalam proses berobat ke fasilitas kesehatan BPJS minimum kelas III
  2. Merupakan pasien yang dirujuk ke Rumah Sakit Nasional Daerah
  3. Fakir/miskin
  4. Tidak mengidap penyakit menular
  5. Pengobatan berkelanjutan
  6. Pasien berasal dari luar Kota Pekanbaru

Bagi Encik dan Puan yang ingin menyalurkan bantuan/donasi melalui Lazismu Pekanbaru bisa langsung datang ke Kantor Lazismu Pekanbaru di Jalan Tuanku Tambusai No. 72 M, jemput ke Alamat Donatur Layanan Jemput Donasi di nomor 085374185733, serta transfer via rekening atas nama Zakat Pengajian IDI Riau di BRI Syariah 1038431915.

Kedepankan Nuansa Islami, UMRI Lepaskan 918 Mahasiswa KKN

0

Ada yang berbeda dengan pelepasan Mahasiswa KKN (Kuliah Kerja Nyata) Universitas Muhammadiyah Riau (UMRI) kali ini, yakni lebih mengedepankan nuansa Islami.

Pelepasan 918 mahasiswa KKN tersebut dilaksanakan di halaman Kampus Utama Jl Tuanku Tambusai, Ahad (22/7) oleh Rektor UMRI Dr. H. Mubarak MS, sebagai wujud catur darma perguruan tinggi.

Turut hadir dalam prosesi pelepasan tersebut Wakil Rektor 1 Sri Fitria Retnowati SSi, MT, Wakil Rektor 3 Dr Taswin Yacob SPs, Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Muhammad Ridha Fauzi ST, MT, para Dekan fakultas di lingkungan UMRI serta puluhan dosen pembimbing lapangan (DPL).

Dalam sambutannya, Rektor UMRI Dr. H. Mubarak MS menekankan kepada para mahasiswa KKN agar dapat mengaplikasikan teori yang didapat selama perkuliahan dan mensosialisasikan UMRI kepada masyarakat sekitar lokasi pelaksanaan KKN.

“Selama tiga tahun ini anda telah mendapatkan bekal ilmu di kelas. Ini saatnya anda semua mengaplikasikan ilmu tersebut di tengah masyarakat secara nyata” ujar Mubarak.

Mubarak juga mengingatkan kepada para mahasiswa peserta KKN untuk menjaga perilaku serta dapat membawa nama baik UMRI dan persyarikatan Muhammadiyah.

“Selama pelaksanaan KKN, saya berharap mahasiswa peserta KKN bisa menunjukkan nilai-nilai al-Islam kemuhammadiyahan sebagai ciri kampus kita,” pungkasnya.

Di lain pihak Ketua LPPM Ridha Fauzi mengatakan bahwa Pelaksanaan KKN pada tahun ini mengusung tema “penguatan program pemerintah daerah di bidang ekonomi dan pariwisata melalui sinergitas perguruan tinggi untuk mewujudkan masyarakat yang mandiri dan agamis.

Lebih lanjut ia mengatakan bahwa 918 peserta terdiri dari 58 kelompok, yang mana 34 kelompok ditempatkan di luar kota dan 24 kelompok di dalam kota dengan lokasi penempatan terdiri lima Kabupaten/Kota yaitu Kabupaten Kuantan Singingi, Siak, Kampar, Bengkalis, dan Kota Pekanbaru.

Ridha menambahkan bahwa pihaknya selaku pelaksana KKN ingin memberikan nuansa berbeda dengan KKN universitas lainnya karena KKN UMRI lebih mengedepankan nuansa Islami.

“Dengan adanya organisasi Muhammadiyah diharapkan dapat membantu masyarakat dengan konsep penguatan perekonomian dan pariwisata daerah dalam mewujudkan masyarakat yang mandiri dan agamis,” terang Ridha.

Selain itu ia berharap dengan adanya berbagai program KKN UMRI tersebut, kehidupan perekonomian dan pola pikir masyarakat menjadi lebih baik daripada sebelumnya.

GenBI Riau, Peduli Pendidikan Indonesia

0

Komunitas Generasi Baru Indonesia Provinsi Riau (GenBI Riau) memiliki banyak sekali program untuk mencerdaskan anak bangsa di bidang pendidikan demi terwujudnya anak anak Indonesia yang cerdas, tidak buta dengan baca tulis dan merata semua merasakan bagaimana indahnya pendidikan.

Beberapa dari program tersebut di antaranya: Desa Binaan GenBI Riau, GMM atau Generasi Muda Menginspirasi (menyalurkan bantuan berupa alat tulis atau bahkan renovasi bangunan sekolah yang tidak layak pakai), Ruang Baca GenBI Riau, dan Sekolah Non Formal Rumah Bestari (Belajar Setiap Hari).

Sekolah Non Formal Rumah Bestari adalah program untuk anak-anak jalanan atau pun anak-anak yang tidak dapat merasakan bagaimana “duduk di bangku sekolah” karena keterbatasan ekonomi.

GenBI Riau hadir memberikan wadah agar anak-anak penerus generasi bangsa dapat mengenal pendidikan sampai mereka dapat lulus dengan ijazah yang sah serta mereka dapat meraih cita-citanya kelak. Tujuan dari penggalangan dana ini adalah 3 orang peserta didik Sekolah Non Formal Rumah Bestari akan mengikuti ujian akhir.

Adapun biaya yang dibutuhkan untuk ujian ini sangat besar, karena mereka adalah anak-anak putus sekolah dan disekolahkan kembali di Sekolah Non Formal Rumah Bestari GenBI Riau yang bekerja sama dengan Yayasan Fatma Visi Sukses.

Oleh karena itu GenBI Riau sangat mengharapkan uluran bantuan tangan berupa donasi dengan cara sebagai berikut:

Klik link https://m.kitabisa.com/bestarigenbiriau

  1. Klik Tombol DONASI SEKARANG
  2. Masukan nominal donasi
  3. Pilih Metode Pembayaran, lalu lanjut
  4. Transfer ke nomor rekening yang tertera

Lowongan Kerja di MEC Indonesia Branch Pekanbaru

MEC Indonesia Branch Pekanbaru membuka lowongan pekerjaan untuk mengisi posisi sebagai berikut:

  • Trainer
  • Marketing Staff

Dengan fasilitas antara lain:

  1. Salary up to Rp 3.000.000,-
  2. Konsumsi harian
  3. Mengikuti acara MEC Indonesia termasuk konser, seminar, dan pelatihan secara GRATIS

Adapun persyaratannya yakni:

  1. Pria / Wanita
  2. Usia maksimal 20-27 tahun (Marketing staff) dan maksimal 28 tahun (Trainer)
  3. Pendidikan minimal S1 Bahasa Inggris, jurusan Pendidikan atau Sastra (Trainer)
  4. Pendidikan minimal S1 dan mampu berbahasa Inggris secara aktif bagi jurusan Non-English yang dibuktikan dengan sertifikat kursus bahasa Inggris (Trainer)
  5. Pendidikan minimal SMA (Marketing Staff)
  6. Memiliki skill komunikasi yang baik
  7. Siap berproses dan bekerja dalam team

Lengkapi berkas sebagai berikut:

  1. Surat Lamaran
  2. CV
  3. Pas Photo 4 X 6 sebanyak 3 lembar (latar merah)
  4. Foto Copy KTP
  5. Foto Copy Ijazah
  6. Foto Copy Trankskrip Nilai
  7. Sertifikat

Silahkan kirim surat lamaran kerja beserta CV Encik dan Puan ke email: mecenglishid.pekanbaru@gmail.com (berkas hanya bisa dikirim lewat email dengan format PDF). Batas penerimaan berkas tanggal 27 Juli 2018. Info lebih lanjut, hubungi: 085145647498.

Seru-seruan di Pesta Rakyat Pekanbaru, Dukung Asian Games 2018

Ada yang berbeda pada pelaksanaan Car Free Day (CFD), Ahad (15/7) pagi tadi. Bukan karena telah pindah lokasi, melainkan ada Pesta Rakyat Pekanbaru.

Pesta Rakyat Pekanbaru ini diselenggarakan oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) dengan tema Dukung Bersama “Semangat Sang Juara”.

Pesta Rakyat Dukung Bersama “Semangat Sang Juara” ini sendiri digelar dalam rangka menyemarakkan sekaligus mensosialisasikan Perhelatan Akbar Asian Games 2018.

Untuk Encik dan Puan ketahui bahwa pelaksanaan Pesta Rakyat Dukung Bersama “Semangat Sang Juara” ini diselenggarakan serentak di tiga kota. Selain di Kota Pekanbaru, kegiatan ini juga diselenggarakan di Jambi dan Solo.

Seperti yang Encik dan Puan ketahui bahwa Indonesia menjadi tuan rumah perhelataan akbar negara-negara se-Asia, yakni Asian Games ke-XVIII yang akan digelar pada tanggal 18 Agustus hingga 2 September 2018 mendatang.

Asian Games ke-XVIII tahun 2018 ini akan diikuti oleh lebih kurang 15000 atlet yang berasal dari 45 negara se-Asia, serta akan mempertandingkan sebanyak 462 pertandingan dalam 40 cabang olahraga.

Pesta Rakyat Dukung Bersama “Semangat Sang Juara” ini dimulai dari pukul 06.00-09.00 WIB, di mana aktivasi games berlangsung sejak pukul 06.00-08:30 WIB dan data pemenang kompetisi diumumkan pada pukul 08.30 WIB.

Para pengunjung disuguhi berbagai penampilan dari kompetisi dance dan penampilan band. Selain itu untuk semakin menyemarakkan acara ini diadakan kompetisi foto online, dan travia game.

Tak hanya itu, para pengunjung juga dapat menyampaikan dukungan ke atlet favoritnya di booth yang telah disediakan oleh pihak panitia.

Di akhir acara, para pengunjung dapat berfoto bersama ketiga maskot Asian Games, yakni Bhin Bhin yang merepresentasikan strategi dan terinpirasi dari cendrawasih, Atung yang terinspirasi dari rusa Bawean merepresentasikan kecepatan, serta Kaka merepresentasikan kekuatan dan terinspirasi dari badak bercula satu.

Festival Budaya 2018, Upaya Mengenalkan Budaya Melayu ke Kawula Muda

Untuk menumbuhkan rasa cinta akan budaya Melayu di kalangan kawula muda, mahasiswa Politeknik Caltex Riau (PCR) mengadakan Festival Budaya 2018 yang digelar di Mal SKA, Sabtu (14/7).

Acara ini sendiri digelar selama dua hari, yakni Sabtu (14/7) mulai dari pukul 13.00 WIB hingga selesai dan Ahad (15/7) mulai dari pukul 11.00 WIB hingga selesai.

Ketua Pelaksana Festival Budaya 2018, Westi Hartati mengatakan bahwa acara Festival Budaya ini merupakan acara pertama yang diselenggarakan oleh mahasiswa PCR.

“Tujuan Festival Budaya ini adalah untuk meningkatkan rasa cinta terhadap budaya khususnya Budaya Melayu, karena kita berdomisili di Pekanbaru,” ujar Westi.

Westi berkeinginan melalui Festival Budaya 2018 ini dapat menyasar kawula muda di Kota Pekanbaru untuk lebih semangat dan tertarik untuk mencintai budaya Melayu.

Terlebih lagi, ia mengungkapkan pada saat sekarang ini kebanyakan kawula muda lebih mencintai budaya luar seperti budaya asing sehingga melupakan budayanya masing-masing.

“Salah satu cara kami adalah membuat beberapa perlombaan di acara Festival Budaya 2018 ini,” jelas Westi.

Kemudian ia menjelaskan bahwa dalam Festival ini terdapat berbagai macam perlombaan diantaranya, lomba mewarnai, lomba tata rias, lomba tari Melayu kreasi, lomba langgam Melayu, lomba memasak bolu kemojo, dan Fashion Show dari Bujang Dara Kota Pekanbaru 2018.

“Acara Festival Budaya ini di-support oleh Dinas Pariwisata Provinsi Riau dan Dispora Kota Pekanbaru,” tutupnya.

Evo Petshop, Petshop dengan Fasilitas Terlengkap di Pekanbaru

Kini ada kabar gembira bagi Encik dan Puan pemilik hewan peliharaan, karena pada Ahad (8/7), Evo Petshop telah hadir di Kota Pekanbaru.

Jika Petshop di Kota Pekanbaru hanya menjual berbagai macam makanan hewan peliharaan, maka Evo Petshop hadir dengan berbagai fasilitas terlengkap untuk hewan peliharaan kesayangan Encik dan Puan.

Kepala Cabang Evo Petshop Pekanbaru, Liska Witari mengatakan bahwa Evo Petshop ini merupakan cabang dari Palembang yang telah berdiri sejak tahun 2010, setelah sebelumnya membuka cabang di Lampung dan Jambi.

“Di sini ada banyak treatment untuk hewan peliharaan yang baru pertama kali di Pekanbaru,” ujar Liska.

Lebih lanjut Liska menjelaskan bahwa ada berbagai fasilitas lengkap untuk memanjakan hewan peliharan Encik dan Puan seperti: klinik dokter hewan, swimming pool, spa untuk kucing dan anjing, treatment kutu dan jamur, serta hotel untuk tempat penitipan atau menginap hewan peliharaan.

Selain itu, Liska juga menuturkan bahwa Encik dan Puan tidak perlu merasa khawatir akan bosan selagi menunggu hewan peliharaan yang sedang di-grooming. Karena tersedia berbagai minuman di Coffee Shop yang dapat Encik dan Puan nikmati.

“Dapatkan diskon terbesar hingga 50%, diskon 50% untuk grooming dan diskon 50% kopinya,” tutup Liska.

Jadi tunggu apalagi? Segera bawa hewan peliharaan kesayangan Encik dan Puan ke Evo Petshop, lalu dapatkan gebyar diskon produk yang berlaku selama seminggu sejak opening, serta poin member setiap berbelanja.

Alamat: Jalan Durian No 43 samping Warung Wahid, simpang Jalan Pepaya, Sukajadi
Telepon: 07618525632
Whatsapp: 082389545558
Instagram: evo_petshop