Sebelumnya diberitakan bahwa Jalan Lintas Sumatera Barat (Sumbar) Riau mengalami longsor dan diberlakukan buka-tutup jalan, per Selasa (21/3/2023) sore sudah dibuka dua jalur.
Material Longsor Dibersihkan
Seluruh material longsor yang menimbun badan pada arus lalu lintas (lalin) Sumbar Riau tersebut telah berhasil dibersihkan. Hal tersebut diungkapkan, Bhabinkamtibmas Desa Merangin Kepolisian Sektor Bangkinang Barat Bripka Wawan Asroy Harahap.
Dalam laporannya dari lokasi, tepatnya di Kilometer 81 Desa Merangin, ia juga menyebutkan bahwa arus lalu lintas di kawasan tersebut sudah lancar.
Meski demikian, Bripka Wawan mengingatkan kepada para pengendara yang melintasi kawasan tersebut untuk tetap berhati-hati. Khususnya saat berada di Kilometer 77 sampai 85 Desa Merangin.
“Daerah ini rawan longsor, jadi harus berhati-hati serta tingkatkan kewaspadaan saat hujan,” ujarnya.
Pembersihan badan jalan melibatkan berbagai unsur. Seperti kepolisian dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kampar.
Penyebab Longsor
Penyebab jalur lintas Sumbar Riau putus total diakibatkan longsor di Kabupaten Kampar. Longsor yang terjadi pada Jalan lintas Sumbar-Riau di Desa Merangin tersebut terjadi sejak sekitar pukul 03.00 WIB. Adapun longsor terjadi saat hujan lebat mengguyur kawasan itu.
Akibat longsor tersebut, tanah dan bebatuan memenuhi serta menutup badan jalan. Selain itu banyak pula pepohonan yang tumbang.
Untuk mengantisipasi kemacetan, petugas dari Satlantas Polres Kampar dan Polsek Bangkinang Barat datang ke lokasi pada pukul 04.00 WIB. Demikian yang diungkapkan Kapolres Kampar, AKBP Didik Priyo Sambodo.
“Pengamanan dan pengaturan arus lalin dilakukan oleh petugas di lapangan,” ungkap AKBP Didik.
Tak lama setelahnya, satu unit alat berat ekskavator milik Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Kampar tiba di lokasi untuk membersihkan material longsor.
Menurut dugaannya, longsor yang terjadi disebabkan oleh curah hujan yang cukup tinggi mulai pukul 10.00 WIB kemarin. Yang kemudian mengakibatkan tanah dari tebing turun dan akhirnya longsor kemudian menutupi badan jalan.
Sebagaimana diketahui, akhir-akhir ini arus lalin Sumbar Riau sering terputus diakibatkan longsor. Untuk itu, bagi Encik dan Puan yang ingin melintasi kawasan ini, harap berhati-hati.