Home Blog Page 341

#beritaRIAU Pengumuman UN SMA 24 Mei

0

Ketua penyelenggara Ujian Nasional (UN) tahun 2013 Provinsi Riau, Sri Petri Haryanti SPd menegaskan sampai saat ini belum ada informasi terkait pengumuman hasil UN SMA/MA/SMK. Berdasarkan jadwal semula, hasil UN akan diumumkan pada tanggal 24 Mei mendatang.

“Belum ada perubahan. Artinya pengumuman tetap dilakukan tanggal 24 Mei mendatang,” ungkap Petri, Senin (20/5). Menurut dia, panitia juga telah mengirimkan hasil pemindaian lembar jawaban peserta ke pusat. Pengiriman telah dilakukan pekan lalu.

Petri memperkirakan, dalam satu hingga dua hari kedepan akan ada pemberitahuan dari panitia pusat. Selanjutnya, pihak Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Riau menjemput langsung ke pusat. Sehari jelang pengumuman, hasil UN diperkirakan sudah di tangan panitia provinsi.

Jelang pengumuman, Disdik akan menggelar pertemuan dengan Disdik kabupaten/kota. Kegiatan tersebut sekaligus untuk serahterima hasil UN ke daerah. Sesuai jadwal yang ditetapkan, barulah Disdik kabupaten/kota menyerahkan hasil UN ke sekolah untuk diumumkan.

Sementara itu, ditanya tentang pengumuman UN SMP/MTs, Petri juga memastikan belum ada perubahan dari jadwal semula yaitu, tanggal 1 Juni mendatang. Petri juga menuturkan, proses pemindaian lembar jawaban UN SMP/MTs masih belum selesai 100 persen.

Saat ini, masih ada sekitar tiga hingga empat sekolah lagi yang lembar jawaban UN-nya belum dipindai. Tapi Petri menegaskan jumlahnya tidak sampai lima persen. Karena itu dia yakin pemindaian dapat selesai sesuai jadwal
.
Ada beberapa hal yang menyebabkan proses pemindaian sempat terganggu. Diantaranya ada lembar jawaban yang kotor. Disamping itu, ada lembaran yang tidak rata pemotongannya. Sehingga memperlambat prose pemindaian. Sementara, terkait banyaknya lembar jawaban yang di-fotokopi, Petri yang juga Kepala Bidang SMP Disdik Riau ini menganggap bukan suatu masalah. Karena khusus lembar jawaban fotokopian, panitia menggunakan alat scan image. (Tribun Pekanbaru)

#beritaRIAU Highway Pekanbaru-Bangkinang Dimulai

0

Seperti yang telah direncanakan sebelumnya, Pemerintah Provinsi Riau mulai melaksanakan pembangunan highway Pekanbaru-Bangkinang. Alat berat dan proses pengaspalan dengan menerapan sistem rigid pavement sudah terlihat di lapangan.

Kondisi itu diketahui dari hasil peninjauan di lokasi pengerjaan di Jalan Raya Pekanbaru-Bangkinang, Senin (20/5). Proses pelebaran dan pengaspalan sudah dimulai dari sisi kanan dan kiri jalan.

Cuaca panas terik siang itu, tidak menghalangi pekerja di lapangan untuk melaksanakan pengerjaan sarana transportasi itu. Beberapa alat berat terlihat meratakan sisi jalan yang akan diaspal dengan lebar 2 x 11,5 meter itu.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Riau, SF Hariyanto saat dikonfirmasi mengatakan pembangunan highway Pekanbaru-Bangkinang sudah dimulai beberapa hari yang lalu. Pihaknya, siap mengawal proses pengerjaan agar berjalan seperti yang telah direncanakan.

‘’Lihatlah, proses pengaspalan sudah mulai dilakukan. Pembangunan akan terbagi dua tahap. Yakni tahap A sepanjang 600 meter dengan lebar 2 x 11,5 meter dan tahap B sepanjang 350 meter dengan lebar 2 x 11,5 meter,’’ tuturnya, Senin (20/5) di lokasi pembangunan highway.

Dengan progres itu, pihaknya akan kembali mengajukan progres lanjutan di APBD Perubahan 2013. Diharapkan, progres pengembangan sarana transportasi yang menyerupai jalan tol itu akan final sebelum Oktober ini.

Dia menambahkan, selama ini kawasan batas Pekanbaru-Bangkinang memang rentan kemacetan dan kecelakaan. Untuk itu, highway ini sengaja dikonsep bebas hambatan seperti tol dan tidak akan dipungut biaya.

Dari DED tersebut diketahui, satu ruas jalan dapat digunakan untuk tiga lajur kendaraan roda empat. Sedangkan untuk kendaraan roda dua dipersiapkan lajur khusus selebar 3,5 meter.

Sementara itu, pihak Kontraktor dari PT Hasrat Tata Jaya, Mukhlis Miin saat ditemui berjanji mengoptimalkan pengerjaan sesuai kontrak yang telah disusun. Pihaknya, akan bekerja secara maksimal dengan memanfaatkan waktu yang ada secara optimal.

Sedangkan untuk spesifikasi pengerjaan, dia mengatakan pembangunan akses transportasi itu akan menggunakan sistem rigid pavement. Di mana, jalan highway akan dibangun dengan tebal 30 centi meter dengan dilengkapi pembatas jalan menyerupai konsep jalan tol.

Untuk pengerjaan highway memang menerapkan sistem rigid pavement atau pengerasan kaku dengan menggunakan bahan baku beton. Sistem ini dinilai efektif dan memiliki kualitas yang maksimal. Bahkan penerapannya sudah sering diterapkan di beberapa negara tetangga, seperti di Filipina dan Thailand. (Riau Pos)

#beritaPKU Pemprov Usulkan Rest Area untuk Solusi Halte di Trotoar

Pemerintah Provinsi Riau usulkan penyediaan rest area untuk solusi pembangunan halte di trotoar. Ini dinilai, penting, agar seluruh aspek transportasi, keamanan dan kenyamanan tidak terganggu.

Penegasan itu disampaikan Kepala Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Riau, SF Hariyanto, Senin (20/5) di Pekanbaru. Menurutnya, solusi itu harus dipertimbangkan untuk diimplementasikan sebelum finalisasi pembangunan halte.

‘’Harus ada solusi, tidak bisa dibiarkan seperti itu. Makanya, kita desak melakukan koordinasi, karena kita akan memberikan solusi,’’ paparnya.

Saat ditanyakan mengenai solusi yang diusulkan, dia mengatakan rest area dapat dilakukan untuk mengantisipasi kemacetan. Selain itu, tingkat kecelakaan dapat diminimalisir, karena badan jalan dan trotoar tidak digunakan untuk perhentian bus.

‘’Jadi rest area itu maksudnya, diberi tempat untuk penghentian bus menerima penumpang dengan tidak memakan badan jalan. Saya fikir, kalau seperti ini, seluruh pihak akan setuju,’’ tambahnya.

Hariyanto mengaku kecewa dengan sikap Pemerintah Kota Pekanbaru yang tidak kooperatif. Pasalnya, surat yang telah dilayangkan tidak kunjung direspon.

‘’ Surat telah kita layangkan, namun belum direspon. Kita minta pembangunan dihentikan sementara, sampai ada solusi terbaik. Kita juga siap memberikan solusi, tapi harus koordinasi dulu. Semua tentu ada aturannya,’’ ulas pria berkacamata  itu.

Lebih jauh dia menambahkan, surat diajukan karena konsep yang diajukan jelas tidak efektif. Baik untuk penyediaan jasa transportasi, pelayanan jasa pejalan kaki, mengantisipasi angka kecelakaan dan wajah kota Pekanbaru sebagai ibukota Provinsi Riau. (Riau Pos)

#beritaRIAU BPAD Luncurkan Riau Sejuta Buku

0
Riau Sejuk
Source from twitter: @jackjohn_

Badan Perpustakaan Arsip dan Dokumentasi (BPAD) Provinsi selenggarakan peluncuran Riau Sejuta Buku (Riau Sejuk). Kegiatan ini ditaja bersempena peringatan Hari Kebangitan Nasional, Hari Pendidikan Nasional, Hari Buku Nasional dan Hari Perpustakaan Nasional. Kegiatan yang berlangsung dari tanggal 20 sampai dengan 25 Mei 2013 dibuka oleh Gubernur Riau M Rusli Zainal, Senin (20/5) di Auditorium Wan Ghalib Perpustakaan Soeman HS, Pekanbaru.

Gubernur Riau Muhammad Rusli Zainal, pada kesempatan itu mengajak agar masyarakat gemar menulis, timbulkan terus minat baca bagi anak-anak, dewasa dan orang tua. Ia menambahkan; setiap Instansi baik pemerintah maupun swata hendaklah memberi dukungan dan membantu bagaimana karya tulis yang ada dapat diterbitkan dan dapat dibaca oleh publik, dengan menggandeng Ikatan Penerbit Riau. Jika hal tersebut terlaksana bukan tidak mungkin sejuta buku akan mudah dicapai bahkan akan bisa mencapai dua juta buku. Menurut Gubernur Riau sejuta dan dua juta buku itu akan bisa diwujudkan jika pimpinan institusi ini mampu bekerja dan berkoordinasi baik dengan dinas / badan di lingkungan Pemerintah Provinsi Riau dan menggandeng pihak swasta. Ia masih ingat dengan program hibah sejuta buku yang telah dicanangkan beberapa waktu yang lalu. Kalau program ini digerakkan kembali Riau Sejuk ini akan mudah terrialisir. M Rusli Zainal menegaskan kembali kerja keras dan lakukan terobosan, Ia mencontohkan kalau buku buku terkait dengan soal perminyakan itu sudah ada Chevron Corner dilantai empat Perpustakaan Soeman HS ini, dan kedepan tentu kita minta pihak PT Chevron Pacific Indonesia Rumbai Pekanbaru untuk memberi perhatian dan tanggung jawabnya sebagai perusahaan yang bergerak di sektor perminyakan daerah daerah ini. Dan kalau buku buku masalah ekonomi tinggal kita melakukan koordinasi dengan Bank Indonesia yang ada di sebelah pustaka ini. Dan gubernur juga minta kepada Kepala Badan Perpustakaan Arsip dan Dokumentasi Provinsi Riau untuk mengundang dan mengkoordinasikan baik dilingkungan pemerintah Provinsi Riau maupun pihak swasta, Ia siap jadi penggerak dan motivator untuk itu, ujar Rusli Zainal.

Sementara ituTokoh Masyarakat Riau Dr (HC) Tennas Effendi dalam sambutannya menghimbau, agar Ikatan Penerbit Riau mau mendatangi Kabupaten/Kota yang ada di Provinsi Riau untuk menjemput karya anak bangsa yang ada di kabupaten dan kota, jika hal itu terjadi tidak mustahil ratusan bahkan ribuan buku akan dapat di terbitkan dalam satu tahun.

Peluncuran Riau Sejuk ini juga di hadiri Ketua Ikatan Penerbit Indonesia Lusi Andam Dewi, pada saat itu ia memberikan dukungan dan apresiasi atas terselenggaranya Riau Sejuta Buku ini, ia merespon apa yang telah disampaikan oleh tokoh masyarakat Riau Tenas Effendi dan akan berupaya untuk itu. Dan Ia mengungkapkan; nilai baca bangsa Indonesia masih rendah katanya; Ia mencontohkan satu buku dibaca empat orang, seharusnya empat buku dibaca oleh satu orang.

Sementara itu Kepala Badan Perpustakaan Arsip dan Dokumentasi Provinsi Riau Chairul Rizki mengatakan; kegiatan yang bertema ” Banyak Buku, banyak Ilmu ” ini akan berlangsung sejak 20 sampai dengan 25 Mei 2013 ini akan dilaksanakan Bazar Buku, International Robotic Show, Lomba mewarnai, lomba menggambar, Baca tulis Arab Melayu, Hafal Al-qur’an, Vocal Group, seminar dan Bedah buku. Semua aktivitas ini dipusatkan di Perpustakaan Soeman HS Jalan Jend.Sudirman No. 642 Pekanbaru. (Riau Terkini)

#ISG_2013 ISG 2013 Bisa Digelar di Riau dan Jakarta

0

Pro dan kontra tempat pelaksanaan Islamic Solidarity Games (ISG) 2013 bisa diselesaikan dengan menunjuk Riau dan Jakarta sebagai tuan rumah.

Hal itu diungkapkan Menteri Pemuda dan Olahraga Roy Suryo di sela-sela upacara Hari Kebangkitan Nasional ke-105 di Pulau Miangas, Kabupaten Kepulauan Talaud, Sulawesi Utara, Senin (20/5).

Namun syaratnya, kata Roy Suryo, pelaksanaan pertandingan atau perlombaan di Riau dilakukan di arena yang tidak bermasalah.

“Ada pilihan lain nantinya. Sebagian di Pekanbaru (Riau) dan sebagian di Jakarta. Tetapi syaratnya yang di Riau bukan di venue yang bermasalah. Ini sebagai penghargaan terhadap persiapan yang telah dilakukan Riau,” jelas Roy.

Lebih jauh, Menpora mengatakan soal tempat penyelenggaran ISG 2013 tinggal menunggu surat keputusan presiden (Keppres). Namun ia mengakui belum bisa memastikan kapan tepatnya Keppres tersebut keluar.

“Masih ada sedikit koordinasi di level Kemenkokesra. Beliau (Menkokesra Agung Laksono) sangat bijak tidak ingin menyakiti masyarakat,” ujar Roy Suryo.

Masalah tuan rumah ISG 2013 memang masih mengundang polemik. Banyak pihak yang meminta even olahraga antarnegara Islam sedunia ini tetap digelar di Riau.

“Pembangunan sarana olahraga di Riau bukan hanya untuk PON lalu tapi juga untuk ISG 2013. Jadi buat apa dipindah ke Jakarta,” ujar anggota Komisi X DPR Dedi ‘Miing’ Gumelar, Minggu (19/5).

ISG 2013 rencananya akan digelar pada 22 September-1 Oktober setelah mundur dari 6-17 Juni. Pengunduran jadwal ini dikarenakan adanya venue yang belum siap digunakan.

Masalah utang pembangunan venue dan status hukum Gubernur Riau Rusli Zainal yang menjabat Ketua Pelaksana Daerah ISG 2013 juga menjadi pertimbangan kemungkinan dipindahnya pelaksaan ISG ke Jakarta. Rusli Zaenal sendiri tetap meminta ISG tidak dipindah ke Jakarta. (Metro TV)

#Nasional Cari 60.000 PNS Baru, Pemerintah Gunakan Kembali Passing Grade

1

Pemerintah sepakat mengutamakan integritas dalam mencari Pegawai Negeri Sipil (PNS) baru. Aparatur negara seyogyanya memiliki power culture sebagai bentuk dedikasinya menjadi abdi negara. Persoalan integritas ini akan diketatkan pada rekrutmen CPNS tahun 2013.

Asisten Deputi Kesejahteraan SDM Aparatur KemenPAN, Salman mengatakan, perlu adanya perbaikan pada sistem seleksi untuk mendapatkan SDM Aparatur yang berkualitas.

“Perekrutan ditujukan untuk memilih sarjana terbaik dari universitas terbaik,” katanya, Selasa (21/5/2013).

Rencana pengangkatan CPNS tahun 2013 ini selain memiliki power culture, juga harus memenuhi syarat passing grade. Yaitu nilai minimal kelulusan yang akan diberlakukan lagi.

“Sejak merdeka kita tidak pernah memakai sistem passing grade lagi. Sekarang kalau butuh 20 pegawai tapi yang lulus hanya lima, maka hanya lima saja yang diambil,” jelas WamenPAN Eko Prasojo.

Selain menguji kepribadian, wawasan kebangsaan, dan kompetensi dasar, juga CPNS harus lulus pada kompetensi bidang. Butuh kreatifitas aparatur untuk sebuah perubahan yang lebih baik terhadap negara ini.

“Satu persen orang terhebat di Indonesia harus masuk birokrasi,” ungkapnya. Dimulai dari perbaikan daya tarik dari pekerjaan abdi negara ini, hingga menciptakan suasana yang kondusif untuk perubahan birokrasi.

Pemerintah kembali mulai menjaring CPNS baru sebanyak 60.000 orang tahun ini. Jumlah itu sudah termasuk program pengangkatan pegawai honorer yang masih tersisa.

“Untuk penerimaan dari kategori umum 60.000-an,” kata Eko.

Untuk penerimaan pegawai dari pelamar umum dibagi untuk pemerintah pusat dan daerah. Dari sini, lanjut Eko, pemerintah bisa benar-benar mencari pegawai yang sesuai kebutuhan. (Detik Finance)

4 Pemain Asing PSPS Hengkang ke Persidafon

0

Pelatih PSPS Pekanbaru, Riau, Afrizal Tanjung mengungkapkan salah satu pemain asingnya, Ndiaye Pape Latyr asal Senegal, telah hengkang ke Persidafon Papua Barat. Dengan hengkangnya Ndiaye Pape Latyr, maka hanya tersisa satu pemain asing saja yang masih memperkuat tim pada kompetisi Liga Super Indonesia (LSI) 2012/2013.

“Kami hanya punya satu pemain asing saat ini setelah Pape Latyr pindah ke Pesidafon,” kata Afrizal Tanjung di Pekanbaru, Senin (20/5/2013).

Dia mengatakan pemain yang masih bertahan yakni Camara Namory asal Mali (Afrika) meski saat ini manajamen tim PSPS mengalami kendala keuangan. Afrizal mengatakan pihaknya berharap ada pemain asing lain yang bersedia bergabung untuk dapat memperkuat tim dan didaftarkan dengan batas waktu Jumat (24/5/2013).

PSPS kehilangan pemain ketika manajemen terkendala dana seperti Glen Paloakan, M. Ilham, Slamet Riyadi, Trias Budi dan Amin Syarifudin, setelah pelatih Mundari Karya juga mundur dari jabatan sebagai pelatih.

Selain itu, dua pemain asing juga mengikuti jejak rekannya seperti Rohit Chan asal Nepal dan Lee So-hyung dari Korea Selatan.

Menurut dia, dengan hanya satu pemain asing, maka tim akan kedodoran bila menghadapi lawan dalam pertandingan kandang maupun tandang.

Saat ini PSPS terpuruk di jurang degradasi peringkat sementara ke 18 kompetisi ISL 2012/2013 di bawah Persidafon dan Persita Tangerang, Banten.

PSPS hanya mampu mendulang sebanyak 14 poin dari 19 kali bertanding, dengan rincian tiga kali menang, lima kali imbang dan 11 kali tumbang.

Padahal sebelumnya, pelatih PSPS melakukan evaluasi terhadap pemain lini belakang menjelang pertandingan tandang dengan Persidafon, pada 22 Mei 2013.

Dia menambahkan, dari dua kali pertandingan kandang menghadapi Persiba Balikpapan dan Barito putra, Banjarmasin, maka lini belakang dinilai masih rapuh. (Go Riau)

#beritaRIAU Dinkes Riau Ingatkan Warga Waspada DBD

0

Aparat Dinas Kesehatan Pemerintah Provinsi Riau, mengingatkan warga untuk mewaspadai terhadap penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) karena saat ini pergantian musim.

“Kami selalu mengingatkan kepada warga bahwa waspada terhadap penyakit DBD saat ini,” kata Kepala Bidang Pencegahan, Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan, Dinkes Pemprov Riau, T. Zul Efendi, di Pekanbaru, Senin.

Pernyataan tersebut terkait, sejak tiga bulan terakhir ini pihaknya telah mencatat sekitar 250 warga yang tersebar pada 12 kabupaten dan kota di Riau terkena DBD dan mereka mendapatkan perawatan medis pada berbagai rumah sakit dan Puskesmas setempat.

Namun warga yang terbanyak terkena DBD yakni di Kabupaten Siak sebanyak 49 warga kemudian Kabupaten Kampar (43 warga), Kota Pekanbaru (33), Kota Dumai (26 ) dan Kabupaten Indragiri Hilir (18).

Kemudian penduduk yang terkena DBD yakni di Kabupaten Bangkalis sebanyak 29 warga, Kabupaten Rokan Hilir (10 warga) dan Kabupaten Kuantan Singingi (12).

Sedangkan selebihnya adalah warga Kabupaten Pelalawan, Kabupaten Kepulauan Meranti, Indragiri Hulu, dan Rokan Hulu.

Khusus untuk Kabupaten Bengkalis pemerintah setempat menetapkan sebagai kasus luar biasa karena ada warga yang meninggal akibat gigitan nyamuk tersebut.

Pihaknya turut prihatin terhadap warga yang meninggal terkena DBD di Kabupaten Bengkalis dan petugas medis setempat menyatakan positif korban kena gigitan nyamuk aedes agepty.

Menurut dia, pada pergantian musim ini perkembanganbiakan nyamuk sangat cepat dan perlu warga waspada dengan pola hidup lingkungan bersih.

Sedangkan pemerintah daerah setempat menanggung biaya pengobatan bagi penderita DBD yang dirawat di berbagai rumah sakit pemerintah.

Pihaknya juga mengharapkan petugas setempat melakukan penyemprotan di rumah warga yang bila ada terkena DBD.

#beritaPKU Tahun Depan, Pemko Pekanbaru Gandeng Swasta Atasi Sampah

Masih seringnya terjadi tumpukan-tumpukan sampah di perumahan-perumahan disetiap Kecamatan dikarenakan keterbatasan armada pengangkut sampah yang tidak sebanding dengan jumlah produksi sampah perhari yang mencapai 10 ton perhari.

Berdasarkan hal tersebut, Pemerintah Kota Pekanbaru akan bekerja sama dengan pihak ketiga untuk pengangkatan sampah se kota Pekanbaru ke TPA (Tempat Pembuangan Akhir) Muara Fajar.

“Melihat potensi produksi sampah kita yang semakin bertambah, untuk tahun depan kita akan bekerja sama dengan pihak ketiga untuk pengangkutannya, sehingga nanti kita tidak akan menemukan tumpukan sampah seperti saat ini karena akan dikerjakan dengan lebih fokus dan profesional,”Ungkap Walikota Pekanbaru, Firdaus MT, Senin (20/05/2013).

Dikatakannya, jika nanti Pemko telah berkerja sama dengan pihak ketiga, maka tugas DKP (Dinas Kebersihan dan Penerangan) dan pihak Kecamatan akan terfokus pada pengawasan kinerja pihak ketiga tersebut.

“Yang lebih penting lagi, kedepannya kita tidak akan terkendala pada keterbatasan armada lagi,” ujarnya.

Lanjut, mengatakan bahwa saat ini Pemerintah kota telah melakukan penambahan sebanyak 28 armada pengangkut sampah dan dan itulah yang difungsikan semaksimal mungkin untuk menangkut sampah perkotaan setiap harinya. (Riau Terkini)

#eventPKU 25 Mei, Konser a special night with Glenn Fredly

Salah satu penyanyi solo kebanggaan Indonesia Glenn Fredly akan menghibur penggemar di Kota Pekanbaru melalui konser bertajuk “a special night with Glenn Fredly” pada Sabtu, 25 Mei 2013.

Promotor konser Andhopia, dibawah naungan EO Green Up Entertaiment dalam jumpa pers di Lighter Cafe Pekanbaru mengatakan, kota Pekanbaru sengaja dipilih untuk mengobati kerinduan penggemar yang sudah sejak lama menginginkan kehadiran Glenn Fredly.

“Konser ini menawarkan keintiman Penggemar dengan idolanya Glenn Fredly,”ujar nya.

Konser Glenn Fredly akan digelar di Labersa Grand Hotel, yang merupakan penampilan tunggal dari penyanyi solo berdarah Maluku itu.

“Glenn memang sudah lama menginginkan untuk menggelar konser di Pekanbaru. Bahkan, kegiatannya yang sangat sibuk, tidak menghalangi niatnya untuk bertemu penggemar di Pekanbaru,”tambahnya.

Pihak penyelenggara menyiapkan 2.500 tiket untuk konser tersebut dan hingga kini pemasanan sudah banyak dilakukan via online internet. Harga tiket yang ditawarkan antara lain untuk Festival 2 (standing) Rp215.000, Festival 1 (standing) Rp265.000, VIP (seating) Rp435.000, dan VVIP (+merchandise) Rp 750.000.

Khusus pelajar dan mahasiswa, kami memberikan diskon Rp100.000 dengan menunjukkan fotocopy kartu pelajar atau mahasiswa.

Jadi bagi yang berminat buruan dapatkan tiketnya yang tersedia di beberapa tempat di Pekanbaru atau bisa menghubungi 0812 222 565 88 dan follow @greenup2858 (Riau Terkini)