Bill Gates dikenal sebagai salah satu orang terkaya saat ini dengan Microsoft-nya. Cerita singkat kesuksesan Bill Gates dalam bisnis sangat layak untuk kita ulas.
Microsoft Dalam Kehidupan Sehari-hari
Adapun Microsoft sendiri muncul pertama kali pada tahun 1983. Kala itu Bill Gates menyebutkan bahwa ini merupakan masa depan yang akan dilihat dan digunakan oleh semua orang.
Pengguna software kemudian mulai beralih ke lingkungan Windows. Bahkan kala itu Bill Gates juga cukup bangga karena Word, Excel, Power Point diadopsi begitu cepat.
Tidak terbantahkan! Bahkan ketika dulu pelajaran tentang komputer di SD hingga SMA mengajarkan seperti apa program-program ini bekerja.
Menciptakan Masa Depan
Ternyata yang dilakukan Bill Gates kala itu, tidak hanya membuat sebuah program komputer. Namun juga “Menciptakan masa depan”. Karena dari Microsoft, setelahnya terdapat banyak temuan dan inovasi baru dalam bidang teknologi.
Kerja Keras, Berfikir, dan Membaca
Sering kita mendengar dari banyaknya tokoh hebat di dunia yang menyebutkan bahwa kunci dari kesuksesan adalah bekerja keras.
Bill Gates memang pekerja keras, namun ada satu hal yang hampir luput. Selain pekerja keras Bill Gates juga memiliki satu hal unik. Dimana ia memberi waktu dua minggu dalam setahun guna hanya berfikir dan membaca.
Membaca apa yang akan dilakukan di masa depan, apa saja hal-hal yang ingin dilakukan lebih baik, serta apa yang orang lain inginkan Microsoft lebih baik.
Semua orang terdekat menyebut waktu ini sebagai Think Week karena dari sini lahir sebuah pertanyaan apakah yang kita lakukan sudah pada prioritas yang benar? Sehingga kita bekerja lebih keras untuk menjadi lebih baik.
Saran Untuk Naikkan Standar
Bill Gates selalu menikmati apa yang dilakukan. Saat sesuatu sudah hampir sukses, ia tidak akan terlalu memikirkan kesuksesan tersebut. Melainkan menaikan standar.
Selain itu, Bill Gates selalu meminta saran kepada orang terdekatnya. Karena menurut Gates, melakukan hal terlalu bersemangat bisa saja mengaburkan penilaiannya. Pesan Bill Gates adalah ketika kita menemukan orang yang bisa diajak bicara hal-hal penting itu merupakan aset yang hebat, baik itu pasangan, teman, ayah, bahkan guru.
Memilih orang terbaik juga merupakan hal yang penting yang dilakukan oleh Bill Gates untuk menentukan bisnisnya. Memilih orang yang bisa dipercaya dan benar-benar memiliki komitmen, memiliki visi yang sama namun dengan keahlian yang berbeda, serta orang yang bisa memberikan koreksi dalam apa yang dilakukan merupakan hal yang harus dilakukan.
Ubah Kebiasaan
Kebiasaan yang berubah saat Bill Gates kuliah adalah menunda apapun sampai dengan menit terakhir. Namun saat terjun ke bisnis, kebiasaan tersebut merupakan hal yang sangat buruk. Bill Gates yang sudah banyak belajar mulai menyadari untuk selalu bersemangat.
Membangun Microsoft tentu bukan hal yang mudah, semua bisnis dibangun dengan semangat. Akan tetapi, pada perjalanannya akan ada banyak hal yang dihadapi. Mulai dari pembayaran gaji pegawai hingga susahnya menemukan pelanggan. Hal-hal tersebut bisa dirasakan sebagai tantangan dan kita selesaikan dengan perasaan yang semangat sama seperti pertama kali ketika pertama kali bisnis ini dibuka.
Demikian cerita singkat Bill Gates dalam memaknai bisnisnya, semoga bisa menjadi inspirasi bagi Encik dan Puan semua.