Setelah pemerintah menurunkan harga BBM sejak tanggal 1 Januari 2015 lalu yang semula premium Rp8500 menjadi Rp7600 dan solar dari Rp7500 menjadi Rp7250, pihak pengelola bus Trans Metro Pekanbaru (TMP) mempertimbangkan akan menurunkan tarifnya.
Seperti yang dijelaskan oleh Direktur Utama Perusahaan Daerah (PD) Pembangunan Heri Susanti, Senin (5/1), untuk menurunkan tarif TMP tersebut pihaknya masih menunggu usulan Organisasi Angkuran Daerah (Organda) untuk disesuaikan dengan tarif angkutan umum.
Seperti yang diketahui, tarif bus TMP ini awalnya Rp3.000 per penumbang. Namun saat terjadi kenaikan harga BBM, tarifnya naik menjadi Rp 4.000 per penumpang.
Sumber: mediacenter.riau.go.id