Gangguan yang terjadi di Asia Pasifik berimbas pada layanan BlackBerry Messenger (BBM) yang down di Indonesia dari Minggu (12/5) malam hingga Senin dini hari (13/5). Atas kejadian ini BlackBerry pun akhirnya meminta maaf.
“Kami meminta maaf atas kejadian ini. Kami juga dapat mengkonfirmasikan bahwa layanan BlackBerry di kawasan ini telah normal kembali,” kata PR Manager BlackBerry Indonesia Yolanda Nainggolan, melalui keterangan resminya, Selasa (14/5/2013).
Seperti diketahui bahwa gangguan memang terjadi di kawasan Asia Pasifik yang berimbas pada negara lain di Asia Pasifik, termasuk Indonesia.
“Gangguan internet yang terjadi di kawasan Asia Pasifik di hari Minggu kemarin telah berdampak kepada banyak layanan telekomunikasi dan internet,” kata Yola.
Akibatnya, pengguna BlackBerry di Indonesia tak bisa mengakses BBM. Hal ini bahkan juga terjadi diantara pengguna di Thailand, Malaysia, Hong Kong, Taiwan dan banyak lagi.
Kendati Kementerian Kominfo akan meminta BRTI menangani kejadian ini, namun Menkominfo Tifatul Sembiring mengatakan bahwa ini adalah urusan Business to Business (B to B).
Sebab menurutnya, perusahaan asal Kanada itu yang menjalin kerjasama dengan banyak operator seluler di Indonesia.
“Sebenarnya tangan kementerian selain terkait pelanggaran, tidak sampai ke sana. Jadi itu urusan B to B antara seluruh operator yang menyediakan layanan BlackBerry dengan pusatnya yang ada di Kanada,” kata Tifatul, usai acara peresmian Media Center di PP Muhammadiyah.