Festival Lampu Colok, Tradisi Menyambut Malam Lailatul Qadar

0
769

Festival Lampu Colok merupakan tradisi masyarakat melayu Pekanbaru yang tiap tahunnya selalu masuk agenda iven tahunan Pemerintah Kota Pekanbaru. Kali bertempat di Lapangan PCR, Rumbai.

Karena Wali Kota Pekanbaru, Firdaus, berhalangan hadir akibat menghadiri Safari Ramadhan, maka Festival Lampu Colok ini dibuka langsung oleh Wakil Wali Kota Pekanbaru, Ayat Cahyadi, Senin (13/7) malam.

Beraneka ragam motif lampu colok dibuat dari botol minuman energi dengan sumbu dari karung goni dibentuk sedemikian rupa. Ada motif Masjid, Kapal Lancang Kuning, Perahu Layar serta petani yang sedang mencangkul.

Tradisi budaya melayu ini dimulai pada malam ke-27 ramadhan dan berakhir pada malam ke-30 ramadhan. Bagi Encik dan Puan yang hendak menengok festival ini, yuk mari datang.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.